Brilio.net - Film Netflix yang mengisahkan kehidupan para gangster diwarnai dengan berbagai aksi laga. Film tersebut menampilkan berbagai baku hantam yang membuat film ini patut untuk ditonton.
Selain itu, film Netflix para gangster ini hadir dengan corak mengisahkan para anggota sindikat berbahaya dan melakukan apa saja untuk melancarkan aksinya. Karena itu, tak ada yang berani melakukan hal-hal nekat, jika tidak mau mereka melakukan tindakan yang lebih nekat lagi.
BACA JUGA :
7 Film Netflix tentang dunia medis, banyak percobaan berbahaya
Film-film tersebut berhasil tampil dengan plot menarik dengan berbagai latar cerita. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber,Rabu (4/5), berikut 9 film Netflix kisahkan para gangster, penuh aksi baku hantam.
1. A Family (2021).
foto: imdb.com
BACA JUGA :
11 Film Netflix kisahkan petualangan polisi, penuh baku hantam
A Family merupakan film Netflix kisahkan para gangster berlatar sebuah keluarga Yakuza selama dua dekade. Film ini menceritakan Kenji Yamamoto (Gou Ayano) merasa kehilangan saat sang ayah tewas akibat overdosis obat-obatan.
Kejadian tersebut membuat Kenji depresi dan tertarik bergabung dengan dunia kriminal. Ia kemudian bertemu dengan ketua geng, Hiroshi Shibasaki (Hiroshi Tachi). Bubungan keduanya pun segera akrab seperti ayah dan anak. Kenji mulai merasa bahwa kelompok yakuza tersebut telah menjadi keluarga baru yang ia dambakan. Namun, Kenji mulai goyah dengan pilihan hidupnya saat ia bertemu dengan Ono Machiko (Kudo Yuka) yang memberikan hal baru dalam hidupnya.
2. Night in Paradise (2020).
foto: imdb.com
Night in Paradise merupakan film Netflix kisahkan para gangster yang menceritakan Park Tae-goo yang dikenal sebagai gangster. Ia kemudian mendapat tawaran untuk membelot kepada Bukseong, geng saingannya yang dipimpin oleh Ketua Doh. Namun, tawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh Tae-goo. Hal ini kemudian membuat geng Bukseong membunuh saudara perempuan dan keponakannya.
Marah atas perlakuan tersebut, Tae-goo secara brutal membunuh Ketua Doh dan anak buahnya. Ia kemudian melarikan diri ke Pulau Jeju dan bertemu Kim Jae-yeon yang sedang terluka parah. Sembari menyelamat Jae-yeon, Tae-goo terus berlari menghindari kejaran geng Bukseong.
3. The Irishman (2019).
foto: imdb.com
The Irishman merupakan film Netflix kisahkan para gangster tentang seorang veteran Perang Dunia II, Frank Sheeran. Pada masa pensiunnya, Frank justru kembali ke masa kelamnya, bergabung ke sindikat kriminal. Pada 1950 silam, Frank pernah terlibat dalam kelompok kejahatan kriminal yang dipimpin oleh Russel Bufalino.
Frank mengenang kembali pembunuhan pertamanya, penembakan John F Kennedy, perjuangan Jaksa Umum Robert F Kennedy, serta keterkaitannya dengan upaya pembunuhan pemimpin serikat buruh terbesar di Amerika, Jimmy Hoffa. Namun, saat usianya mulai tua, ia merenungkan kembali apa yang pernah ia lakukan di masa lalu.
4. The Outsider (2018).
foto: imdb.com
The Outsider merupakan film Netflix kisahkan para gangster garapan Amerika-Jepang berlatar saat pasukan Sekutu menduduki Jepang pada 1954. Saat itu, Nick Lowell (Jared Leto) menjadi satu-satunya narapidana non-Jepang yang ada di penjara Osaka.
