1. Home
  2. »
  3. Gadget
19 November 2021 16:56

5 Cara maksimalkan masa pakai baterai HP, jangan asal nge-charge

Terkesan sepele, kebiasaan sembarangan nge-charge rupanya bisa mengurangi umur baterai HP. Annisa Amalia Hapsari
foto: shutterstock.com

Brilio.net - Baterai jadi salah satu komponen paling penting pada HP. Kualitas dan kondisi baterai bahkan bisa memengaruhi kinerja HP secara keseluruhan.

Namun, baterai lithium-ion (Li-ion) modern pada smartphone saat ini memiliki masa pakai tertentu. Hal ini membuat kondisi baterai akan terus menurun setelah beberapa tahun dipakai.

BACA JUGA :
Trik foto produk pakai smartphone, 5 background ini layak jadi pilihan


Kondisi ini bisa diperparah dengan berbagai kebiasaan sepele yang buruk bagi kesehatan baterai. Salah satunya adalah kebiasaan mengisi daya baterai atau nge-charge. Terkesan sepele, kebiasaan sembarangan nge-charge rupanya bisa mengurangi umur baterai HP.

Nah, untuk memperpanjang umur baterai, ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan. Berikut lima cara maksimalkan masa pakai baterai HP yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (19/11).

1. Jangan biarkan baterai di bawah 20 persen.

BACA JUGA :
Oppo A95 resmi meluncur, simak 10 fiturnya yang bisa diandalkan

foto: shutterstock.com

Membiarkan baterai ponsel di bawah 20 persen hingga mati total akan mengurangi masa pakainya. Ketahanan baterai pun perlahan akan menurun jika sering dibiarkan hingga mati total.

Biasanya, sel baterai akan "tidur" jika baterai dalam keadaan benar-benar kosong. Jika tidak segera di-charge, kemungkinan terburuk akan menyebabkan sel baterai kehilangan kemampuan menyerap daya dari charger.

Pengisian daya terbaik adalah saat baterai berada pada angka 20-30 persen.

2. Tidak perlu menunggu sampai penuh.

foto: shutterstock.com

Banyak yang menganggap mengisi baterai Li-ion hingga 100 persen bisa membuatnya lebih awet. Namun menurut Cadex Electronics, produsen perangkat penguji baterai smartphone, cara ini justru akan memperpendek usia baterai dan membuatnya cepat rusak.

Baterai Li-ion modern ternyata lebih baik tidak diisi secara penuh namun di-charge secara reguler. Pengisian baterai secara reguler ini baik untuk memperpanjang usia sel baterai yang sensitif dan rentan stres. Untuk itu, segera cabut charger sebelum baterai mencapai angka 100 persen.

3. Stop kebiasaan menggunakan powerbank.

foto: shutterstock.com

Baterai portabel (powerbank) sebenarnya sering jadi penyelamat ketika tidak bisa menemukan stop kontak listrik. Fungsinya ini membuat banyak orang menggunakan powerbank meski bisa mengisi daya lewat charger.

Padahal terlalu sering menggunakan powerbank bisa membuat daya tahan baterai berkurang. Hal ini dikarenakan powerbank tidak benar-benar mengalirkan arus listrik yang stabil dan sesuai frekuensi HP.

Ada baiknya menghindari penggunaan powerbank jika keadaan tidak darurat. Usahakan untuk mengisi daya lewat charger saat baterai hampir habis. Tapi, masalah baterai cepat habis nggak akan dialami jika menggunakan Oppo A95.

foto: Oppo Indonesia

Hadir dengan baterai sebesar 5000 mAh, Oppo A95 akan mencukupi kebutuhanmu selama seharian penuh. Baterai berkapasitas besar ini bisa mengurangi risiko kerusakan baterai akibat terlalu sering nge-charge.

Baterai Oppo A95 juga sudah dilengkapi fitur Charging Heat Control. Fitur ini akan membaca suhu perangkat saat baterai diisi dan menjaganya agar tetap dingin tanpa mengurangi kecepatan pengisian.

4. Hindari nge-charge semalaman.

foto: shutterstock.com

Mengisi daya HP semalaman atau dikenal istilah overcharge tidak baik bagi kesehatan baterai. Pada kondisi ini, HP akan terus mengaliri arus listrik meski sudah terisi 100 persen. Akibatnya, HP akan mengalami pengurangan kapasitas baterai dan bahkan bisa membuat HP terbakar.

Seperti disebutkan, baterai juga akan terjaga kualitasnya jika tidak diisi hingga 100 persen, cukup 80-90 persen. Jadi, hindari kebiasaan nge-charge semalaman. Terlebih kini rata-rata smartphone modern memiliki teknologi pengisian daya cepat. Salah satunya Oppo A95 yang sudah didukung pengisian daya cepat 33W Flash Charge.

Teknologi pengisian daya cepat ini memungkinkan ponsel dapat terisi sebanyak 30 persen hanya dalam waktu 15 menit. Sedangkan untuk terisi penuh hanya membutuhkan waktu 72 menit.

Oppo A95 diklaim dapat melakukan panggilan suara selama 5,73 jam dan bahkan menonton YouTube selama 1,81 jam meski hanya diisi daya dalam waktu 5 menit.

foto: Oppo Indonesia

Selain itu, ada juga Fitur Super Nighttime Standby yang membuat ponsel hanya menghabiskan sedikit daya saat ditinggal tidur pada malam hari. Dengan begitu, jika kelupaan mengisi baterai, fitur ini akan memastikan ponsel tetap bisa digunakan pada pagi hari.

Canggihnya lagi, Oppo A95 juga memiliki fitur AI Night Charging yang mampu mempelajari kebiasaan tidur penggunanya. Berkat fitur ini, kamu tidak perlu khawatir overcharge saat mengisi daya HP pada malam hari.

AI Night Charging memungkinkan ponsel mengisi daya hingga 80 persen saat malam hari ketika tidur. Lalu mengisi 20 persen sisanya satu jam sebelum pengguna bangun.

Oppo A95 bisa dipesan lebih awal lewat pre-order mulai dari 18-25 November 2021. Pre-order smartphone yang resmi dirilis pada 18 November lalu ini bisa dipesan lewat aplikasi Oppo Store dan Oppo Official Store di Shopee serta Lazada. Dapatkan juga hadiah eksklusif A95 Audio Ball senilai Rp 399 ribu selama persediaan masih ada.

Oppo A95 hadir dalam dua warna Glowing Rainbow Silver dan Glowing Starry Black. Klik di sini untuk informasi lebih lengkap tentang Oppo A95.

5. Hindari suhu tinggi.

foto: shutterstock.com

Sifat kandungan kimia dalam baterai Li-ion dikenal sangat sensitif dan rentan stres. Tak heran jika masa pakai baterai akan cepat menurun jika sering terpapar suhu tinggi atau ekstrem.

Menurut Battery University, situs yang membahas seluk-beluk baterai, Li-ion akan stres saat terkena panas. Untuk itu, sebaiknya hindari HP dari situasi dengan suhu lebih dari 35 derajat celcius.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags