Brilio.net - Setelah dipastikan menjadi lawan Venom dalam sekuel 'Venom: Let There Be Carnage', Carnage juga dikabarkan akan menjadi lawan Spider-Man dalam film Spider-Man: No Way Home. Jika prediksi ini benar, maka musuhSpider-man akan lebih banyak dan lebih kuat dari sebelumnya.
Venom dan Carnage ibarat ayah dan anak. Carnage lahir saat Venom meninggalkan benih parasit di sebuah penjara yang di dalamnya juga ada Cletus Kassady. Venom sama-sama menjadi parasit alien berbahaya dan haus darah.
BACA JUGA :
7 Fakta sosok Mandarin film Shang-Chi, ayah sekaligus musuh terberat
Walaupun begitu, mereka menjadi dua parasit alien yang sungguh berbeda. Perbedaan tersebut berasal dari asal-usul yang juga berbeda dan juga sejarah inang yang juga berbeda.
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber Senin (20/9), berikut 9 perbedaan Venom dan Carnage yang sama-sama menjadi parasit mematikan.
1. Loyalitas.
BACA JUGA :
9 Kisah tersembunyi Kate Bishop, pemanah perempuan penerus Hawkeye
foto: imdb.com
Salah satu yang membuat Venom dan Carnage berbeda adalah perlakuan dua parasit ini kepada inangnya. Venom sempat menjadi parasit Deadpool, Peter Parker, dan kemudian pindah permanen ke dalam tubuh Eddie Brock.
Venom punya kuasa penuh mengendalikan diri beserta inangnya. Sementara itu, Carnage lebih setia kepada Cletus Kassady yang menjadi inangnya. Kassady yang dikenal sebagai pembunuh berantai mempunyai kuasa penuh atas kekuatan parasit alien yang ada dalam tubuhnya. Hal ini membuatnya lebih leluasa menentukan target.
2. Punya kekuatan berbeda.
foto: imdb.com
Kedua symbiote atau parasit alien ini memiliki kekuatan yang berbeda walau dalam penggunaannya hampir sama. Perbedaan tersebut meliputi kekuatan khusus atau bahkan dalam seluruh kekuatan yang dimilikinya.
Carnage dianggap lebih kuat karena ia mampu menyerap kekuatan negatif yang ada di sekitarnya. Selain itu, kekuatan sebagai pembunuh yang ada dalam diri Kassady adalah modal utama yang dimiliki Carnage. Sementara itu, kekuatan Venom selalu bergantung dengan inangnya. Di sisi lain, Carnage punya cakar, taring, dan tentakel yang tidak dimiliki oleh Venom.
Nah, dalam film sekuel Venom terbaru, 'Venom: Let There Be Carnage' yang akan tayang, siapakah yang menang dalam pertarungan ini? Venom atau Carnage? Kita tunggu sampai film yang akan dirilis 1 Oktober 2021 tersebut.
3. Asal-usul yang berbeda.
foto: imdb.com
Seperti yang sudah diketahui dalam film Venom (2018), Venom diciptakan oleh dewa kuno bernama Knull dengan parasit alien yang lain. Ia hidup di sebuah planet luar angkasa yang juga dihuni oleh ras sejenisnya. Namun, Venom dianggap tidak layak menjadi bagian dari planet tersebut dan diasingkan dari rasnya.
Hal ini membuat Venom keluar dari planet yang ditempatinya tersebut dan menemukan bumi sebagai tujuan. Selama di bumi, Venom beberapa kali berganti inang sampai menemukan Eddie Brock sebagai tempatnya.
Sementara itu, Carnage adalah mutasi Venom saat dipenjara. Carnage dikenal malah lebih buas dan kuat dari Venom sendiri. Hal ini dikarenakan Carnage memilih inang dari seorang pembunuh berantai yang punya energi negatif yang begitu kuat.
4. Hubungan keduanya dengan Spider-Man.
foto: imdb.com
Hubungan kedua parasit ini dengan Spider-man sangat berbeda. Seperti yang sudah diketahui, karena Venom pernah berada dalam diri Spider-Man, maka Venom lebih punya ikatan dengannya. Apalagi ketika Venom dipaksa keluar saat berada di tubuh Spider-Man.
Hal yang tetap membuatnya sakit hati adalah perlakuan Spider-Man yang menganggapnya menjijikan. Sementara itu, Carnage tidak punya perasaan semacam itu. Namun, Carnage masih menganggap bahwa Spider-Man adalah musuh yang harus dia hadapi.
5. Kepribadian.
foto: imdb.com
Venom punya kepribadian rumit. Setelah ia meninggalkan planet ke bumi, Venom punya ambisi sebagai pembunuh agresif dan mengerikan. Namun, setelah berganti inang, kepribadian tersebut perlahan berubah dan bahkan memengaruhi ambisinya. Sejak dicampakkan Spider-Man, Venom punya ambisi untuk membalas sakit hatinya kepada superhero dengan jaring laba-laba tersebut.
Sementara itu, Carnage tak kalah rumitnya. Kepribadian Carnage selalu bergantung pada kepribadian Kassady. Carnage dan Kassady seolah tak terpisahkan dan mereka menganggap sebagai diri yang satu, yang sama-sama haus darah dan haus akan pembantaian.
6. Perbedaan fisik.
foto: imdb.com
Venom dan Carnage bisa diibaratkan sebagai ayah dan anak. Walaupun begitu, keduanya sangat berbeda secara fisik dan benar-benar tidak mirip. Venom terlihat dengan tubuh yang terlihat hitam gelap, sementara Carnage dengan warna merah yang sangat terang.
Venom punya racun yang tidak semua hitam walau ia memiliki simbol Spider-man permanen di dadanya. Sementara Carnage punya racun berwarna merah. Selain itu, tubuh Venom lebih stabil dibandingkan tubuh Carnage dengan tali merah yang menjuntai ke mana-mana.
7. Kerja sama tim.
foto: imdb.com
Venom beberapa kali sempat tergabung dalam beberapa tim seperti Guardian of the Galaxy, agen SHIELD, dan bahkan Avenger sebagai karakter antihero. Namun, hal itu tidak membuatnya sebagai sosok yang kemudian menjadi superhero karena setelah itu masuk sebagai anggota Sinister Six bersama penjahat super lain.
Sementara itu, Carnage dan Cletus Kassady adalah satu-kesatuan. Keduanya tidak bisa dipisahkan satu sama lain dan mereka bekerja sendiri. Carnage menolak bekerja sama dan tunduk kepada kelompok tertentu. Carnage selalu bertarung sendiri karena ia menganggap bahwa kesetiaan hanyalah milik inangnya, Cletus Kassady dan dirinya sendiri.