1. Home
  2. »
  3. Gadget
16 Juni 2022 16:11

Ingin baterai smartphone awet? ini 7 rahasia mengisi daya yang tepat

Banyak orang awam yang menganggap jika kapasitas dan fitur canggih akan mempengaruhi keawetan baterai ponsel. Faya Lusaka

Brilio.net - Baterai adalah salah satu komponen krusial dalam smartphone. Ia harus dijaga agar tidak terjadi masalah saat pemakaian. Saat ini para pengguna smartphone pun memilih membeli ponsel dengan kapasitas baterai yang besar. Bahkan tak hanya berkapasitas besar, banyak orang yang membeli ponsel dengan memilih fitur fast charging.

Banyak orang awam yang menganggap jika kapasitas dan fitur canggih akan meningkatkan keawetan baterai ponsel. Padahal hal mendasar yang mempengaruhi keawetan baterai yakni cara mengisi dayanya atau charging. Sebesar apapun kapasitas baterai pada ponsel, jika kemampuan baterai terus berkurang maka baterai tersebut akan tetap boros saat digunakan.

BACA JUGA :
Momen epik kepulangan Isyana Sarasvati, gelar LEXICONCERT di Bandung


Salah satu smartphone yang memiliki fitur fast charging yakni Realme GT Neo 3T. Nggak perlu binggung untuk mendapatkan hargaRealme GT Neo 3Tdi Blibli sesuai dengan kantong.

Nah jika kamu baru saja membeli Realme GT Neo 3T di Blibli, berikut beberapa tips mengisi daya dengan benar yang telah brilio.net himpun dari berbagai sumber, Kamis (16/6).

1. Gunakan kabel charger asli

BACA JUGA :
Mengenal fitur unik Bank Jago, solusi finansial mudah lewat aplikasi

foto: shutterstock.com

Menggunakan kabel asli yang ada dalam kotak ponsel adalah cara terbaik saat mengisi daya. Charger asli tersebut tentu sudah diatur dengan baik agar bisa mengisi daya baterai ponsel. Namun, hal ini sering diabaikan oleh sebagian orang karena lupa membawa charger saat bepergian.

Charger milik orang lain tidak buruk, namun charger USB yang digunakan untuk tiap-tiap ponsel memiliki kinerja yang berbeda pula, apalagi jumlah arus ampere-nya. Kabel charger biasanya memiliki dua tipe arus yaitu 2A dan 1A. Bayangkan jika ponselmu terbiasa menerima arus 1A lalu harus menerima arus 2A ketika memakai charger lain. Maka dari itu, paling aman menggunakan charger asli agar kualitas baterai tidak menurun.

2. Jangan isi baterai hingga 100%

foto: shutterstock.com

Hingga saat ini masih banyak yang beranggapan jika tidak mengisi daya secara penuh dan langsung mencabut kabel, maka akan merusak baterai. Padahal ponsel pintar saat ini tidak boleh diisi hingga penuh. Idealnya, pengisian daya ponsel hanya sampai sekitar 80% sehingga tidak akan merusak ponsel.

3. Jangan charge ponsel saat benar-benar habis.

foto: shutterstock.com

Jangan sampai baterai habis hingga 0 persen baru diisi, jika seperti ini justru akan membuat umur baterainya berkurang. Bahkan minimal daya saat charge ponsel sebaiknya berada di angka 20 persen. Jika sering melakukan pengisian di bawah 15% maka tidak akan membuat baterai ponsel awet lagi. Artinya, saat ponsel berada di angka 30 hingga 40 persen maka itu adalah saat yang tepat untuk diisi.

4. Matikan ponsel saat charge

foto: shutterstock.com

Kesalahan berikutnya yang kerap dilakukan yakni bermain ponsel saat charge. Padahal salah satu cara agar baterai ponsel awet adalah dengan mematikan ponsel saat mengisi daya. Memang tidak salah menyalakan ponsel saat mengisi dayanya, namun sebaiknya ponsel dimatikan agar lebih maksimal.

5. Turunkan kontras ponsel

foto: shutterstock.com

Kontras layar adalah salah satu faktor dalam membuat ponsel kehabisan daya saat digunakan. Maka dari itu, supaya proses pengisian daya berjalan dengan baik, turunkan kontras ponsel jika ingin dinyalakan.

6. Jangan sering menggunakan power bank

foto: shutterstock.com

Power bank mungkin menjadi alternatif saat ponselmu kehabisan baterai. Namun mengisi aya dari powerbank secara terus menerus akan membuat umur ponsel berkurang. Buruknya akan mudah membuat baterai ponsel drop, apalagi jika menggunakan powerbank dari merk yang kurang bagus. Maka dari itu usahakan jangan terlalu sering menggunakan powerbank, ya.

7. Charge di pagi hari

foto: shutterstock.com

Mengecharge ponsel di malam hari menjadi kebiasaan banyak orang. Biasanya juga ponsel akan ditinggal tidur sehingga saat bangun, ponsel sudah terisi penuh. Jika ini dilakukan pada ponsel jadul maka akan membahayakan karena akan merusak ponsel, sehingga harus segera dicabut saat sudah penuh.

Namun, ponsel masa kini sudah memiliki pemutus arus otomatis saat baterai ponsel sudah penuh. Hal ini banyak tidak diketahui oleh banyak orang, sehingga membuat khawatir meninggalkan ponsel saat tidur. Padahal waktu terbaik untuk mengisi daya baterai ponsel sebenarnya di pagi hari.

Nah itu tadi beberapa tips yang mungkin bisa membantu menjaga kesehatan dan keawetan baterai ponsel agar lebih tahan lama. Nah jika kamu baru saja membeli ponsel baru di Blibli jangan salah langkah lagi saat mengisi dayanya ya!

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags