Brilio.net - Pembunuhan dan penjarahan banyak terjadi di kota Vitoria, Espirito Santo, Brasil sejak beberapa hari lalu. Angka kriminalitas meninggi karena sejak Sabtu minggu lalu polisi setempat melakukan aksi mogok bekerja. Polisi daerah tersebut menuntut gaji yang lebih baik dari pemerintah setempat.
Sekitar 1.000 tentara pun dikerahkan ke kota itu sejak beberapa hari lalu untuk mengendalikan situasi kota yang mencekam. Aksi mogok kerja polisi itu telah memicu meningkatnya kejahatan yang menyebabkan puluhan orang tewas.
Sayangnya, mogoknya para polisi dimanfaatkan para penjahat untuk melakukan penjarahan, pemerkosaan, bahkan hingga pembunuhan.
Berikut 15 foto keadaan Vitoria, Espirito Santo, Brasil, seperti dilansir brilio.net dari Daily Mail, Kamis (9/2).
1. Beberapa orang saat diperiksa tentara atas barang bawaan mereka.
BACA JUGA :
22 Tingkah konyol ini cuma bisa kamu temui di Brasil, duh!
2. Dua orang ditahan oleh tentara karena dugaan mencuri. Pengamanan dilakukan secara ketat oleh tentara. Hampir setiap orang mencurigakan diperiksa.
3. Seorang pria tak dikenal ditemukan meninggal di Pantai Jacaraipe, di wilayah metropolitan Vitoria, Esprito Santo.
BACA JUGA :
15 Foto ini tunjukkan sisi lain Rio de Janeiro, tuan rumah olimpiade!
4. Penjarahan di mana-mana membuat keamanan diperketat.
5. Seorang ditangkap setelah ditembak kakinya karena berusaha melakukan penjarahan.
6. Seorang pria ditembak kakinya karena melakukan kriminalitas.
7. Salah satu korban meninggal dari sekitar 70 korban meninggal. Pria ini ditemukan di pantai Jacaraipe Brasil.
8. Interaksi petugas keamanan kepada warga untuk mengendalikan situasi yang mencekam.
9. Kaca mobil pecah setelah terjadi serangan dari sekelompok geng di Vitoria.
10. Polisi Brasil yang diterjunkan ke kota itu menangkap penjarah yang telah dilumpuhkan kakinya.
11. Bus dan fasilitas umum lainnya pun banyak dirusak.
12. Patroli keamanan dilakukan terus menerus.
13. Para penjarah melakukan penjarahan terhadap toko-toko di Vitoria.
14. Seorang pelaku dibekukan akibat perbuatannya.
15. Seorang pria berdarah dan babak belur di tengah kekacauan yang terjadi akibat mogoknya polisi.