Brilio.net - Film fiksi ilmiah menjadi salah satu genre film terpopuler dan terlaris hingga saat ini. Hollywood mencoba untuk menghidupkan cerita sci-fi dan fantasi yang mengandung unsur khayalan, sehingga dapat menawarkan sesuatu yang belum pernah dilihat oleh orang-orang di kehidupan nyata.
Film fiksi ilmiah adalah ragam film yang menggunakan tema fiksi sains: spekulatif, penggambaran fenomena berbasis ilmu pengetahuan yang menceritakan tentang bentuk kehidupan di luar bumi, dunia asing, perjalanan waktu, bersama dengan unsur futuristik seperti robot, cyborg, perjalanan luar angkasa, atau teknologi lainnya.
Berikut brilio.net merangkum dari berbagai sumber 12 film Hollywood fiksi ilmiah terbaik sepanjang masa, Rabu (22/1).
1. The Butterfly Effect.
BACA JUGA :
Kayak di film Sci-Fi, 5 restoran ini punya teknologi super canggih
foto: IMDb.com
Film sci-fi satu ini dipadu dengan genre psychological thriller dan dibintangi oleh Ashton Kutcher. Film The Butterfly Effect mengisahkan Evan, seorang pemuda yang memiliki panyakit memori jangka pendek. Penyakit tersebut diwarisi dari ayahnya.
Evan hanya dapat mengingat memori dalam rentan waktu yang pendek dan melupakan yang lainnya. The Butterfly Effect berfokus pada perjuangan Evan untuk memperbaiki kehidupannya dan kehidupan orang di sekelilingnya dengan cara kembali ke masa lalu.
2. Inception.
BACA JUGA :
6 Fakta menarik film Bad Boy For Life
foto: IMDb.com
Film garapan sutradara ternama, Christoper Nolan ini menceritakan seorang pencuri andal. Pencuri tersebut bernama Cobb yang diperankan Leonardo D'Caprio. Cobb melakukan aksinya dalam alam bawah sadar atau mimpi bersama partnernya, Arthur.
Kemampuan unik Evan dan kawan-kawan sering disebut sebagai sebuah kemampuan untuk melakukan extraction. Cobb dan Arthur mendapat tugas yang lebih berat, yaitu untuk menanamkan ide pada pemikiran seseorang melalui mimpi.
3. Ender's Game.
foto: IMDb.com
Film yang dibintangi oleh Asa Butterfield berfokus pada perannya sebagai Ender yang menjadi pemimpin dalam menentukan strategi untuk pertarungan antara manusia melawan sekelompok alien. Film sci-fi yang berlatar di luar angkasa ini penuh dengan gerakan visual teknologi yang akan membuatmu terperangah.
4. Interstellar.
foto: IMDb.com
Film yang dibintangi oleh Matthew McConaughey ini menceritakan Joseph Cooper, seorang mantan pilot NASA yang harus berpisah dengan anak perempuannya Murphy untuk menelusuri galaksi demi kehidupan dan masa depan umat manusia. Film fiksi ilmiah ini memiliki cerita yang rumit dengan ilmu-ilmu fisika yang diselipkan di dalamnya yang akan membuatmu memutar otak ketika menontonnya.
5. The Martian.
foto: IMDb.com
The Martian merupakan film yang diangkat dari novel karya Andy Weir dengan judul yang sama. Film yang dibintangi Matt Damon mengisahkan tentang Mark Watney, seorang astronot yang terdampar di planet Mars. Dengan persediaan yang terbatas, Mark harus bertahan hingga mendapat bantuan penyelamatan dari bumi.
6. Arrival.
foto: IMDb.com
Film yang dibintangi oleh Amy Adams dan Jeremy Renner berfokus dalam tim satuan khusus yang dibentuk untuk menerjemahkan bahasa alien untuk mengetahui maksud kedatangan mereka yang tersebar di berbagai belahan bumi. Seluruh masyarakat dunia dilanda kecemasan dan di ambang perang global. Hanya merekalah yang dapat menemukan jawaban dari maksud kedatangan para alien.
7. The 5th Wave.
foto: IMDb.com
Film ini dibintangi oleh Chloe Grace Moretz. The 5th Wave mengisahkan tentang Cassie Sullivan yang berusaha untuk bertahan hidup ketika tejadi lima serangan alien beruntun ke bumi. Ia kehilangan orang tua dan terpisah dengan adiknya karena serangan tersebut. Serangan alien yang bertubi-tubi membuat usaha Cassie untuk menemukan adiknya menjadi semakin sulit.
8. War For The Planet of The Apes.
foto: IMDb.com
War For The Planet of The Apes merupakan trilogi dari Plenet of The Apes, film fiksi ilmiah garapan Matt Reeves ini bercerita tentang perang antara kera dan manusia. Masih dengan tokoh yang sama yaitu Caesar sebagai pemimpin kawanan kera.
Pada film ini Caesar mencoba mambalaskan dendam karena keluarganya terbunuh oleh pasukan tentara manusia. War For The Planet of The Apes ini menggunakan teknologi computer-generated imagery (CGI) dan motion capture yang epik sehingga memberi emosi yang nyata pada filmnya.
9. The Space Between Us.
foto: IMDb.com
The Space Between Us merupakan film sci-fi bernuansa romance di mana Gardner Elliot, orang pertama yang lahir dan tinggal di Mars yang dibintangi oleh Asa Butterfield. Menceritakan Gardner yang menginjak usia remaja yang memiliki rasa ingin tahu tinggi hingga akhirnya ia bertemu denagn Tulsa secara online.
Suatu hari ia mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke bumi. Akan tetapi, para peneliti menemukan bahwa organ tubuhnya tidak dapat bertahan dengan atmosfer bumi sehingga ia harus berpisah dengan Tulsa dan kembali ke Mars.
10. Justice League.
foto: IMDb.com
Justice League merupakan film lanjutan dari film DC sebelumnya, Batman vs Superman. Pada film ini, para superhero bergabung menjadi satu tim untuk melawan ancaman besar yang membahayakan manusia.
Bruce Wayne mengumpulkan hero seperti Wonder Woman, Aquaman, Cyborg dan Flash untuk mengalahkan Steppenwolf yang kembali ke bumi bersama tentara Parademons. Aksi dari setiap tokoh ikonik DC ini membuat Justice League menjadi film yang semakin seru untuk ditonton.
11. Ready Player One.
foto: IMDb.com
Ready Player One dibintangi oleh Tye Sheridan. Film garapan Stevan Spielberg ini menceritakan tentang kehidupan setelah bumi harus berhadapan dengan era virtual reality. Wade berpetualang dengan teman-teman virtulanya di dua dunia (maya dan nyata) untuk mendapatkan sebuah kunci berharga bagi kehidupan umat bumi.
12. Alita: Battle Angel.
foto: IMDb.com
Film garapan sutradara Robert Rodriguez ini dibintangi oleh Rosa Salazar dan Christoph Waltz. Film ini menceritakan tentang Alita yang terbangun di dunia masa depan yang tak ia kenal tanpa ingatan mengenai siapa dirinya.
Alita kemudian dibawa oleh Ido, seorang dokter yang menyadari bahwa di dalam tubuh robot Alita yang sempat terbengkalai itu terdapat hati dan jiwa seorang perempuan muda dengan kisah masa lalu yang luar biasa.
Reporter: Hameda Rachma