Brilio.net - Seorang wanita asal Ampthill, England, memutuskan berhenti belajar mengemudi setelah 30 tahun berlatih dan 1.000 kali ikut kursus menyetir mobil. Selama puluhan tersebut ia tetap tidak dinyatakan lulus dan tidak mendapatkan surat izin mengemudi.
Isabella Stedman pertama kali kursus mengemudi ketika usia 17 tahun. Namun perempuan 47 tahun itu diliputi rasa cemas dan takut setiap kali duduk di kursi pengemudi.
BACA JUGA :
Rumah mewah di Minahasa Utara terbengkalai, ditaksir miliaran rupiah
Semua bukan tanpa alasan, Isabella rupanya memiliki fobia unik, yakni tak bisa duduk di kursi mobil dan membuatnya terus berkeringat dan gemetar tiap kali latihan. Ketakutan itu membuatnya sampai menangis, berhenti mendadak. Bahkan buruknya sampai kehilangan kesadaran.
Dilansir brilio.net dari Daily Star, Sabtu (28/8), Isabella tidak pernah mengalami kecelakaan mobil sebelumnya. Sebanyak 7 instruktur berbeda telah melatihnya, diperkirakan 10.000 poundsterling atau setara Rp 197 juta telah dikeluarkan Isabella untuk biaya kursus.
BACA JUGA :
Pesan terakhir Aming Tawau sebelum wafat, minta sang ibu jaga diri
foto: Instagram/@isabellestedman
Bukan tanpa usaha, Isabella bahkan pernah mencoba kursus mengemudi yang intens dan mengundang ahli hipnotis untuk mempersiapkan tesnya. Namun tetapi saja ia gagal mengikuti tes.
"Saya telah belajar selama 30 tahun, tetapi tetap saja setiap kali saya naik mobil, rasanya seperti saya belum pernah naik mobil sebelumnya dan itu menakutkan," kata Isabella.
"Saya tidak mengerti, tetapi saya menjadi sangat cemas dan kewalahan sehingga otak saya blank dan saya kehilangan kesadaran selama beberapa detik," lanjutnya.
foto: Instagram/@isabellestedman
Padahal Isabella sangat menginginkan bisa menyetir mobil sehingga bisa mengantar anaknya ke kampus dan dengan mudah mengunjungi keluarganya di seluruh negeri. Namun dengan apa yang dialami oleh Isabella, ia takut bahwa dirinya tak akan pernah bisa mengendarai mobil.
Ketakutan Isabella itu membuat dirinya beberapa kali pingsan saat berlatih. Instrukturnya pun memutuskan untuk mengambil alih kemudi. Sepulang dari latihan, Isabella sampai harus tidur berjam-jam karena pengalamannya itu dan membuat tenaganya terkuras habis.
Meski demikian, Isabella beruntung karena kedua anaknya telah mendapatkan surat izin mengemudi tanpa masalah. Namun ia berharap agar sedikit keberuntungan baginya agar bisa melawan fobia uniknya itu.