Brilio.net - Rumah produksi Starvision yang dikenal banyak melahirkan film-film bergengsi, kini kembali menggarap sebuah film bergenre drama romantis berjudul 172 Days. Di film terbarunya, produser Starvision, Chand Parwez Servia turut menggandeng Hadrah Daeng Ratu sebagai sutradara.
Film 172 Days sendiri diangkat dari novel berjudul sama karya Nadzira Shafa. Dalam bukunya, ia mengabadikan kisah perjalanan hijrah dan kisah cintanya selama 172 hari bersama mendiang Amer Azzikra, dai yang juga putra mendiang Ustaz Arifin Ilham. Film 172 Days dibintangi oleh Yasmin Napper dan Bryan Domani sebagai Zira dan Amer.
BACA JUGA :
Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia 2023 dimeriahkan Rossa dan Iwan Fals
Selain keduanya, film 172 Days juga dibintangi oleh Yoriko Angeline, Amara Sophie, Abun Sungkar, Adhitya Putri, Ridwan Ghany, Cindy Fatikasari, Tengku Firmansyah, Meisya Siregar, Hamas Syahid, Oki Setiana Dewi, Messi Gusti, Alfie Alfandy, Uli Herdi, Nadzira Shafa, dan lainnya.
foto: Brilio.net/Dewi Suci
BACA JUGA :
Film Srimulat: Hidup Memang Komedi segera tayang, ajak penonton ngakak bareng lewat lawakan tempo dulu
Film 172 Days menceritakan tentang perjalanan Nadzira Shafa atau Zira saat berusia 19 tahun. Dalam perjalanannya tumbuh menjadi wanita dewasa, Zira justru terjebak dalam pergaulan bebas dan jauh dari agama.
Namun, setelah mengalami peristiwa yang menjadi titik terendahnya, Zira memutuskan untuk hijrah dan mulai memperbaiki diri. Siapa sangka, perjalanan hijrah Zira justru mempertemukannya dengan putra almarhum Ustaz Arifin Ilham yang bernama Amer Azzikra. Amer pun mengajak Zira untuk ta'aruf dan menikah. Walau masih ragu karena masa lalunya, Zira menerima lamaran Amer.
Amer membimbing Zira dengan lembut agar menjadi seorang muslimah yang baik. Zira merasa Amer adalah salah satu hadiah terbaik dari Allah SWT atas hijrahnya. Ketika cinta keduanya semakin besar, ujian demi ujian pun datang dalam kehidupan mereka. Amer jatuh sakit hingga akhirnya wafat.
Produser film 172 Days, Chand Parwez Servia, mengungkapkan bahwa Starvision ingin menghadirkan kisah yang terinspirasi dari kisah nyata dan berharap menjadi pembelajaran bagi penonton tentang arti ikhlas dari kisah cinta Amer dan Zira.
"Mengadaptasi novel 172 Days yang ditulis Nadzira Shafa, membuat kami yakin bahwa cerita ini memiliki kekuatan yang menyentuh hati setiap orang yang mengikuti kisahnya. Bagi pembaca novel 172 Days mungkin sudah menjadi saksi kisah haru Zira dan Amer lewat tulisan. Kini kisah itu ingin kami hadirkan lewat film yang bisa memberikan gambaran yang lebih luas tentang dunia Zira dan Amer," kata Chand Parwez Servia.