Brilio.net - Baru-baru ini, media sosial diramaikan oleh sebuah video yang memperlihatkan cekcok antara seorang pria dan seorang ibu-ibu terkait pembajakan film di bioskop. Video tersebut diunggah oleh pria yang terlibat dalam kejadian itu melalui akun X pribadinya, @Akbarry.
Lokasi insiden diketahui berada di sebuah studio bioskop di Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta. Namun, tidak diketahui film apa yang ditonton.
BACA JUGA :
Ini hukuman memotret atau rekam cuplikan film di bioskop, berat lho!
Peristiwa bermula ketika Akbarry menegur ibu tersebut yang diduga merekam beberapa adegan dari sebuah film. Teguran ini memicu emosi sang ibu, yang langsung membalas dengan nada tinggi. Dalam perdebatan itu, ia beralasan bahwa tindakannya tidak melanggar aturan karena tidak merekam film dari awal hingga akhir.
"Ngerekam di bioskop boleh atau nggak aturannya?" tanya si pria, dikutip brilio.net, Rabu (11/12).
"Boleh, kenapa? Kecuali direkamnya dari awal sampai akhir," jawab sang ibu.
BACA JUGA :
Rumah di Jogja dijual murah cuma Rp 25 juta, intip 5 penampakannya yang bikin Joko Anwar naksir
foto: X/@Akbarry
Akbarry yang melayangkan protes tetap mencecarnya karena ibu itu telah merekam di bioskop. Hal itu membuat perempuan itu semakin marah sampai berteriak kencang.
Kejadian tersebut berlangsung di lorong menuju pintu keluar bioskop. Perdebatan tersebut menyita perhatian para penonton lain yang sedang beranjak keluar.
"Lu jangan ngomong sembarangan sama gue, pembajakan yang mana? Buktinya mana?" tanya ibu tersebut.
Seorang laki-laki yang menemani ibu tersebut mencoba membelanya dengan menyatakan bahwa mereka hanya merekam area bioskop, bukan film yang sedang diputar.
"Kami ngerekam area, emang nggak boleh ngerekam area ini?" pungkasnya.
foto: X/@Akbarry
Tak menyerah, Akbarry kembali menegaskan bahwa merekam di area bioskop saat film sedang diputar sama saja upaya pembajakan. Namun, lagi-lagi si ibu bersikukuh bahwa dia tidak melakukan pelanggaran apa pun.
"Kalau pembajakan itu ngerekam dari awal sampai akhir," sahut sang ibu.
Pihak bioskop CGV turut kebingungan menghadapi sang ibu yang terus bersikukuh bahwa tindakannya bukan pembajakan. Insiden semakin memanas ketika pria tersebut mengungkapkan bahwa dirinya diludahi oleh sang ibu.
"DILUDAHIN IBU-IBU YANG NGEREKAM ADEGAN DI BIOSKOP," tulis Akbarry di unggahannya.
foto: X/@Akbarry
Video tersebut akhirnya menjadi viral dan mendapat perhatian dari sutradara terkenal, Joko Anwar. Dalam cuitannya, ia menegaskan bahwa merekam film di bioskop, meskipun hanya sebentar adalah tindakan melanggar hukum. Joko Anwar bahkan mencantumkan pasal-pasal hukum yang dapat menjerat pelaku tindakan tersebut.
foto: X/@jokoanwar
Selain mengecam tindakan pembajakan, Joko Anwar memberikan apresiasi kepada pria yang berani menegur pelaku. Sebagai bentuk penghargaan, ia mengundang pria tersebut untuk hadir di gala premiere film terbarunya tahun depan.
"Salut buat mas-masnya yang mengkonfrontasi ibu-ibunya. Mas-masnya kalau baca ini, DM aku yah," ujar Joko Anwar.
"Kalau bersedia, aku undang gala premiere filmku tahun depan, Pengepungan di Bukit Duri. We'll be honored," tandasnya.