Brilio.net - Serial TV atau yang biasa kita sebut sinetron telah dikenal masyarakat sejak era 80an melalui TVRI. Sinetron adalah singkatan dari sinema elektronik. Televisi pemerintah ini menyajikan sinetron yang digemari khalayak. Tokoh-tokohnya pun menjadi idola dan ikonik pada masa itu. Siapa saja sih para tokoh itu, berikut ini beberapa di antaranya.
BACA JUGA :
12 OST film Indonesia paling populer sepanjang masa, mana favoritmu?
1. Lupus
foto: Baguseven 'blog
Tokoh ini merupakan rekaan Hilman Hariwijaya. Muncul dalam film Lupus: Tangkaplah Daku Kau Kujitak (1987). Lalu berlanjut dengan beberapa seri berikutnya serta sinetron di tahun 1990an. Pemainnya pun berganti-ganti. Ada Ryan Hidayat, Hilman Hariwijaya, Poka Sugawa, Rico Karindra, Irgy Ahmad Fahrezy, Attar Syah, Miqdad Addauzy.
BACA JUGA :
18 Foto langka potongan adegan film Indonesia klasik paling hits, wow
2. Midun
foto: banyubening17.blogspot.co.id
Karakter ini ada dalam sinetron adaptasi novel Tulis Sutan Sati, Sengsara Membawa Nikmat. Midun diperankan oleh Sandy Nayoan.
3. Boy
foto: s274.photobucket.com
Sosok ini ada dalam film Catatan Si Boy (1987). Ketika itu diperankan oleh Onky Alexander. Sekuelnya dibikin empat tahun berturut-turut. Pada 2011, film ini di-remake dengan judul Catatan (Harian) Si Boy.
4. Satria Bergitar
foto: Wikipedia
Sosok ini diperankan oleh Rhoma Irama. Dia adalah seorang musafir yang ke mana-mana selalu menyandang gitar.
5. Naga Bonar
foto: Indonesian Film Center
Sosok ini diperankan oleh Deddy Mizwar dalam film Naga Bonar yang dirilis pada 1987. Pada 2007, film ini di-remake dengan judul Naga Bonar (Jadi) 2.
6. Jojo
foto: banyubening17.blogspot.co.id
Sosok ini ada dalam sinetron Jendela Rumah Kita yang tayang sejak akhir 1980an. Dibintangi oleh Dede Yusuf.
7. Dr. Sartika
foto: banyubening17.blogspot.co.id
Sosok dokter Sartika diperankan oleh Dewi Yull. Digambarkan bahwa dia adalah wanita yang idealis, rela berkorban dan mengabdi di daerah terpencil.
8. Siti Nurbaya
foto: banyubening17.blogspot.co.id
Sosok ini ada dalam novel Marah Rusli yang diangkat ke layar lebar oleh Asrul Sani. Diperankan oleh Novia Kolopaking.