Brilio.net - Dunia kriminal menjadi salah satu tema menarik yang sering diangkat menjadi sebuah film. Mulai dari kisah perampokan atau pencurian hingga aksi teror yang menimpa sebuah kota.
Film Netflix tentang dunia kriminal menghadirkan berbagai kisah semacam itu. Film-film tersebut menampilkan fragmen kecil yang bisa menggambarkan situasi dunia kriminal yang kompleks dan bagaimana pihak keamanan menyelidiki kasus tersebut hingga melakukan penangkapan.
BACA JUGA :
9 Film Netflix tentang pertemanan, dihiasi cerita unik dan konflik
Selain itu, film-film tersebut banyak memotret berbagai kehidupan yang keras dan penuh pergulatan. Film tersebut tidak hanya memotret para pelaku kriminal dan para penegak hukum, melainkan juga menampilkan kondisi di sekitar mereka.
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Minggu (5/6), berikut 11 film Netflix tentang dunia kriminal, banyak kekerasan dalam hidup.
1. Army of Thieves (2021).
BACA JUGA :
11 Film serial Netflix terbaik, mulai kisah romantis hingga detektif
foto: imdb.com
Army of Thieves merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang mengisahkan perampokan Sebastian, seorang mantan pegawai bank. Ia menjadi seorang pencuri setelah Gwendoline merekrut dirinya. Ia bersama seorang peretas ahli Korina dan pengemudi pelarian Rolph dan penembak Brad Cage untuk membobol tiga bank sekaligus.
Tiga bank tersebut memiliki tiga brankas yang dibuat oleh tukang kunci legendaris Hans Wagner, yang saat ini dimiliki oleh miliarder Bly Tanaka. Sebastian yang tak punya pengalaman taktis sebagai perampok bank, berpikir keras agar ia dan teman-temannya bisa membobol tiga brankas dari tiga bank yang mereka incar.
2. The Guilty (2021).
foto: imdb.com
The Guilty merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang mengisahkan petualangan polisi Joe Bayler (Jake Gylenhaal), seorang operator telepon 911 di kantor kepolisian. Ia sudah biasa menerima telepon darurat seperti yang sudah dilakukannya berhari-hari selama resmi bekerja.
Namun, pada suatu hari, ia mendapat telepon misterius dari seorang perempuan yang dalam keadaan bahaya. Awalnya Joe mengira bahwa telepon tersebut seperti telepon gurauan yang dilakukan oleh orang iseng. Namun, ia pun segera menyadari hal itu dan berusaha mencari tahu keberadaan perempuan tersebut dan membawanya pada pengalaman yang mencekam yang tak pernah ia pikirkan.
3. The Devil All the Time (2020).
foto: imdb.com
The Devil All the Time merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang terjadi pada saat Perang Dunia Kedua dan Perang Vietnam. Film ini mengangkat kisah seorang pemuda bernama Arvin Russell (Tom Holland) di Kota Knockemstiff, Ohio. Arvin mulai menjauh dari Tuhan dan terhanyut dalam kegelapan setelah mendapat hadiah pistol dari sang ayah pada hari ulang tahunnya.
Hingga kemudian Arvin dikelilingi oleh seorang pendeta berhati gelap (Robert Pattinson), dua sejoli berwatak buruk (Jason Clarke dan Riley Keough), dan kepala polisi licik (Sebastian Stan). Mereka kemudian melakukan berbagai aksi kejahatan dan akhirnya harus melindungi keluarganya sendiri ancaman teror di sekelilingnya.
4. Night in Paradise (2020).
foto: imdb.com
Night in Paradise merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang dilakukan oleh Park Tae-goo. Ia dikenal sebagai mafia kelas kakap di Korea. Suatu hari, ia mendapat tawaran untuk membelot kepada Bukseong, geng saingannya yang dipimpin oleh Ketua Doh. Namun, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh Tae-goo. Hal ini kemudian membuat geng Bukseong membunuh saudara perempuan dan keponakannya.
Marah atas perlakuan tersebut, Tae-goo secara brutal membunuh Ketua Doh dan anak buahnya. Ia kemudian melarikan diri ke Pulau Jeju dan bertemu Kim Jae-yeon yang sedang terluka parah. Sembari menyelamat Jae-yeon, Tae-goo terus berlari menghindari kejaran geng Bukseong.
5. The Last Thing He Wanted (2020).
foto: imdb.com
The Last Thing He Wanted merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang melibatkan Elena McMahon, jurnalis Atlantic Post yang tidak melarikan diri dari El Salvador bersama Alma Guerrero, seorang jurnalis foto pada 1982.
