Brilio.net - Meredanya pandemi Covid-19, membuat banyak sektor bangkit kembali, termasuk industri film. Banyak rumah produksi khususnya di Indonesia mulai membuat karya film terbaiknya. Hal itu juga diikuti dengan bioskop yang sudah mulai dibuka sejak beberapa waktu terakhir.
Salah satu film yang akan tayang adalah Srimulat: Hil yang Mustahal. Film ini dijadwalkan bisa dinikmati para penggemar film Tanah Air pada 19 Mei 2022 mendatang.
BACA JUGA :
9 Potret rumah Tarzan Srimulat, unik tidak ada pintu masuk
Berlatar belakang tahun 1981, film yang dibesut sutradara Fajar Nugros tersebut, mengisahkan tentang perjalanan berliku Srimulat yang lahir dari kesenian tradisional, seperti keroncong dan ludruk. Kesuksesan Srimulat telah melahirkan sejumlah komedian papan atas Tanah Air.
Menariknya, Srimulat merupakan sebuah grup komedi kolosal dengan banyak personel. Hal itu yang membuat film besutan Fajar Nugros tersebut, menghadirkan banyak pemain yang bisa mengimbangi karakter asli dari para personel Srimulat di masa kejayaan mereka.
Dari daftar para pemain, terdapat nama Bio One yang didapuk berperan sebagai Gepeng. Gepeng merupakan salah satu personel Srimulat senior yang mendapatkan tempat di hati para penggemarnya. Kemudian ada Elang El Gibran yang berperan sebagai karakter Basuki.
BACA JUGA :
Kisah Srimulat diangkat ke layar lebar, ini 13 pemainnya
foto: Instagram/@filmsrimulat
Selain itu ada Dimas Anggara yang memerankan karakter Timbul, kemudian Ibnu Jamil yang berperan sebagai Tarzan. Ada pula Teuku Rifnu Wikana yang berakting karakter Asmuni. Asmuni yang mempopulerkan kalimat 'hil yang mustahal' yang kemudian digunakan dalam judul film biopik Srimulat.
Aktor lainnya yakni Erick Estrada didapuk berperan sebagai karakter Tessy, kemudian ada Zulfa Maharani yang berakting karakter Nunung. Aktor muda lainnya, Morgan Oey hadir dengan karakter Paul, sementara Naimma Aljufri berperan sebagai Rohana.
Rukman Rosadi terpilih berperan dengan karakter Teguh, sementara Erika Carlina dirasa cocok berkarakter sebagai Jujuk. Indah Permatasari juga mendapatkan peran dalam film sebagai Royani. Selanjutnya aktor senior Rano Karno, ikut berperan sebagai Babeh Makmur.
Film tersebut memiliki setting latar tahun 1981, saat grup komedi Srimulat mulai menapaki masa keemasannya. Srimulat menjadi salah satu pelopor dunia pertunjukan di Tanah Air. Saat itu, Srimulat berhasil masuk dunia pertelevisian dalam rentang yang lama.
Pemeran karakter Asmuni, Teuku Rifnu Wikana, merasa bersyukur karena film yang dinantikan sejak lama akhirnya siap tayang di bioskop.
"Dengan dedikasi dari seluruh kru dan pemain yang terlibat, saya yakin film ini akan jadi karya yang luar biasa. Kita tahu betapa Srimulat berpengaruh besar pada dunia komedi Indonesia dan menjadi sumber inspirasi bagi komedian dari berbagai aliran. Karena itu, film ini akan jadi jembatan bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk bisa mengenal kembali siapa itu Srimulat," ucap Rifnu.