1. Home
  2. »
  3. Film
1 Juli 2017 21:03

6 Alasan harus nonton Jailangkung, jadi film libur lebaran terlaris

Baru empat hari tayang di bioskop, film Jailangkung berhasil menembus 632.849 penonton. Septika Shidqiyyah

Brilio.net - Libur lebaran kali ini para penikmat film dapat menikmati sederet film yang tengah tayang di bioskop. Salah satunya yang berhasil mencuri perhatian adalah film horor Jailangkung. Film Jailangkung seakan menjadi magnet bagi penonton film Indonesia karena menjadi satu-satunya film bergenre horor yang tayang di hari libur lebaran kali ini. Bahkan baru empat hari tayang di bioskop, film Jailangkung berhasil menembus 632.849 penonton.

BACA JUGA :
Remake dari Korea, Kim Soo-hyun beri tanggapan soal filmnya Morgan Oey

Film yang tayang di bioskop sejak 25 Juni 2017 ini mengisahkan tentang petualangan 3 orang gadis yang mencari jawaban atas musibah yang tiba-tiba menimpa ayah mereka. Dengan bantuan seorang pemuda yang gemar dengan hal-hal yang berbau mistis, sebuah Jailangkung akhirnya menjadi petunjuk dari misteri tersebut.

Terdengar menarik dan ingin segera ke bioskop untuk menontonnya kan. Nah, buat kamu yang masih mikir-mikir buat nonton film horor satu ini, yuk baca dulu 6 alasan kenapa kamu harus nonton film Jailangkung lewat rangkuman brilio.net berikut ini.

1. Menawarkan cerita yang berbeda dari film sebelumnya.

Untuk segi cerita sendiri dua sutradara Jose Purnomo dan Rizal Mantovani menuturkan jika film Jailangkung ini benar-benar berbeda dan memberikan nuansa baru di tengah genre horor yang belakangan sedang naik daun. Cerita Jailangkung tidak dibuat tanpa dasar. Rizal Mantovani dan Jose Purnomo mengatakan bahwa film ini juga mendapat banyak inspirasi dari buku lama. Ingin tampil lebih wah, mereka membawa buku seperti Kitab Primbon Jawa Kuno dan juga buku Divine Comedy.

2. Menelan biaya yang fantastis.

Demi menghasilkan visual memikat, film horor Jailangkung berani mengeluarkan biaya mencapai Rp 10 miliar. Jailangkung (2017) pun disebut-sebut sebagai film horor Indonesia termahal yang pernah dibuat. Hal ini berbeda jauh dengan biaya produksi Jelangkung (2001) yang hanya sekitar Rp 1 miliar saja.

3. Bertabur bintang dengan kemampuan akting yang memukau.

Film horor ini menjadi ajang pertemuan kembali antara aktor muda yang sedang naik daun, Jefri Nichol dengan Amanda Rawles. Sebelumnya, keduanya sukses bermain dengan apik dalam film drama remaja. Selain mereka berdua, Jailangkung juga dimainkan deretan artis senior seperti Butet Kertaradjasa, Lukman Sardi, Wulan Guritno, Hanna Al Rasyid, dan masih banyak yang lainnya.

4. Terjadi hal-hal mistis selama proses syuting.

Jefri Nichols sempat bercerita saat syuting di rumah sakit, dia hendak menuju ke ruang make up. Alih-alih dibawa ke tempat tujuan, Jefri malah tersasar ke ruang mayat. Dia mengaku bahwa hal ini tidak dilakukan dengan sengaja, dan merasa ada yang menuntunnya ke tempat itu. Kejadian mistis lainnya adalah adanya kru yang kesurupan. Diceritakan oleh Amanda, kru itu tiba-tiba saja tertawa sendirian tanpa sebab.

5. Film horor pertama yang diproduksi oleh Screenplay Film.

Film Jailangkung dikabarkan menjadi film horor pertama yang diproduksi oleh Screenplay Film setelah sebelumnya lebih banyak memproduksi film drama romantis. Film-film drama itu terbilang sukses mengeruk jutaan penonton, sebut saja seperti London Love Story dan ILY From 38000 Ft.

6. Mantra baru yang lebih mengerikan.

Mantra seram di film Jelangkung versi klasik diubah untuk versi barunya. Jika dulu mantranya adalah datang tak dijemput, pulang tak diantar kini diganti dengan datang gendong, pulang bopong. Jose Purnomo sang sutradara mengatakan pergantian itu berdasarkan saran dari orang yang mengerti hal-hal mistis.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags