Brilio.net - Para pengguna Instagram beberapa hari terakhir ini dihebohkan dengan kabar bahwa aplikasi berbagi foto dan video tersebut sedang bersih-bersih akun palsu. Hal tersebut dibuktikan dengan hilangnya follower para pengguna dalam jumlah yang banyak.
Tak hanya orang biasa, sederet selebriti Tanah Air hingga mancanegara pun merasakan hal tersebut. Brilio.net melansir dari laman Elle, salah satunya Selena Gomez yang kehilangan 2 juta followers di akun Instagramnya. Awalnya Selena memiliki jumlah followers berjumlah 145 juta, namun dalam waktu satu jam berubah menjadi 143 juta followers.
BACA JUGA :
Cara mudah baca pesan WhatsApp yang dihapus, simpel & cepat
foto: Twitter/@SGomezNewsCOM
Selain Selena Gomez, artis Indonesia yang jumlah followers Instagramnya berkurang adalah YouTuber Ria Ricis. YouTuber dengan jumlah 10 juta subscriber tersebut juga kehilangan jumlah followers di akun Instagramnya. Dalam postingannya, Ria Ricis mengaku kehilangan 200 ribu followers.
BACA JUGA :
Nih tablet tipis nan stylish yang cocok untuk gaya hidup sehar-hari
foto: Intagram/@ratu.nyinyiir
Muncul kritikan dari warganet di akun Twitter resmi Instagram membuat Instagram merilis informasi resmi dan akan segera memperbaiki kesalahan tersebut. Instagram juga menuliskan akan segera mengatasi masalah tersebut dalam waktu dekat.
Were aware of an issue that is causing a change in account follower numbers for some people right now. Were working to resolve this as quickly as possible.
Instagram (@instagram) February 13, 2019
"Update: were expecting to have this issue resolved by 9 a.m. PST tomorrow. We understand this is frustrating, and our team is hard at work to get things back to normal. (Pembaruan: kami berharap masalah ini dapat diselesaikan pada pukul 9 pagi besok. Kami memahami ini membuat frustrasi, dan tim kami bekerja keras untuk mengembalikan keadaan menjadi normal)," dikutip brilio.net dari Twitter resmi Instagram.
Banyak yang mengira bahwa ini adalah salah satu gerakan 'bersih-bersih' Instagram dalam rangka membasmi akun-akun palsu. Namun brilio.net mengutip dari laman Fast Company, bahwa melalui cuitan yang dirilis Instagram di akun Twitter resminya bukan karena pemusnahan akun pengguna palsu.
Hal tersebut dikarenakan kesalahan pada sistem Instagram yang masih mereka cari sebabnya. Maka untuk para pengguna Instagram yang kehilangan followers, dalam jangka waktu yang tidak ditentukan jumlah followers mereka akan kembali lagi.
Terkait jangka waktu perbaikan, seberapa cepat itu terjadi tergantung pada seberapa cepat Instagram dapat melacak dan memperbaiki kesalahan sistem tersebut.