1. Home
  2. »
  3. Duh!
1 Juli 2019 15:02

Pakai Google Maps, 100 mobil malah terjebak jalan berlumpur

Penutupan jalan akibat kecelakaan membuat pengendara mencari jalan lain dengan bantuan Google Maps. Vindiasari Putri

Brilio.net - Kemacetan jalan yang mengular membuat siapapun merasa tak betah. Mereka tak ingin terjebak di kendaraan dalam waktu lama. Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah menggunakan aplikasi petunjuk arah seperti Google Maps.

Tak sedikit orang memanfaatkan aplikasi Google Maps untuk menempuh jarak dan waktu yang efisien. Mereka menyediakan fitur petunjuk jalan alternatif untuk memudahkan pengendara. Namun nasib apes justru dialami oleh para pengendara mobil di Colorado.

Setidaknya ada 100 mobil di Colorado terjebak di jalan berlumpur usai mengikuti arahan dari Google Maps. Dilansir brilio.net dari CNN pada Senin (1/7), kisah bermula dari Connie Monsees salah satu pengemudi yang hendak menjemput suaminya di Bandara Internasional Denver.

Jalan menuju bandara, Pea Boulevard ditutup karena ada kecelakaan. Ia pun menggunakan aplikasi Google Maps untuk menunjukkan jalan alternatif. Hal tersebut menyebabkan arah di Google Maps mengalami perubahan. Monsees kemudian mengikuti petunjuk yang ada di peta digital. Namun setelah berkendara sekitar 43 menit, ia justru menjumpai puluhan mobil lain. Mobil-mobil tersebut terlihat terjebak di tanah berlumpur.

Para pengemudi tidak bisa melakukan apapun karena ban mobil menjadi licin.

"Ada banyak mobil yang terjebak di lumpur itu. Aku pikir aku akan baik-baik saja karena mengikuti arahan di Google Maps, kenyataannya, aku juga ikut terjebak," ungkap Monsees.

BACA JUGA :
Mencari sang suami, wanita ini nekat bawa masuk anjing ke masjid


foto: Connie Monsees

Setelah kejadian tersebut, mobil sang wanita akhirnya dibantu dengan all-whell sehingga bisa keluar. Monsees pun memberikan tumpangan kepada 2 orang yang juga hendak pergi ke bandara untuk mengejar pesawat.

Sementara, pihak Google menyatakan kalau aplikasi mereka memiliki banyak pertimbangan ketika menentukan rute.

"Kami mempertimbangkan banyak faktor saat menentukan rute mengemudi, termasuk lebar jalan dan directness (apakah jalan menempuh tujuan secara langsung atau tidak) dari rute," demikian bunyi pernyataan dari Google.

"Meskipun kami selalu bekerja untuk memberikan arahan terbaik, masalah dapat muncul karena keadaan yang tidak terduga seperti cuaca. Kami mendorong semua pengemudi untuk mematuhi hukum setempat, tetap penuh perhatian, dan menggunakan insting terbaik mereka saat mengemudi," lanjut pernyataan itu.


BACA JUGA :
Kecewa sistem zonasi, siswa ini nekat bakar piagam penghargaan

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags