Brilio.net -
Pengawasan dalam menjaga anak di bawah memang perlu perhatian yang ekstra. Mereka yang belum mengerti banyak hal selalu saja muncul rasa ingin tahu yang tinggi untuk mencoba sesuatu hal baru.
BACA JUGA :
Detik-detik porter terserempet dan hampir terlindas kereta ini ngeri
Maka dari itu banyak sekali anak balita yang celaka ketika mereka tidak diawasi orangtuanya secara penuh. Ada saja dari mereka yang mengalami sesuatu yang berbahaya hingga bahkan harus kehilangan nyawa selamanya.
Salah satunya yang terjadi di pusat perbelanjaan di Wuhan, Hubei, China. Seorang balita berumur 3 tahun bernama Kunkun yang harus merasakan sakit yang teramat sangat ketika ia terjatuh dan kemaluannya terjepit di eskalator.
Dikutip brilio.net dari Next Shark, Sabtu (23/6) kejadian ini terjadi saat Kunkun bersama sang kakek mengunjungi pusat perbelanjaan, Kunkun yang lepas dan kabur dari genggaman sang kakek ini ternyata mencoba menaiki eskalator yang sedang berjalan di area tersebut.
BACA JUGA :
Wanita ini dipecat dari kantornya gara-gara satu loyang brownies
Tak disangkan, Kunkun tersandung lalu jatuh dan celana yang Kunkun pakai memiliki lubang di tengah bagian selangkangan untuk mempermudahnya jika ingin pipis, malang tak dapat ditolak, kemaluan Kunkun itu terjepit di antara selingan tangga eskalator yang kemudian menarik tubuh mungilnya naik ke lantai atas.
Saat kejadian Kunkun berteriak histeris sambil dikejar oleh sang kakek, beruntung sang kakek cepat menekan tombol darurat eskalator agar berhenti dan cucunya ini selamat. Kunkun pun dilarikan ke rumah sakit anak terdekat karena mengalami kecelakaan di bagian kemaluan yang cukup serius.
Kunkun sendiri ternyata kulit kemaluannya terjepit hingga terlepas dari batang penisnya, sehingga Kunkun harus dioperasi kecil atau disunat agar ia tetap bisa pipis seperti biasa.
Dokter Wang yang menangani Kunkun juga memberitahu bahwa celana dengan lubang di selangkangan sangatlah tidak direkomendasikan untuk anak balita, karena bisa saja kecelakaan kecil terjadi dan mengenai bagian vital mereka. Kunkun keadaanya pun hingga kini semakin membaik pasca operasi.