Selama di penjara, ia pernah menyelamatkan Kiyosi, seorang anggota Yakuza, dari hukuman gantung. Berkat pertolongan tersebut, Nick dan Kiyosi berteman dan masuk dalam klan Yakuza yang sama. Film ini terasa menegangkan karena penuh dengan aksi dan adu jotos para pemerannya.
5. The Merciless (2017).
foto: imdb.com
The Merciless merupakan film Netflix kisahkan para gangster yang penuh dengan cerita kesetiaan dan pengkhianatan antara pemimpin narapidana dan polisi atau tahanan yang menyamar. Film ini mengisahkan saat Han Jaeho pemimpin narapidana bekerja sama dengan Hyun soo, polisi yang menyamar sebagai tahanan untuk mengambil sebuah gangster.
6. Sicario (2015).
foto: imdb.com
Sicario merupakan film Netflix kisahkan para gangster bernama Sonora yang diburu oleh agen Khusus FBI Kate Macer dan Reggie Wayne. Saat tiba di lokasi persembunyian, mereka menemukan lusinan mayat yang sudah membusuk.
Sementara itu, di luar ruangan, bom tiba-tiba meledak dan membunuh dua orang polisi. Setelah serangan itu, Kate direkomendasikan untuk dan bergabung dengan Satuan Tugas Gabungan yang diawasi oleh agen CIA Matt Graver dan Alejandro Gillick secara tertutup. Misi mereka adalah untuk menangkap letnan Sonora Manuel Daz yang menjadi penanggung jawab sebagai pimpinan mafia.
7. Rise of the Legend (2014).
foto: imdb.com
Rise of the Legend merupakan film Netflix kisahkan para gangster yang menceritakan tentang Wong Fei-Hung (Eddie Peng), seorang pemuda berusia 21 tahun ditakdirkan untuk menjadi master pada masanya sekaligus legenda abadi di dunia seni bela diri. Pada 1868 selama akhir Dinasti Qing , di Guangzhou , dua faksi kejahatan menjalankan Pelabuhan Huangpu: Macan Hitam dan Laut Utara.
Selama bertahun-tahun, bos menakutkan Macan Hitam Lei Gong (Sammo Hungtelah) mencoba untuk menyingkirkan pemimpin Laut Utara. Salah satu rekrutan terbarunya adalah Wong Fei-Hung, seorang pejuang tak kenal takut yang mengambil kepala pemimpin Laut Utara setelah pertarungan sengit. Menyadari bakat Fei-Hung, Lei Gong menjadikan prajurit muda itu sebagai anak baptisnya dan salah satu dari Empat Macan-nya, pria paling terpercaya di dalam gangster.
8. Savages (2012).
foto: imdb.com
Savages merupakan film Netflix kisahkan para gangster tentan Ben dan Chon, sindikat penjual ganja yang harus menghadapi Elena, kartel narkoba Meksiko. Awalnya mereka menolak untuk melawan gangster tersebut. Namun, Elena kemudian mengirim Lodo untuk menculik pacar mereka.
Tak ada pilihan lain kecuali melawan gangster tersebut. Chon dan Ben meminta dukungan dari agen korup DEA, agen Dennis untuk mendapatkan informasi dari orang dalam.
9. American Gangster (2007).
foto: imdb.com
American Gangster merupakan film Netflix kisahkan para gangster yang menceritakan Frank Lucas sebagai tangan kanan bos mafia Harlem Ellsworth "Bumpy" Johnson. Ketika Johnson meninggal karena serangan jantung, Frank memasuki perdagangan heroin dan membeli langsung dari produsen di Thailand dan menyelundupkannya ke Amerika Serikat melalui prajurit Perang Vietnam yang kembali. Frank menjual heroinnya dengan merek "Blue Magic", yang keterjangkauan dan kemurniannya sangat populer dan menghilangkan banyak pesaing.
Frank juga menjalin persekutuan dengan mafia New York untuk menguatkan posisinya. Sementara itu, ada seorang detektif jujur bernama Richie Robert di New Jersey yang diundang bergabung di Federal Investigation Force of Narcotics. Mereka ditugaskan menangkap para bandar narkoba di Amerika Utara.