Brilio.net - Jalan-jalan di alam bebas tentu menyenangkan kan? Nah, jika kamu sedang berada di Sumatera Selatan (Sumsel), rugi jika tidak menikmati keindahan alamnya, terutama air terjun atau yang biasa disebut cughub oleh masyarakat lokal.
Sumsel adalah satu provinsi di pulau Sumatera dengan Ibu Kota Palembang. Palembang menjadi kota terbesar kedua di Sumatera setelah Medan. Palembang terkenal karena pusat dari Kerajaan Sriwijaya, Kerajaan yang mendominasi nusantara dan semenanjung Malaya pada abad ke-9.
BACA JUGA :
7 Gunung tertinggi di Pulau Sumatera ini cocok bagi pendaki
Terlepas dari sejarah Kerajaan Sriwijaya, Sumsel punya segudang tempat wisata dengan pemandangan indah. Berikut 7 air terjun yang ada di Sumsel. Tapi ingat, harus tetap menjaga kelestarian wisata alam ya.
1. Cughup Embun.
BACA JUGA :
Valentino Rossi diam-diam kunjungi Labuan Bajo
foto :Instagram/@ejakhadi
Cughup Embun berlokasi tidak jauh dari kota Pagaralam dan berada di kaki Gunung Dempo, tepatnya di Kelurahan Curup Jare, Kecamatan Pagaralam Utara. Saat mengunjungi destinasi wisata air terjun Cughup Embun ini, wisatawan akan disambut panorama perkebunan teh dan juga beberapa anak tangga yang tersusun rapi ketika sampai di lokasi. Pesona rimbunan pepohonan tinggi yang asri menambah eksotisnya air terjun ini.
2. Cughup Maung
foto: Instagram/@idris_salam
Cughup Maung adalah salah satu air terjun yang berada di Kabupaten Lahat, Kecamatan Gumay Ulu. Cughup Maung memiliki keunikan yang jarang ditemui dari air terjun lainnya. Air terjun ini memiliki tinggi hampir 80 meter. Alamnya masih sangat eksotik walaupun sudah banyak dikunjungi wisatawan.
Sepanjang 80 meter tersebut aliran air Cughup Maung terbagi-bagi oleh dinding jurang dan rerumputan yang hijau. Hal ini yang membuatnya nampak indah memukau dan berbeda dari air terjun kebanyakan.
3. Cughup Panjang
foto: Instagram/@novren
Keindahan wisata alam yang ada di Kabupaten Lahat tak ada habisnya. Seperti wisata alam Cughup Panjang yang terletak 2 kilometer dari Desa Tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang. Cughup Panjang ini memiliki ketinggian kurang lebih 50-60 meter dan dikelilingi pepohonan besar yang menambah keindahan air terjun tersebut. Terdapat satwa langka seperti, siamang, kalong, simpai, burung Enggang sebagai penghuni asli hutan di sekeliling air terjun ini.
4. Cughup Tujuh Kenangan
foto: Instagram/@waone_kecevhit
Cughup Tujuh Kenangan terletak di Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam. Pengunjung harus jalan sejauh 500 meter dan melewati area perkebunan kopi agar bisa sampai di Cughup Tujuh Kenangan. Hal menarik dari Cughup Tujuh Kenangan adalah keberadaan kolam dan perosotan dari batuan alam yang selalu dialir air. Selain itu, di sekitar kolam tersebut banyak ditemukan kupu-kupu berwarna kuning yang beterbangan.
5. Cughup Buloh
foto: Instagram/@sukarnosuwandi
Cughup Buloh berada di Desa Lubuk Selo, Kecamatan Gumay Ulu, Kota Lahat. Waktu tempuh antara Lahat ke Desa Lubuk Selo sekitar 50 menit. Akses menuju ke wisata air terjun ini bisa menggunakan kendaraan motor atau mobil. Setelah tiba di Desa Lubuk Selo pengunjung memerlukan sekitar 20 25 menit untuk menelusuri kebun warga dan untuk sampai di air terjun ini para wisatawan harus trekking terlebih dahulu.
6. Cughup Lematang Indah
foto: Instagram/@svrado3
Cughup Lematang Indah merupakan air terjun yang sering dikunjungi masyarakat lokal maupun pendatang. Cughup Lematang Indah adalah salah satu air terjun yang sudah dikelola menjadi objek wisata, dengan pengunjung terbanyak dengan memiliki ketinggian curahan air sekitar 100 meter.
Lokasi destinasi ini juga sangat strategis, yaitu hanya sekitar 200 meter dari jalan raya Pagaralam-Lahat, tepatnya di Kelurahan Perahudipo, Kecamatan Dempo Selatan. Aliran air tejun ini juga sering dimanfaatkan untuk olahraga arung jeram, karena terkenal dengan arusnya yang cukup deras
7. Cughup Selingsing
foto: Instagram/@sukarnosuwandi
Cughup Selingsing berada di dusun III, Desa Tanjung Agung, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muaraenim. Selingsing ini adalah istilah perkebunan karet yang berada di wilayah Sungai Selingsing, karena sumber air terjun tersebut berasal dari sungai itu, maka warga menyebutnya dengan Cughup Selingsing.
Akses yang mudah untuk mencapai destinasi ini menjadikan air terjun ini selalu dikunjungi wisatawan. Menurut warga lokal, Cughup Selingsing memiliki keunikan yakni mirip dengan air terjun Niagara.