Brilio.net - Sudah sewajarnya para siswa membawa bekal makanan dari rumah ketika berangkat ke sekolah. Hal ini bisa jadi bertujuan agar para siswa lebih hemat uang saku. Selain itu, bawa bekal ke sekolah juga bertujuan untuk tetap menjaga nutrisi siswa dengan menyantap makanan yang sehat dan higienis.
Meski begitu, tentu menu bekal makanan ke sekolah setiap siswa berbeda-beda. Hal ini tentu sudah diperhitungkan setiap orang tua. Namun, siapa sangka bekal seorang siswa dalam video viral baru-baru ini ternyata beda sendiri.
BACA JUGA :
Ini 5 alasan kenapa kamu perlu membawa bekal
Dalam video yang dibagikan oleh akun Twitter @jowoshitpost, terekam momen para siswa saling menunjukkan bekal makanannya yang mereka dari rumahnya masing-masing.
foto: Twitter/@jowoshitpost
BACA JUGA :
Indonesia punya Hari Bekal Nasional lho, jadi jangan malas bawa bekal
Dalam video ini kemudian tersorot menu makanan seorang slaag satu siswa. Dalam video, anak SD itu membawa nasi dan lauk 5 ekor ulat sagu goreng dengan ukuran cukup besar.
Hal itu seketika membuat teman-teman sekelas sang siswa si guru nampak terkejut. Namun respon yang dikeluarkan sang guru justru malah negatif terhadap siswa yang membawa bekal ulat sagu tersebut.
"Jan, jan, 2023 kok isih lawuh uler (Duh, 2023 kok masih lauk ulat)," ujarnya.
Video berdurasi beberapa detik itu kemudian viral di berbagai platform media sosial, termasuk yang dibagikan oleh akun Twitter @jawashitpost tersebut. Tangkapan layar dari video tersebut memperlihatkan bocah SD dengan bekal ulat sagu yang menjadi sorotan.
foto: Twitter/@jowoshitpost
Guru perekam pun bertanya pada murid SD tersebut apakah dia alergi setelah memakan ulat sagu atau tidak. Sang siswa dengan yakin menyatakan bahwa dia tidak alergi dan sudah sering memakannya.
"Ngono kui ngko biduran pora le? (kalau makan itu gatal-gatal nggak, nak?)" tanya guru tersebut sambil tetap merekam.
Mendapati respons semacam itu dari gurunya, siswa tersebut menjelaskan bahwa dia bahkan memakannya semalam. Bocah laki-laki itu juga mengaku tidak terjadi apa-apa setelah makan ulat sagu dan ia kerap kali memakannya.
"Nggak, dimakan enak," jawab murid tersebut dengan tersenyum.
"Dimakan enak lho pak," sahut siswi lainnya.
Hal senada pun dikatakan oleh seorang guru lainnya yang turut menanggapi respon guru yang merekam itu dengan ujaran positif.
"Nggak apa, enak itu nak, sumber proteinnya besar itu, nak," timpal guru tersebut.
Diketahui, kejadian itu dialami bocah SD berasal dari Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Momen dalam video ini pun kemudian viral dan banjir sorotan warganet.
foto: Twitter/@jowoshitpost
Beberapa menyayangkan respons sang guru dan teman-teman kelas. Namun, ada pula yang menganggap kalau lauk makanan si siswa terhitung ekstrem.
Demi apa gue nangis liat ekspresi adiknya yang tadinya full senyum jadi kayak malu pas gurunya bilang gitu, tulis akun @Istrijeonghan
Konsep sarapan yang sangat ekstrem bagi yang nggak biasa. Tapi di beberapa tempat itu umum kok, komentar akun @choconoyi
Aturan kalau nggak suka sama lauk siswanya ya beliin lauk yang menurutmu lebih layak lho pak tulis akun @dorandae_il
Pengen cobain kek mana rasanya, ujar akun @yearendsale_
Itu tuh enak tau, kata akun @OzanBung3 menimpali warganet yang penasaran.
Gpp le wi full protein lawuhmu ga usah ngreken tutuk e gurumu pic.twitter.com/IFhxLkZQ1z
Jowoshitpost (@jawashitpost) October 10, 2023