Brilio.net - Sudah tidak menjadi rahasia bisnis startup sedang naik daun belakangan ini. Banyak orang berlomba-lomba untuk mengeksekusi ide mereka menjadi sebuah produk yang layak dan digandrungi banyak orang. Namun sayangnya, banyak dari mereka yang hanya bertahan sesaat saja, karena perusahaan barunya itu tak berjalan dengan baik.
Dalam mengembangkan bisnis, kegagalan merupakan hal yang paling dihindari oleh banyak orang. Pasalnya setiap orang yang berniat untuk mendirikan usaha, menginginkan usahanya berjalan dengan baik dan dapat bertahan dalam jangka panjang.
Namun apa sih, yang membuat usaha seseorang harus mengalami kegagalan dalam menjalani bisnisnya? Berikut beberapa alasan umum yang perlu kamu ketahui sebelum menjalankan usaha, seperti yang dilansir brilio.net dari ceoworld.biz, Rabu (14/8).
1. Kurangnya perencanaan yang matang.
BACA JUGA :
Ini 10 CEO dengan gaji tertinggi versi Bloomberg
foto: pixabay.com
Memiliki ide cemerlang saja tidak cukup dalam menjalankan bisnis. Tak sedikit mereka yang memiliki ide brilian namun tetap saja mengalami kegagalan.
Kamu perlu mempertimbangkan banyak hal, mulai dari biaya pemasaran, kepegawaian, dan bagaimana teknologi yang kamu butuhkan. Selain itu kamu juga harus memikirkan bagaimana kamu akan memasarkan bisnis dan produk hingga bisa berjalan dalam jangka waktu yang panjang.
2. Riset.
BACA JUGA :
10 Blog ini laku terjual sampai triliunan rupiah, wow!
foto: pixabay.com
Kamu perlu melakukan riset terhadap produk yang akan kamu pasarkan. Agar bisnismu dapat berjalan dengan baik dan diterima di pasaran, menelusuri hingga ke pasar-pasar kecil, apakah produk yang akan kamu jual benar-benar dibutuhkan atau tidak. Hal ini dilakukan agar modal yang kamu keluarkan tidak sia-sia.
3. Pendanaan.
foto: pixabay.com
Kesalahan yang banyak dilakukan orang adalah terlalu menyepelekan sesuatu. Di mana orang kerap berasumsi dapat mendapatkan modal dengan mudah, karena merasa bisa mengandalkan keluarga, teman, dan kantong pribadi. Namun hal itu tidaklah semudah yang dibayangkan.
Salah satu contohnya adalah Stylecaret, sebuah bisnis besar yang bernilai jutaan dolar. Sebagai salah satu pendiri Stylecaret, Nikki Singh, mengatakan pada tahun 2018, "Saya harus mengandalkan penghasilan saya sendiri dan mengurangi pengeluaran saya untuk tetap bertahan ketika bisnis mulai, sampai bisa mencapai titik impas."
4. Investor.
foto: pixabay.com
Jika kamu ingin hasil yang terbaik, ada baiknya untuk tidak mengandalkan kemampuan diri sendiri, kamu perlu untuk menyewa konsultan ahli ketika kamu hendak memulai bisnis.
5. Masalah teknologi.
foto: pixabay.com
Kamu perlu membentuk tim yang kuat dan memiliki pengetahuan luas ketika hendak membuka bisnis. Pasalnya pada tahap awal bisnis, ada banyak sekali hal yang perlu diketahui, teknologi menjadi salah satu yang perlu dipelajari.
6. Salah memilih partner bisnis.
foto: pixabay.com
Membangun bisnis tentunya kamu membutuh orang lain. Selain membutuhkan tim solid, kamu juga membutuhkan rekan bisnis yang hebat. Namun perlu diingat, untuk menentukan partner bisnis kamu tak boleh sembarangan menentukannya. Butuh kehati-hatian agar bisnismu dapat berjalan dengan baik.
7. Egois.
foto: pixabay.com
Tak sedikit orang memiliki ego cukup tinggi, karena mereka memiliki ide yang dianggap cukup cemerlang. Mereka sudah memiliki keyakinan kuat orang akan mengantre untuk membeli produknya, namun lupa bahwa ada hal lain yang perlu dibangun. Misalnya saja hubungan baik dengan beberapa orang dan lain sebagainya. Ego dapat menghancurkan bisnis kamu.
8. Berpikiran tertutup.
foto: pixabay.com
Memiliki bisnis bukanlah suatu yang mudah, bahkan sangat sulit daripada pekerjaan yang digaji setiap bulannya. Oleh karenanya kamu perlu berpikiran luas dan harus mempersiapkan diri untuk berbagai kemungkinan yang terjadi. Kerja keras juga sangat dibutuhkan dalam membangun bisnis.
9. Memahami kebutuhan pasar.
foto: pixabay.com
Riset yang matang menjadi kunci sebuah bisnis baru. Kamu perlu mempelajari apa saja yang dibutuhkan pasar dan harus terus meng-update-nya agar bisnismu tak ketinggalan zaman. Pastikan kamu dapat memenuhi celah pasar.
10. Mengenai harga produk.
foto: pixabay.com
Mungkin kamu memiliki ide bisnis yang bagus, namun sayangnya soal harga akan menjadi kunci yang sangat menentukan produk kamu bisa terjual dengan baik atau tidak. Jika tidak diatasi dan dipikirkan dengan matang dapat menyebabkan kegagalan dalam berbisnis. Produkmu tak akan bisa berkembang menarik banyak orang.
11. Pemasaran yang buruk.
foto: pixabay.com
Kamu tidak boleh beranggapan produk kamu akan terjual dengan sendirinya tanpa ada promosi yang bagus. Pasalnya bisnis memiliki nilai saing yang cukup kuat jika kamu tidak memiliki stategi pemasaran yang bagus. Maka jangan harap usahamu akan berjalan dalam jangka waktu yang panjang.
12. Mengabaikan pelanggan.
foto: pixabay.com
Tahukah kamu, pelanggan adalah orang yang sangat berdampak pada usahamu? Jika kamu mengabaikan mereka, maka sudah bisa dipastikan kapan kamu akan menutup usahamu, cepat atau lambat.
Jadi sebaiknya kamu harus tahu bagaimana cara menjaga para pelanggan agar tak lari ke kompetitor. Ingat, bisnis akan berjalan dengan baik jika pelanggan selalu setia pada produk yang kamu jual.
13. Kehilangan fokus.
foto: pixabay.com
Keseringan perubahan ide dan visi akan cenderung membuat kamu terlalu mementingkan diri sendiri. Kehilangan fokus akhirnya akan membuat usahamu tidak berjalan dengan baik.
14. Tidak memiliki semangat bisnis.
foto: pixabay.com
Mungkin di awal kamu merasa sangat bersemangat dalam membangun bisnis, namun lama kelamaan kamu akan merasa kehilangan semangat dan mulai malas-malasan untuk menjalani bisnis. Ini akan sangat berbahaya untuk keberlangsungan bisnismu.
15. Lokasi yang kurang strategis.
foto: pixabay.com
Penting bagi kamu untuk menentukan lokasi atau tempat yang strategis untuk menjalani bisnismu. Cari yang mudah diakses oleh pelanggan.