Brilio.net - Pernahkah kamu merasa dalam sehari makan berkali-kali dan tak bisa berhenti? Kamu merasa sudah makan berkali-kali namun tetap merasakan lapar. Ada banyak faktor yang menjadi penyebabnya. Berikut inilah penjelasan berdasarkan tinjauan kesehatansepertidirilis dari lama Time dan Health.
BACA JUGA :
Kisah haru pengidap obesitas, pertaruhkan nyawa demi kembali normal
1. Terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat olahan.
foto: health.com
Sereal, pizza, sandwich, roti, dan lain-lain mudah untuk terbakar di dalam tubuh.
BACA JUGA :
Penjelasan ilmiah kenapa orang bisa kesurupan, penting nih
2. Kurang tidur.
foto: health.com
Hormon grelin akan meningkat ketika kamu kurang istirahat. Grelin adalah hormon yang mendorong nafsu makan. Bersama pula, hormon leptin yang mendorong rasa kenyang menurun.
3. Sedang stres.
foto: health.com
Keadaan ini menimbulkan perasaan di bawah tekanan sehingga membutuhkan energi.
4. Kurang protein.
Protein mendorong rasa kenyang. Sumber utama protein antara lain yogurt, telur, daging. untuk laki-laki, sekitar 56 gram per hari, sedangkan perempuan 19-70 gram per hari.
5. Menunda makan.
Ketika perut kosong terlalu lama maka hormon lapar bernama greliin diproduksi lebih. Interval makan yang baik sekitar 4-5 jam.
6. Kerap menemukan gambar makanan.
Media sosial semisal Instagram dan Facebook yang dipenuhi foto makanan mendorongmu untuk terus mengunyah.
7. Makan terlalu cepat.
Hormon lapar baru dapat merespon sekitar 20-30 menit untuk menyampaikan ke otak. Jika kecepatan makanmu tak kurang dari lima menit maka kamu cenderung memakan lebih dari yang seharusnya.
8. Kehausan.
Hipotalamus dapat kebingungan menentukan antara lapar atau haus. Padahal sebenarnya kamu hanya butuh air.