Brilio.net - Era modern seperti sekarang, segala sesuatu memang dapat dilakukan dengan mudah. Hal ini tentunya nggak terlepas dari berbagai perangkat digital yang mendukung aktivitas. Kini, semua bisa dilakukan secara online termasuk mencari teman kencan maupun teman ngobrol. Sudah banyak aplikasi mencari teman kencan, seperti yang lagi viral, yakni aplikasi Sugarbook.
Aplikasi Sugarbook sudah ada di Play Store dan lebih dari 10 ribu pengguna smartphone yang mengunduh aplikasi tersebut. Aplikasi berukuran 20 MB ini memiliki tagline 'Mengobrol, Bertemu dan Bernegosiasi'. Aplikasi ini didirikan oleh Darren Chan yang tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia.
BACA JUGA :
5 Aplikasi bikin HP nggak lemot yang wajib kamu punya
Aplikasi yang sudah digagas sejak 2016 ini menjadi viral beberapa waktu lalu. Hal tersebut bermula dari postingan warganet Twitter @mkhairulazri pada 17 Desember 2019. Warganet tersebut berikan kecaman kepada Dewan Bandaraya Kuala Lumpur yang mengizinkan aplikasi tersebut memasang billboard besar di pinggir jalan.
Iklan sugar daddy, sugar baby, sugar mummy dinaikkan dan terpampang secara terbuka.
Macamana DBKL boleh lulus signboard besar macamani?
@KhalidSamadterlepas pandang ke?
IMHO tak sesuai sekali dengan adab dan budaya kita di Malaysia.
Lokasi Banner: Bangsar dan Sri Hartamas. pic.twitter.com/OyWPC3dfbSBACA JUGA :
Khairul Azri (@mkhairulazri) December 17, 2019
Mau centang biru di IG? Ini 8 syarat dan caranya
Iklan aplikasi Sugarbook dianggap tidak mendapatkan kelayakan untuk ditampilkan secara umum. Apalagi aplikasi ini memang ditujukan untuk orang berusia lebih 18+. Berkat tanggapan cepat Fahmi Fadzil, ia mendapatkan banyak pujian dari warganet Twitter.