Selama ini mungkin kamu hanya memanfaatkan Instagram untuk sekadar eksis di media sosial. Padahal banyak juga lho yang menggunakan Instagram untuk branding bisnis. Ya, karena kunci kesuksesan sebuah akun instagram adalah bisa mendapatkan branding yang oke, hingga kontennya memancing banyak interaksi atau bahasa marketingnya adalah tingginya engagement instagram.
Kini Instagram sudah mulai menarik perhatian para marketer di seluruh dunia. Memang relatif baru, tetapi seiring dengan pertumbuhan followers hingga algoritma instagram yang terus berkembang. Menurut statistiknya, media sosial Instagram memiliki pengguna aktif bulanan lebih dari 600 juta dengan tingkat keterlibatan tertinggi apabila dibandingkan dengan platform media lain.
BACA JUGA :
FTC minta Facebook jual Instagram dan WhatsApp, ini alasannya
Terlebih dengan banyaknya fitur baru Instagram seperti fitur Instagram Reels, instagram Music dan munculnya filter baru. Instgaram Reels mampu menarik perhatian banyak orang, terbukti dengan jangkauannya yang lebih luas daripada foto feed atau story.
Engagement rate menjadi kunci utama agar sebuah merek bisa meledak dan keberadaannya dapat berkembang dengan baik pada media sosial serta berfungsi untuk meningkatkan efektivitas kinerja tim pemasaran media sosial.
BACA JUGA :
121 Kata-kata bio Instagram bahasa Inggris dan arti, keren & bermakna
Karena kriterianya adalah engagement, akhirnya beberapa orang mulai mencoba beberapa trik meningkatkan engagament Instagram. Dari soslusi A sampai Z dicoba hingga terbentuk beberapa formula yang bisa digunakan untukmeningkatkan engagement Instagram.
Sebagai informasi, engagement rate adalah metriks dasar yang digunakan dalam pemasaran media sosial untuk mengukur kinerja sebuah konten pada platform media sosial. Sedangkan untuk engagement Instagram bisa dilihat dan diukur dari interaksi di akun Instagram berupa likes, comment, share, views, dan repost.
Ada banyak cara untuk meningkatkannya yaitu dengan membuat konten yang sesuai dengan brand dari usaha kamu dan harapannya bisa lebih banyak orang yang melihat konten tersebut. Tidak hanya followers yang dimiliki tetapi pengguna yang lebih luas melalui fitur explore. Berikut ini 7 cara yang bisa digunakan untuk tingkatkan engagement Instagram.
1. Gunakan ciri khas tersediri
Langkah pertama yang bisa membantu tingkatkan engagement instagram adalah dengan menggunakan ciri khas tersendiri. Tentunya ini tidak hanya terpaku pada satu model, melainkan bisa bermain pada pemilihan kata hingga pemilihan warna atau sampai ke tahap jenis sudut pandang foto yang digunakan.
Tidak masalah menjadi sedikit berbeda daripada akun yang lain, daripada berada di zona nyaman dengan mengikuti konsep orang lain. Kalaupun ingin mengikuti, maka gunakan metode ATM yakni Amati Tiru dan Modifikasi.
2. Ajak followers berinteraksi
Karena tingkat engagement Instagram dipengaruhi interaksi, maka perlu membangun interaksi antara pemilik akun dengan followers. Caranya ada banyak, misalkan dengan menanyakan bagaimana pendapat followers. Cara ini bisa dengan konten foto, video atau melalui caption yang digunakan.
Atau salah satu cara sederhananya adalah melalui instastory, ceritakan sesuatu kemudian berikan challenge seperti polling hingga Q&A dan arahkan ke postingan yang ingin diramaikan. Teknik ini bisa dibilang lumayan work.
3. Tidak keliru memilih hastag
Apakah hastag berpengaruh untuk meningkatkan engagmenet instagram? Beberapa marketer mangatakan masih berpengaruh dan ada juga yang bilang tidak berpengaruh. Makanya beberapa marketer biasanya menyarankan untuk melakukan riset hastag karena penggunaan hastag dalam postingan bisa membantu meningkatkan engagement. Tetapi tetap harus memperhatikan baik dan buruknya hastag yang digunakan, hal ini untuk menjaga citra akun.
4. Konsisten posting
Ini yang terkadang sulit untuk diterapkan, karena merasa bahwa satu postingan saja sepi peminat apalagi dengan banyak postingan. Padahal sebenarnya teknik ini adalah trik untuk bisa mengetahui kira-kira konten seperti apa yang paling cocok dan berpotensi untuk ramai. Jika sudah menemukan jenis atau pola postingan, maka akan lebih mudah untuk tingkatkan engagement instagram.
5. Memilih waktu posting yang tepat
Kapan tepatnya jam sibuk bagi setiap akun? Untuk hal ini, Kita bisa menentukannya sendiri. Ini bisa dilakukan uji coba dengan memposting konten di jam-jam tertentu. Tujuannya tentu untuk dianalisis nantinya.
Dari insight, kita nantinya bisa mempelajari pada jam berapa followers melihat feed dan Instagram Story. Di waktu tersebut dengan insight tertinggi besar kemungkinan bisa dimanfaat sebagai salah satu jadwal posting. Cara ini tentunya bisa disebut sebagai cara untuk menganalisis perkembangan akun isntagram. Setiap akun tentunya tidak memiliki jam sama mengenai kapan engagementnya naik.
6. Gunakan fitur reels dan instastory
Fitru reels instagram ini menjadi fitur yang lumayan menjanjikan untuk mendapatkan impresi. Karena jangkauannya lumayan luas, terlebih jika lihai memilih mana musik yang akan digunakan. Dalam metode ini, kita bisa mempelajari reels seperti apa yang ramai, maka kita bisa memanfaatkan soundnya untuk membuat video.
Untuk instastory, bisa menggunakan fitur polling atau Q&A hingga stiker untuk tingkatkan engagement instagram. Tirk ini terbilang ampuh, karena bisa tembus hingga 5 kali lipat penonton story biasa. Ini juga bisa untuk meningkatkan interaksi dan pastinya bakalan bisa membantu menaikan engagement akun instagram.
7. Menggunakan jasa komentar
Karena engagement instagram dipengaruhi interaksi, baik itu like, komentar, share, save hingga repost, maka menggunakan jasa komentar dari rajakomen bisa menjadi solusi. Terutama pengusaha online yang ingin meningkatkan penjualannya. Walaupun hanya mendapat 20 komen, tetapi hasil viewnya meningkat beberapa kali dari biasanya, bahkan bisa ribuan view.
Rajakomen.com adalah perusahaan periklanan untuk membantu pengusaha online di Indonesia. Perusahaan ini bisa digunakan untuk seluruh komentator Indonesia dan pemilik akun medsos yang ingin dikomentari positif oleh netizen yang ada di Indonesia.