Brilio.net - Generasi milenial selalu diidentikkan sebagai kelompok yang memiliki karakter creative, confident, dan connected. Tapi untuk urusan keuangan mereka terkadang kurang memaknai secara benar. Karena itu mereka perlu memahami literasi keuangan sejak dini.
Mereka perlu ngerti soal keuangan sejak dini. Bukan cuma tahu bagaimana menghabiskannya, tapi bagaimana mengelolanya, ujar Direktur Retail Banking PermataBank Djumariah Tenteram dalam jumpa pers #BicaraUang Creartorfest X Dimensional Morphology, di Teater Salihara, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (30/10).
BACA JUGA :
Museum pribadi ini koleksi ratusan motor dan mobil kuno
Sekadar informasi, acara #BicaraUang Creartorfest X Dimensional Morphology merupakan salah satu inisiatif PermataBank dalam payung besar #BicaraUang yang dimulai sejak tahun 2017. Nah kampanye #BicaraUang yang diinisiasikan PermataBank ini merupakan sebuah gerakan untuk memperluas pemahaman akan uang bagi pribadi, keluarga dan seluruh komunitas yang ada di Indonesia.
Acara Creatorfest yang digelar sejak 30 Oktober hingga 3 November 2018 ini sendiri merupakan kampanye yang cukup unik. Ngomongin soal literasi keuangan bagi milenial untuk menggugah kesadaran keuangan mereka lewat kesenian.
BACA JUGA :
18 Coretan di uang kertas ini bikin ketawa, ada yang curhat segala!
Milenial diajak melek keuangan lewat berbagai karya seni mulai dari fotografi, lukisan, karya instalasi, hingga film pendek. Setidaknya, acara #BicaraUang Creartorfest ini bisa memberikan pengalaman yang berbeda bagi milenial dalam memahami konsep uang secara lebih kreatif.
Kita ingin menginspirasi milenial lebih sadar makna uang. Zaman dulu mungkin tabu, tapi sekarang ngomongin uang itu kekinian. Kami berharap dapat memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung dalam memaknai inklusi keuangan secara lebih baik, ujarnya.
Acara yang melibatkan lebih dari 30 seniman muda ini menampilkan berbagai karya seni yang berkaitan dengan keuangan. Misalnya ada karya yang menggambaran soal konsumerisme. Lalu ada juga yang berbicara soal pemborosan dan investasi.
Selain itu PermataBank juga menggandeng Kelas Pagi, Vice Indonesia, dan Dimensional Morphology yang akan memberikan pelatihan khusus untuk membuat karya seni.
Yang jelas acara ini ingin mengajak milenial lebih meningkatkan literasi keuangan agar nggak lagi dicap sebagai generasi boros, yang tahunya cuma bagaimana menghabiskan uang.