Brilio.net - Saat ini tren traveling memang sedang booming di kalangan anak muda. Traveling sudah bukan lagi menjadi hobi tapi juga gaya hidup. Sayangnya nih, ternyata nggak semua traveler bisa bertanggung jawab saat berkunjung di tempat wisata.
Salah satunya terjadi di lokasi diving di Toyopakeh, Nusa Penida, Bali. Dikutip brilio.net dari akun Facebook OK Divers, Jumat (9/9), di situ tampak terumbu karang yang telah dicoret-coret dengan tulisan nama-nama.
BACA JUGA :
10 Foto bukti pantai ini paling ekstrem di dunia, kamu berani ke sana?
Kebanyakan dari pelaku memang diduga adalah penyelam pemula yang memang tidak benar-benar tahu arti mencintai alam.
BACA JUGA :
Kampung 3D di Malang ini keren, bikin kamu pengen selfie terus
"Seharusnya para guide diver bisa mengawasi hal-hal seperti ini. Walaupun begitu, orang yang bertanggung jawab akan hal ini sudah datang meminta maaf. Itu memang tidak akan menolong koral yang sudah rusak tapi setidaknya kami menghargai kejujuran mereka," tulis OK Divers dalam Bahasa Inggris yang sudah diterjemahkan brilio.net.
Wah, semoga sudah tak terulang lagi ya. Alam Indonesia seharusnya dijaga untuk aset pariwisata dan bukannya dirusak.