Brilio.net - Ketika prosesi wisuda berlangsung, lazimnya tempat duduk para mahasiswa yang tengah merayakan kelulusannya itu akan dipisah dengan dengan orangtuanya. Begitu pula saat mereka berjalan menuju panggung untuk menerima peralihan pita toga dan ijazah. Pada momen tersebut mereka akan berjalan sesuai dengan urutan tanpa mengajak orangtua tercinta.
Kendati begitu, hal ini rupanya tak berlaku bagi seorang pemuda berikut ini. Dilansir brilio.net dari akun Instagram @viraltawa, Rabu (2/9), dalam sebuah video terlihat bahwa terdapat seorang mahasiswa yang berjalan menuju panggung dengan menggandeng seorang perempuan.
BACA JUGA :
10 Momen kocak saat wisuda ini bikin tepuk jidat
Usut punya usut, diketahui bahwa perempuan tersebut merupakan ibunda dari sang pemuda. Akan tetapi, ketika akan menaiki tangga, seorang panitia datang ke arahnya.
Panitia tersebut lantas membawanya keluar dari barisan dan mengingatkan sang pemuda bahwa ia tak bisa mengajak sang ibu untuk naik ke atas panggung. Sayangnya, pemuda itu tak mau mendengarkan.
Dengan spontan, ia pun menuruni tangga lalu melepas selempang yang tersampir di pundaknya. Setelah itu, ia kembali bergegas menuju panggung. Kemudian melepas dan membanting toganya ke lantai.
BACA JUGA :
Viral jawaban lucu kuesioner mahasiswa dibacakan saat wisuda ITB
Tak sampai di situ, ia pun kembali mengejutkan para hadirin dengan menjemput sang ibu untuk naik panggung. Sesampainya di atas, usai meneriakkan sebuah kata, ia pun mencium kening sang ibu dan memeluknya. Sontak, tanpa disangka, aksinya itu lantas mengundang tepuk tangan yang meriah dari para wisudawan lain.
View this post on InstagramA post shared by #VIRALTAWA MEME DAGELAN KOCAK (@viraltawa) on
Dalam waktu singkat, video tersebut lantas menjadi viral. Terhitung hingga hari ini, ia telah ditonton lebih dari 47 ribu kali. Tak hanya itu, sejumlah akun Instagram pun turut membagikan ulang video tersebut.
Sementara itu, respons warganet sendiri secara keseluruhan terbagi dalam dua kubu. Ada yang mendukung, namun tak sedikit pula yang kontra dengan aksi sang mahasiswa.
"Mengharukan, Tanpa Seorang Ibu, anak bak tiada arti.....Luar Biasa Sebuah Penghargaan untuk Seorang Ibu," tulis @must_wn.
"Emak tetap no satu tapi kan ribet kalau semua emak2 ikut naik panggung. Waktu dan aturan semua sdh standar kok," @sambung @manikmaria901.
"Sangat menyentuh,,tapi ada baik nya juga harus patuh pada aturannya," tulis @jordi_loz_9.
"Orang tua lebih berharga dari apapun, terutama ibu," @sambung @safarudin45.