Brilio.net - Seorang drag biker perempuan asal Tulungagung, Jawa Timur, tengah menjadi pembicaraan di media sosial. Sayangnya bukan karena prestasinya, melainkan aksi latihan balap motornya yang ternyata merenggut gadis ini.
Peristiwa ini viral setelah salah satu akun Facebook bernama Agam Jr mengunggah video detik-detik kecelaan itu ke grup INFO Balap Liar TULUNGAGUNG Punya pada Sabtu (29/10). Dia mengaku sebagai teman gadis nahas tersebut dan meminta doa dari para netizen.
BACA JUGA :
Balon udara diterpa angin kencang, wanita nahas ini jatuh terlempar
"R.I.P riska cibel Kamu cepet banget pulang duluan. Temen-temen bantu doa kan temenku ini ya semoga amalnya di terima disisi Allah dan semoga kamu tenang di alam sana Amin... Selamat jalan kawanku #riska_cibel," tulisnya dikutip brilio.net, Minggu (30/10).
Dalam tayangan video berdurasi 13 detik itu memperlihatkan seorang perempuan yang diketahui bernama Riska dengan beberapa temannya sedang berada di jalanan sepi untuk 'nyetting' motor. Nahasnya, belum lama sejak menggeber motornya dengan kecepatan tinggi, Riska terjatuh dengan posisi kepala membentur aspal.
BACA JUGA :
Ini foto-foto Intan Novita, gadis cantik yang disiram air keras, duh
'Nyetting' motor sendiri memang hal yang biasa dilakukan oleh para drag biker. Hal ini untuk mengetes kemampuan kendaraan mereka yang sudah dimodifikasi untuk aksi balapan.
Para netizen ikut berduka dan berharap kejadian nahas tersebut dan berharap tidak terulang kembali. Sementara, tak sedikit pula yang mengkritik aksi latihannya yang tidak memperhatikan keamanan dan keselamatan berkendara.
"R . I. P Selamat jalan kawan #Riska_Cibel hidupmu penuh dengan kenangan..," ujar akun Nico Formoza
"Kurang hati-hati, kurang safety ,,, pelajaran buat temen-temen yang suka racing," tambah akun Ma'ul Chayat.
"Temen-temenku kalau nyetting motor pakai helm. Jangan sok merasa berani. Kalau sudah begini siapa yang akan bertanggung jawab," imbuh akun May SiRebel CelaluAnarchiy.
Ini peringatan bagi kamu, jangan balap liar dan berkendara tanpa memperhatikan safety. Waspadalah!