Brilio.net - Siapa yang tak kenal dengan Boy Candra? Ya, penulis asal Sumatera Barat ini dikenal memiliki karya yang berbeda dari penulis lainnya. Ia dikenal selalu menulis karya dengan kata-kata indah dan menyayat hati.
Memiliki banyak karya yang best seller di pasaran, tak sedikit dari beberapa karyanya yang diangkat ke layar lebar. Dan yang terbaru adalah novel berjudul Malik & Elsa yang dibuatkan film dengan judul yang sama.
BACA JUGA :
Tantangan Hamish Daud jadi dubber seekor badak di film Riki Rhino
Sama seperti dengan novel aslinya, film garapan rumah produksi Max Picture ini mengangkat latar belakang daerah Padang, Sumatera Barat.
Produser Max Pictures, Ody Mulya mengungkapkan, film ini memiliki cerita yang kuat dalam kisah percintaan dalam adat Minang.
Saya mengucapkan terimakasih atas dukungan masyarakat Padang, atas dukungan pada film ini, selama syuting di sana. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Wali Kota Padang, Bapak Mahyeldi, yang mendukung dan turut bermain dalam film Mali & Elsa, katanya.
BACA JUGA :
Dibikin film, ini 6 pemain Tersanjung The Movie
Eddi Pras yang mendapatkan kepercayaan memegang posisi sutradara pada film ini, juga mengungkapkan, semua lokasi syuting berada di Padang.
Seratus persen kita melakukan syuting di kota Padang. Kita lakukan ini, agar sesuai dengan background cerita di novelnya, ungkapnya.
Penulis novel Malik & Elsa, Boy Candra mengungkapkan bahwa dirinya merasa lega karena ini merupakan projek film yang ia impikan sejak lama. Mengambil latar Kota Padang secara keseluruhan, ia ingin lebih mengenalkan Kota Padang kepada masyarakat.
"Kita syuting 16 hari. Persentase ceritanya hampir semuanya sama seperti di novel. Syutingnya full di Padang," ucapnya.
Pemeran Malik, Endi Arfian, mengaku memiliki pengalaman yang baru selama syuting film Malik & Elsa.
Senang sekali aku bisa main di film ini. Terutama karena lokasi syutingnya tempat yang belum pernah aku sambangi sebelumnya. Kita kan syuting seluruhnya di Padang. Nah, aku baru kali ini syuting di Padang. Nambah pengalaman baru sih, ujarnya.
Selain itu, pemeran Elsa, Salsabila Adriani mengaku sempat mengalami kendala. Meskipun keduanya sudah kenal dari kecil, baru dipertemukan lagi saat syuting film ini.
Kalau aku sama Endi, sudah dari kecil berteman, tapi terakhir ketemu itu lima tahun yg lalu. Pas reading juga agak kikuk. Tapi lama kelamaan enggak karena kita juga sering jalan bareng untuk bangun chemistry," katanya.
Rencananya film Malik & Elsa akan tayang serentak di seluruh bioskop di Indonesia pada tanggal 2 April 2020 mendatang.