Brilio.net - Kabar tewasnya seorang pria 24 tahun yang tertabrak kereta api KRL saat tengah jogging menggemparkan media sosial. Kejadian tersebut terjadi di jalur perlintasan langaung (JPL) 2B Makaliwe Raya, kawasan Grogol, Jakarta Barat, pada Sabtu (15/6) pagi.
Korban yang saat itu tengah jogging diketahui menggunakan headset sehingga tidak mendengar adanya peringatan kereta api melintas. Petugas penjaga palang perlintasan sudah lebih dulu memperingatkan korban akan adanya kereta api yang segera melintas. Namun karena menggunakan headset, korban tidak mengindahkan peringatan tersebut.
BACA JUGA :
11 Kelakuan nyeleneh penumpang KRL ini bikin geleng kepala, tujuannya apa sih?
Kepergian korban pun menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan orang terdekatnya, tak terkecuali sang kekasih. Rupanya, sebelum korban berpamitan untuk pergi jogging, ia sempat menghubungi kekasihnya melalui pesan singkat di WhatsApp.
Seperti terlihat dalam unggahan hasil tangkapan layar yang dibagikan akun Instagram @pikology yang terungkap dari akun TikTok @secretemeralda. Pada pesan singkat tersebut, terlihat jika korban sempat memberitahu kekasihnya jika ia akan jogging.
BACA JUGA :
Kronologi wanita pengguna treadmill terpental dari lantai 3 hingga tewas, pihak pengelola gym bungkam
foto: Instagram/@pikology
"Aku mau larii sayang," ucap AYD pada sang kekasih, dilansir brilio.net pada Kamis (20/6).
"Mangat larinya," jawab kekasihnya yang diketahui bernama Emeralda.
"Makasih sayangg. Ku mau siap siap yaaaah. Nanti kalo ku dah capek ku telpon yaaa," tulis AYD.
Sayangnya, setelah beberapa waktu kemudian, Emeralda tak kunjung mendapat kabar dari korban. Ia pun langsung mengubungi ponsel milik AYD, tapi tak jua ada jawaban dari kekasihnya. Sampai pada akhirnya, pihak kepolisian yang menghubungi dan memberitahu terkait kondisi yang dialami korban melalui ponsel milik AYD.
foto: Instagram/@pikology
"Nama pacarnya siapa mbak? Kirim foto ktpnya, nama pacarnya siapa. Saya pak Polisi mbak," kata polisi kepada Emeralda.
Mengetahui hal itu, Emeralda langsung mendatangi tempat kejadian. Ia tak menyangka jika chat tersebut menjadi ucapan terakhir sang kekasih, sebelum tewas tertabrak kereta api. Emeralda pun membagikan fotonya dalam keadaan duka di samping kuburan AYD.
foto: Instagram/@pikology
Sontak saja unggahan hasil tangkapan layar yang viral di media sosial ini pun menuai beragam reaksi warganet. Banyak yang ikut bersedih dengan kepergian AYD dengan berusaha memberikan kekuatan untuk Emeralda.
"Yg tabah mba," papar @bgrio_.
"Turut berduka cita, jadikan sebagai pelajaran dan keep safe," tambah @andrelassanda.
"Kasian mbaknya eh.... Sedih banget pastinyaa..," kata @yusakfery.
Kapolsek Grogol Petamburan, Kompol Muharram Wibisono mengatakan, AYD tewas akibat tertabrak kereta api dari arah Tangerang menuju Stasiun Pos Duri. AYD meninggal dunia dalam kondisi kaki sebelah kiri patah dan luka berat di kepala.
Muharram menjelaskan, semula korban berjalan di sepanjang rel itu. Tidak berselang lama, ada kereta api yang melintas. Saksi yang ada di lokasi sempat meneriaki korban lantaran ada kereta api yang bakal melintas. Namun, korban tidak mendengarnya.
"Kereta api dari arah Tangerang menuju Stasiun Pos Duri berjalan pelan-pelan dan membunyikan klakson dua kali panjang dan korban tetap tidak mendengar," ujar Muharram dilansir dari merdeka.com.