Dua tahun kemudian, Elena mendorong editornya untuk fokus kembali ke Amerika Tengah atas keterlibatan Pemerintah Amerika Serikat dalam berbagai intervensi politik di Amerika Latin. Dalam waktu bersamaan, Elena juga mengalami berbagai pergolakan hidup yang juga mesti ia selesaikan. Film ini menampilkan bagaimana seorang jurnalis yang penuh dedikasi berjuang untuk pekerjaan dan keluarganya.
6. Time to Hunt (2020).
foto: imdb.com
Time to Hunt merupakan film Netflix tentang dunia kriminal berlatar distopia Korea Selatan yang mengisahkan Jun-seok saat meninggalkan kota dan memulai hidup baru. Keinginan tersebut membuatnya menyusun sebuah rencana jahat yang terbilang nekat untuk melakukan pencurian.
Demi mewujudkan keinginan tersebut, Jun-seok mengajak ketiga temannya untuk ikut membantunya. Namun, setelah memulai langkah pertama untuk melancarkan aksinya, Jun-seok dan ketiga teman lainnya dikejar-kejar oleh pria misterius bernama Han. Sejak saat itu, hidup keempat orang tersebut tak pernah tenang karena Han mengejar sembari melepaskan tembakan yang bisa saja mengenai mereka.
7. Miss & Mrs. Cops (2019).
foto: imdb.com
Miss and Mrs Cops merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang mesti dihadapi oleh dua orang polisi perempuan. Mi-yeong (Ra Mi-ran) yang bekerja di pusat pelayanan umum setelah menikah. Di tempat itu juga ada Ji-hye (Lee Sung-kyung), saudari ipar Mi-yeong yang juga seorang polisi.
Mereka bekerja sama menyelesaikan kasus wanita muda yang melakukan bunuh diri. Dalam prosesnya mereka menemukan jaringan pria muda yang membius, memerkosa, dan merekamnya kemudian diunggah ke internet demi mendapatkan uang. Tak puas dengan hasil penyelidikan polisi, mereka berdua menjadi detektif dadakan untuk mengungkap kasus tersebut.
8. The Irishman (2019).
foto: imdb.com
The Irishman merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang dilakukan oleh seorang veteran tentara Perang Dunia II, Frank Sheeran sebagai pembunuh bayaran. Di masa pensiunnya, Frank justru kembali ke masa kelamnya, bergabung ke sindikat kriminal sebagai pembunuh bayaran. Pada 1950 silam, Frank pernah terlibat dalam kelompok kejahatan kriminal yang dipimpin oleh Russel Bufalino.
9. Patriots Day (2016).
foto: imdb.com
Patriots Day merupakan film Netflix tentang dunia kriminal terorisme yang berusaha diungkap oleh pihak kepolisian. Film ini bercerita saat seorang polisi Sergeant Tommy Saunders (Mark Wahlberg) ditugaskan untuk berjaga saat Boston Marathon 2013 berlangsung. Setelah berjaga dan mengamati penonton acara, ia merasa gelagat mencurigakan dari dua orang penonton.
Kecurigaan tersebut terbukti setelah bom meledak di tengah acara sehingga menimbulkan kepanikan. Banyak orang terluka parah dan bahkan meninggal dunia. Para korban dilarikan ke rumah sakit, sementara Sergeant Tommy Saunders dan para polisi segera memburu para pelaku.
10. Sabotage (2014).
foto: imdb.com
Sabotage merupakan film Netflix tentang dunia kriminal yang harus dihadapi oleh John "Breacher" Wharton (Arnold Schwarzenegger) memimpin penggerebekan di kediaman seorang gembong narkoba. Ia bersama tim operasi khusus DEA menemukan barang bukti berupa uang sebesar 10 juta dollar dan obat-obatan terlarang.
Salah satu rekan Breacher, 'Smoke' Jennings (Mark Schlegel), tewas akibat perlawanan dari anak buah dari gembong narkoba. Ketujuh anggota tim akhirnya sepakat membawa kabur uang tersebut dan menyembunyikannya di sebuah gorong-gorong. Namun saat mereka kembali untuk mengamankan barang bukti itu, tidak ada yang bisa ditemukan dan hilang dicuri orang lain. Hingga akhirnya, tim Breacher harus berhadapan langsung dengan bandar kartel narkoba yang mereka incar selama ini.
11. The Thieves (2012).
foto: imdb.com
The Thieves merupakan film Netflix tentang dunia kriminal saat Popeye dan teman-teman perampoknya pergi ke Macau. Mereka pergi untuk mencari Macao Park yang membawa kabur 68 kilogram emas saat bertugas beberapa tahun sebelumnya.
Di balik semua konspirasi yang menyelimuti kelompok pencuri ini, misi utama mereka adalah merampok berlian yang bernilai 20 juta dollar. Jun Ji-hyun berhasil tampil memukau dalam film ini. Selain itu, film yang menjadi film terlaris keenam Korea Selatan ini berhasil menyuguhkan cerita menarik dan juga kocak abis.