Brilio.net - Tak hanya brand fashion dunia yang berlomba-lomba untuk meluncurkan koleksi khusus wanita muslim, brand lokal D'Amour juga tak mau ketinggalan. Membaca potensi market hijab di Indonesia, D'Amour memperkenalkan hijab batik yang dikerjakan dengan teknik tradisional namun tetap berdesain modern.
"Batik adalah sebuah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan menjadi bagian dari budaya Indonesia. Proses pembuatannya dengan ditulis, dicap, dan dilukis. Sehingga dengan adanya hijab batik ini diharapkan dapat melestarikan kerajinan batik itu sendiri," ungkap pemilik D'Amour brand, Suteja, dalam siaran persnya.
BACA JUGA :
Busana Syahrini jadi sorotan netizen, ini kata desainer Ivan Gunawan
Peluncuran Hijab batik D'Amour dirilis melalui fashion show di Hotel Top Malioboro. Dalam brand launching tersebut, D'Amour menawarkan 5 motif unggulan desain hijab pashmina yang dibawakan oleh para model. Masing-masing adalah Erosion, Gardenia Rose, Jewel Rose, Spinning Coral, dan Jaguar Sport.
"Motif unggulan adalah Jaguar Sport namun motif lainnya juga tak kalah menarik. Apalagi hijab ini unisex dan bisa dipakai sebagai hijab maupun scarf," tambahnya.
BACA JUGA :
Rilis hijab, Ivan Gunawan terinspirasi kain tradisional Tanah Air
Selain mengedepankan motif-motif pilihan disetiap produknya, DAmour juga mementingkan kualitas bahan. Hijab pashmina DAmour diproduksi dari material 100% rayon dengan panjang 1,8 x 1 m.
"Karena dikenakan di kepala, saya ingin hijab ini terasa lembut di kulit, tidak gatal dan menciptakan kenyamanan untuk setiap orang yang memakainya," ujar pria yang akrab disapa Teja ini.
Besar harapan Teja dengan adanya hijab pashmina batik dapat menjadi trendsetter dunia fashion muslim dan mampu bersaing dengan fashion kelas internasional.
"Kami ingin para pemakai hijab mendapat alternatif pilihan mode yang kental dengan budaya, namun secara tampilannya tetap elegan, modis dan juga Islami," kata pria yang gemar travelling ini.