Brilio.net - Berbisnis melalui media sosial menjadi tren akhir-akhir ini. Instagram adalah salah satu lahan yang bisa kamu manfaatkan untuk meraup keuntungan. Nggak sedikit orang yang mengembangkan bisnisnya melalui media sosial ini. Bukan tanpa sebab banyak orang memilih Instagram, selain makin memiliki banyak pengguna, melalui akun ini kamu juga bisa memasarkan produkmu menjadi lebih menarik.
Daya tarik Instagram untuk mengembangkan bisnis terlihat semakin jelas. Terbukti, saat ini hampir setiap usaha memiliki akun Instagramnya masing-masing. Ada yang menjadikan akunnya sebagai etalase produk, ada juga yang menjadikan akun bisnis Instagram untuk berinteraksi dengan pelanggannya. Tentu saja, hal ini menjadi salah satu strategi promosi dalam meraup keuntungan ekonomi.
Dengan banyaknya akun bisnis Instagram, menghasilkan persaingan yang ketat di antara pebisnis. Maka jangan heran, kalau saat ini banyak akun yang mencoba berbagai usaha seperti kuis, giveaway, dan kompetisi lainnya untuk menggiring para pengguna untuk mengenal usaha mereka.
Bahkan nggak sedikit juga beberapa usaha menggunakan cara endorsement, atau lebih mudahnya adalah mengiklankan produknya melalui para artis atau selebgram. Padahal, biaya untuk endorsement artis tidaklah murah lho. Semakin berpengaruh orang itu, maka jangan kaget kalau biayanya juga semakin tinggi.
Tapi nih, sebenarnya banyak lho, cara untuk menarik pengguna menemukan akun bisnismu di Instagram. Bahkan cara-cara ini sangat sederhana. Kamu hanya perlu jeli dan konsisten dalam mempertahankan ini. Hmmm, gimana ya caranya?
Dilansir brilio.net dari business.Instagram.com pada Sabtu (21/12), berikut 4 cara mendatangkan followers banyak di Instagram dan cocok banget buat bisnis.
1. Memanfaatkan tagar.
BACA JUGA :
6 Cara menggunakan Wattpad untuk pemula, mudah dan seru
foto: pixabay.com
Tanda pagar (tagar) alias hashtag mungkin selama ini sering kita abaikan. Bahkan ada beberapa orang yang beranggapan menggunakan banyak tagar akan membuat tampilan Instagram kamu menjadi kurang menarik. Eits, kalau kamu menerapkan di akun pribadi sih boleh saja, tapi sangat disayangkan kalau kamu menghindarinya dari akun bisnis.
Simbol sederhana ini ternyata memiliki peran penting lho, untuk perkembangan bisnismu. Tagar dapat menghubungkan kamu dengan para pengguna. Ketika kamu menggunakan tanda pagar pada unggahan akun bisnis, hal tersebut akan memudahkan pengguna dalam menemukan barang yang mereka cari.
Disebutkan ada 9 pilihan tanda pagar yang bisa kamu manfaatkan untuk mengenalkan bisnismu, di antaranya adalah:
a. Tagar yang menjelaskan produk atau layanan, seperti #sweater #jaketdenim, dan #hijabinstan
b. Tagar yang menjelaskan pasarmu, seperti #fotograferwisuda, #weddingorganizer, #travelphotographer
c. Tagar menggunakan lokasi, seperti #khasJogja, #madeinToronto, dan #sydneysweets
d. Tagar untuk acara musim tertentu, seperti #independenceday, #nationaldonutday, #haribatiknasional
e. Tagar untuk komunitas Instagram sesuai Industrimu, seperti #foodiesofinstagram, #beautyvlogger, #bakersofinstagram
f. Tagar harian, seperti #kamismanis, #sabtuseru, #seninyakin
g. Tagar dalam bentuk frasa yang relevan dengan produk, seperti #mudaberkarya, #becreative, #bakerylove
h. Tagar dalam bentuk singkatan, seperti #ootd (outfit of the day), #TGIF (thanks God, it's Friday)
g. Tagar yang ditambahkan emoji, seperti #shoes (dilanjutkan dengan emoji sepatu)
2. Memantau unggahan.
BACA JUGA :
Daftar produk endorse yang akan diblokir Instagram (IG), termasuk vape
foto: unsplash.com
Dalam menjalankan bisnis melalui Instagram kamu harus jeli dan juga sabar. Karena tingginya pesaing yang juga memanfaatkan lahan ini tidak jarang akan menggeser peluangmu untuk menggiring para pengguna. Maka kamu harus memperhatikan seberapa menarik kah unggahanmu untuk memikat pelanggan. Kamu juga harus memperhatikan caption atau keterangan yang kamu buat dalam mempromosikan produk.
Memantau unggahan juga bisa dilakukan dengan memeriksa seberapa sering tagar yang kamu buat digunakan orang lain. Sebaiknya kamu menggunakan tagar yang digunakan banyak orang dalam industrimu untuk menjangkau pelanggan lebih luas. Menggunakan bahasa asing juga nggak salah lho. Jadi keuntungan tersendiri kalau kamu bisa mendapat pelanggan baru dari negara lain, kan?
3. Melakukan interaksi dengan pengikut.
foto: pixabay.com
Interaksi dengan pengikut atau followers penting dilakukan. Selain memberi informasi tentang keberadaanmu, kamu juga bisa secara perlahan menarik perhatiannya untuk meramaikan usahamu. Hal ini bisa kamu lakukan dengan banyak cara. Bisa dari yang paling sederhana, dengan interaksi melalui fitur Insta Stories. Banyak pilihan yang bisa kamu gunakan seperti kotak pertanyaan, polling, dan juga grup obrolan.
Cara lainnya adalah kamu bisa berinteraksi melalui giveaway atau kuis. Nggak cuma menarik perhatian dengan memberikan hadiah. Giveaway juga harus kamu manfaatkan untuk mendapatkan pengikut baru.
Kamu bisa menginstruksikan peserta kuis untuk mengajak teman-temannya, menandai akun Instagrammu, atau menambahkan tagar yang dapat mengarahkan ke usahamu. Hal ini bisa membuat orang yang belum mengikuti akun kamu jadi lebih tertarik. Semakin banyak orang yang mengikut, akan semakin besar peluang pengguna baru yang didapatkan.
4. Menggunakan fitur Insight.
foto: unsplash.com
Apakah kamu sudah pernah memeriksa Insight akun Instagram? Sesuai dengan namanya, fitur ini dapat mempelajari tentang pengikut yang berinteraksi dengan akunmu. Melihat insight hanya dapat dilakukan pada akun bisnis saja.
Dalam fitur ini kamu bisa mendapatkan informasi jenis kelamin, rentang usia, dan lokasi dari para pengguna. Kamu juga bisa memantau unggahan mana yang paling banyak dilihat dan mendapatkan respons dari pengguna. Melalui hal ini, kamu bisa menganalisis konten apa yang dapat meraih perhatian para pengikut.