1. Home
  2. »
  3. Film
22 Oktober 2024 17:00

"Pengepungan di Bukit Duri" gebrakan baru Joko Anwar bersama Amazon MGM Studios

Film ini menggaet Morgan Oey sebagai tokoh utama, seorang guru pengganti yang terjebak situasi pertarungan hidup dan mati ketika sekolah dikepung Ida Setyaningsih
foto: Instagram/@comeandseepictures

Brilio.net - Sutradara Joko Anwar baru saja mengumumkan proyek film terbarunya yang berjudul Pengepungan di Bukit Duri (The Siege at Thorn High). Film ini menandai kolaborasi bersejarah antara studio Hollywood Amazon MGM Studios dengan industri film Asia Tenggara, khususnya rumah produksi Come and See Pictures. Amazon MGM Studios dikenal dengan film-film prestisius seperti Challengers, Blink Twice, American Fiction, dan Air.

Di film ini sekaligus juga menjadi kolaborasi perdana Joko Anwar dengan aktor berbakat Morgan Oey. Selain Morgan, Pengepungan di Bukit Duri juga dibintangi para aktor generasi baru Indonesia, di antaranya adalah Omara Esteghlal, Hana Pietrasanta Malasan, Endy Arfian, Fatih Unru, Satine Zaneta, Dewa Dayana, Florian Rutters, Faris Fadjar Munggaran, Sandy Pradana, Farandika, Raihan Khan, Sheila Kusnadi, Millo Taslim, Bima Azriel.

BACA JUGA :
Jadi nomer 1 di Netflix, ini sinopsis film horor ‘Siksa Kubur’ yang bikin merinding


Film yang akan tayang di bioskop pada tahun 2025 ini mengambil latar tahun 2027. Film ini menceritakan kondisi Indonesia yang tidak stabil akibat diskriminasi dan kebencian rasial. Tokoh utama Edwin (Morgan Oey) adalah seorang guru pengganti di SMA DURI, sekolah khusus untuk siswa bermasalah, yang terjebak dalam situasi pertarungan hidup dan mati ketika sekolah tersebut dikepung.

foto: Instagram/@comeandseepictures

BACA JUGA :
Tayang di hari Lebaran, film Siksa Kubur jadi bahan renungan manusia hidup

Joko Anwar menyatakan antusiasmenya dalam proyek terbaru ini bersama Amazon MGM Studios dan rumah produksinya Come and See Pictures. Ia mengaku tidak sabar untuk menghadirkan cerita yang menegangkan dan urgent ini ke penonton Indonesia.

"Pengepungan di Bukit Duri membawa isu yang relevan dan sangat dekat dengan kehidupan kita sekarang di Indonesia, mengajak penonton untuk merenungkan kembali persepsi tentang keadilan dan empati. Hal ini yang menjadikan film ini bukan hanya sekadar film action-thriller, namun juga pengalaman yang menggugah pikiran, kata Sutradara Joko Anwar dikutip brilio.net dari keterangan press release, Selasa (22/10).

Sementara James Farrell, VP International Originals Amazon MGM Studios, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan yang pertama antara Amazon MGM Studios dengan perusahaan produksi Asia Tenggara untuk film bioskop.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags