Brilio.net - Pandemivirus corona kini sudah menyebar di seluruh dunia. Saat ini semua mata tertuju pada negara-negara yang paling parah terkena dampaknya, seperti Italia, Spanyol, Iran, Inggris dan Amerika Serikat.
Namun dari seluruh negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, disebut-sebut ada 19 negara di dunia yang bebas kasus paparan virus corona, seperti data yang dilansir Universitas Johns Hopkins.
BACA JUGA :
Pandemi corona, bimbel ini beri pelajaran bahasa Inggris online gratis
Sepertinya itu adalah Pasifik Selatan, pulau-pulau yang sangat terpencil, kata Andy Tatem, seorang profesor demografi spasial dan epidemiologi di University of Southampton seperti dilansir doncasterfreepress.co.uk, Jumat (3/4).
Tapi banyak pihak yang menyangsikannya. Boleh jadi di negara-negara tersebut ada beberapa kemungkinan memiliki kasus namun belum dilaporkan. Sebut saja Korea Utara yang sangat tertutup. Begitu juga dengan Yaman yang sedang dilanda perang.
Sebagian besar negara-negara yang dikatakan bebas corona tersebut adalah pulau-pulau kecil dengan sedikit pengunjung. Faktanya dari 10 wilayah itu, tujuh di antaranya paling jarang dikunjungi di dunia. Sangat mungkin wilayah itu bebas virus corona.
BACA JUGA :
Tips agar anak tetap betah di rumah lewat konten edukasi
Sebagian besar daerah yang dikatakan tidak terkena dampak corona itu juga merupakan pulau-pulau tanpa perbatasan darat. Tetapi dalam ekonomi global seperti sekarang, mungkinkah ada tempat yang akan lolos dari cengkraman virus menular seperti corona? Entahlah.
Berikut 19 negara (tempat) yang dikatakan bebas corona
1. Komoro
2. Kiribati
3. Lesoto
4. Malawi
5. Pulau Marshall
6. Mikronesia
7. Nauru
8. Korea Utara
9. Palau
10. Samoa
11. Sao Tome dan Principe
12. Pulau Solomon
13. Sudan Selatan
14. Tajikistan
15. Tonga
16. Turkmenistan
17. Tuvalu
18. Vanuatu
19. Yaman