Brilio.net - Konten prank kini menjadi salah satu hiburan yang cukup digandrungi di jagat maya. Pasalnya, ada beberapa prank yang bikin gemas penonton karena kelucuannya.
Namun, di sisi lain, ada saja prank yang justru bikin masyarakat emosi. Alasannya beragam. Misalnya saja, ada prank yang dianggap jahat.
BACA JUGA :
Siswa ini kena prank dikeluarkan dari sekolah karena belum bayar SPP, dibikin nangis saat ulang tahun
Baru-baru ini, prank yang ramai diperbincangkan menimpa seorang pemilik warung di Nusa Tenggara Timur (NTT). Adapun, prank tersebut dilakukan oleh pemilik akun TikTok dengan username @donnyrapu seperti dilansir brilio.net pada Rabu (14/6).
Konten @donnyrapu ini bahkan 'dirujak' netizen sebab aksinya dianggap minim simpati terhadap korban prank. Di dalam kontennya, sang kreator seolah ingin memberi nilai atas kejujuran korban pranknya.
BACA JUGA :
Ngawur banget, 11 momen lucu nge-prank teman ini ternyata banyak plot twist-nya
foto: TikTok/@donnyrapu
Dengan dalih tes kejujuran itu, @donnyrapu memulai aksinya dengan meninggalkan handphone di sebuah warung. Praktis, pemilik warung di sini akan jadi korban prank.
Tak lama setelah meninggalkan warung, @donnyrapu dan temannya lantas kembali ke warung. Ketika melihat handphonenya masih ada di warung, @donnyrapu lantas memberi uang kepada pemilik. Persoalannya, usai memberi uang, @donnyrapu menyebut pemilik warung tersebut tidak jujur 100 persen.
foto: TikTok/@donnyrapu
"Kalau dia benar-benar baik, tulus dari hati, pasti dipanggil ya. 'mas, mas, handphone'," ujar @donnyrapu.
Seleb TikTok itusempat menuduh pemilik warung akan menjual handphone jika ia tak ingat barangnya ketinggalan.
foto: TikTok/@donnyrapu
"Dia nunggu kita nyebrang pulau, baru dia jual," lanjut @donnyrapu.
Unggahan tersebut lantas ramai di TikTok. Di platform media sosial itu, konten @donnyrapu dilihat 4,4 juta kali, mendapatkan 213,2 ribu, dan 21,2 ribu komentar.