Brilio.net - Hampir semua orang kini memiliki handphone (HP). Semua orang membutuhkan alat komunikasi ini untuk mempermudah kehidupan mereka dalam segala hal. Sejak hadirnya smartphone, penggunaan ponsel canggih itu juga terus saja meningkat. Indonesia pun tercatat sebagai negara terbesar keenam pengguna smartphone di dunia.
Tapi namanya juga barang buatan manusia, handphone juga bisa rusak. Kamu pasti pernah kan, punya handphone yang rusak? Kerusakan ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, bisa karena penggunaan, juga bisa karena produk handphone itu sendiri.
Nah, kira-kira hal apa saja ya yang biasanya membuat handphone rusak? Yuk, simak 10 penyebabnya, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (4/12):
1. Jatuh
Benda yang kecil dan sering kamu bawa pasti nggak akan pernah luput dari yang namanya jatuh. Termasuk handphone, alat komunikasi canggih yang sudah jadi kewajiban untuk dibawa tiap hari ini pasti ada kalanya lepas dari genggaman tangan kamu.
"Aku orangnya teledor, sering sekali handphone rusak karena jatuh," ungkap Nani pada brilio.net beberapa waktu lalu.
Pasti nggak cuma Nani yang sering mengalami hal semacam ini. Mahasiswi di Yogyakarta ini mengaku sudah beberapa kali harus berganti handphone karena jatuh lalu akhirnya rusak. Kamu pernah mengalami juga?
2. Kena air
BACA JUGA :
Pembaca e-book berisiko alami gangguan kesehatan, hati-hati!
Menurut penuturan Hapy Krisna, pekerja di salah satu service center produk smartphone di Yogyakarta, semua produk telepon genggam itu rentan rusak jika kena air. Hal ini disebabkan air bisa merusak bagian mainboard dari telepon genggam tersebut. Akhirnya listrik di dalam handphone menjadi korsleting dan bikin HP kamu mati.
"Sering customer saya itu handphone-nya rusak karena terkena air. Istri saya juga pernah mengalami yang semacam itu. Air ini bisa merusak bagian mainboardnya ya. Apalagi kalau air laut itu, lebih cepat bikin rusak," terang Hapy ketika berbincang dengan brilio.net belum lama ini.
3. Terinjak
Tentu telepon genggam bisa rusak kalau terinjak. Menurut Hapy, ia juga sering menerima keluhan handphone rusak karena terinjak. Biasanya penyebabnya karena si pemilik teledor meletakkan HP-nya sembarangan.
"Nggak jarang juga yang HP-nya rusak karena terinjak. Kalau terinjak, LCD bisa pecah dan komponen dalemnya juga bisa kena, tergantung keinjaknya keras atau nggak," ungkapnya.
4. Handphone diletakkan di dalam saku
Hindari untuk meletakkan telepon genggammu di sakumu. Apalagi kalau sakumu ketat, tekanan-tekanannya bisa membuat telepon genggammu rusak.
"Sering orang mengeluh LCD handphone-nya rusa di bagian dalamnya. Katanya nggak habis jatuh atau terinjak, pasti saya tanya di kantongi apa nggak. Kalau di kantongi, ya itulah penyebabnya. Di saku celana, misalnya, kan ketat itu bisa tertekan-tekan HP-nya, layarnya bisa pecah," ungkap Hapy Krisna.
5. Software rusak
BACA JUGA :
Jangan dekat-dekat smartphone yang lagi di-charge, bisa bikin gemuk!
Hal ini biasanya dikarenakan aplikasi dari smartphone-mu yang kurang sempurna. Selain itu, kalau kamu malas memperbaharui aplikasi yang tersedia, juga bisa membuat software smartphone-mu rusak.
6. Menggunakan telepon genggam ketika dicharge
"Kalau kita menggunakan handphone waktu dicharge, hal ini bisa membuat baterainya cepat rusak," ujar Hapy Krisna.
Nah, buat kamu yang punya kebiasaan buruk ini segera tinggalkan ya. Kamu nggak mau kan, harus berkali-kali ganti baterai karena rusak?
7. Menghentikan aplikasi secara paksa
Ketika kamu menghentikan aplikasi secara paksa baik dengan memilih menu utama atau dengan force stop, hal ini juga bisa membuat handphone kamu error.
8. Virus
"Biasanya di smartphone itu sering muncul iklan-iklan yang judulnya, 'Segera buka, lima menit lagi diblokir', ini kalau dibuka biasanya juga ada virus yang ikut masuk ke smartphone," ungkap Krisna.
Kamu pernah nggak buka-buka yang semacam ini? Hati-hati ya, nanti smartphonemu jadi gudang virus.
9. Penggunaan yang tiada henti
Tubuhmu saja kalau nggak kamu istirahatkan pasti akan sakit, begitu juga telepon genggam. Kalau pemakaiannya terus menerus dan tanpa berhenti pasti akan cepat rusak. Handphone akan panas dan lambat bekerja. Kasihan dong mesinnya.
10. Charger semalaman
Kalau ini jadi kebiasaanmu, jangan heran kalau handphone kamu cepat rusak. Apalagi kalau kamu pengguna Android, karakter baterai dari lithium Android tidak akan cocok dengan kegiatan ini. Hal itu akan menyebabkan kebocoran pada baterai dan bahkan bisa menurunkan kinerja smartphone, daya baterai akan cepat habis dan selalu minta dicharge.