Brilio.net - Setiap orang pasti sudah memiliki perencanaan untuk menikmati liburan. Mereka memiliki tujuan favorit tersendiri, ada yang ketika berlibur lebih suka menikmati pemandangan alam, senang berbelanja, ada yang senang menikmati tempat-tempat bersejarah.
Untuk wisatawan Indonesia, kawasan Timur Tengah memang menjadi salah satu tujuan wisata terkhusus untuk umat beragama Islam. Setiap tahun, kunjungan ke sana terutama ke Arab Saudi selalu penuh dipadati orang Indonesia. Tentunya, tujuan utama menyambangi negara yang diselimuti gurun tersebut untuk beribadah ke Tanah Suci.
BACA JUGA :
Momen seru warga Palestina di Gaza ikut rayakan HUT Kemerdekaan RI
Tak sekadar menyambangi Tanah Suci, orang Indonesia juga banyak melakukan perjalanan wisata religi dengan menapaki jejak Nabi Muhammad SAW dari setiap sudut masjid, yang menjadi saksi hidup perjalanan beliau dahulu kala. Salah satunya, masjid Al Aqsa di Palestina. Bukan sekadar masjid, dari setiap dinding arsitekturnya masih menyimpan cerita bagaimana Nabi Muhammad bermalam sebelum berangkat ke langit ke tujuh dalam perjalanan Isra Miraj.
Melihat banyaknya wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Timut Tengah, salah satu agen tour & travel, Rafa Lintas Cakrawala mengajak 32 jamaah untuk melakukan perjalanan bertajuk "Jejalah Jejak Rasul" di tiga negara, yaitu Aman, Jordania, dan Mesir pada dari 1930 Oktober lalu.
Di dalam perjalanan Jelajah Jejak Rasul ini, pihak travel juga mengajak Ustaz Ma'mun, selaku pimpinan Rafa Lintas Cakrawala untuk mendampingi jamaah selama program berlangsung dan Handayani Patrianti, yang akrab dipanggil Ibu Anti selaku Managing Director Rafa Lintas Cakrawala.
BACA JUGA :
10 Potret miris kehidupan tahanan penjara perempuan di Israel
Biasanya program wisata religi ke tiga negara tersebut dilaksanakan 10 hari, dengan menginap selama delapan malam. Sedangkan Rafa Lintas Cakrawala menyediakan program 12 hari dengan menginap 10 malam.
"Waktu tambahan tersebut kami gunakan untuk mengajak para Jamaah bermain ATV di Sahara Sinai. Juga menyaksikan Suku Badouin di gurun tersebut berkomunikasi memanggil temannya dengan berteriak dan teriakan itu menggema ke seluruh bukit. Selain itu, yang paling spesial adalah rombongan tersebut menginap di Sharm el Sheikh, kota cantik di pinggir laut. Kami menaiki glass boat di tempat yang konon menjadi tempat pertemuan Nabi Musa as dengan Nabi Khidr," papar Anti menceritakan tentang pengalamannya di sana.
Rafa Lintas Cakrawala rutin melaksanakan program Jelajah Jejak Rasul setiap tahunnya. Program terbaru berikutnya akan dilaksanakan pada Januari 2019. "Yang paling spesial adalah program bulan Maret 2019, dimana para jamaah akan berada di Masjidil Aqsha pada momentum peringatan Isra Miraj," tutur Anti.