Brilio.net - Ramadhan merupakan bulan yang paling ditunggu oleh umat Islam di seluruh dunia. Pasalnya pada bulan Ramadhan seluruh umat Islam menjalankan ibadah puasa. Untuk memeriahkan dan menyambut bulan Ramadhan setiap negara memiliki budaya dan caranya masing-masing.
Di Indonesia sendirikebiasaan yang sering dilakukan saat bulan suci Ramadhan ialah ngabuburit. Ngabuburit merupakan istilah yang digunakan untuk aktivitas jalan-jalan sore menjelang berbuka.
BACA JUGA :
Identik perang sarung, 11 momen lucu cuma ada waktu Ramadan ini bikin nostalgia
Tak terkecuali dengan warga Padukuhan Gowok, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Antusiasme warga dalam memeriahkan Ramadhan ditunjukkan dengan mengadakan Pasar Ramadhan Padukuhan Gowok.
Pasar ini hanya ada pada bulan Ramadhan. Untuk meramaikan pasar, setiap RT harus mengusung perwakilan dan diwajibkan menjual berbagai macam hidangan takjil dengan stand yang sudah disiapkan.
BACA JUGA :
Buang kantuk saat puasa dengan jawab tes gambar ini, sefokus apa kamu?
"Semua yang ada di sini itu warga Gowok. Jadi setiap stand itu merupakan perwakilan satu RT yang berjumlah 18. Warga RT juga bisa menitipkan jualan di stand atau hanya sekadar berkumpul untuk mengobrol". Kata Tini, salah satu penjual takjil kepada brilio.net Rabu (19/4).
Warga Gowok merasa senang dengan diadakannya Pasar Ramadhan. Selain dapat meramaikan Padukuhan Gowok selama bulan Ramadhan, hasil jualan juga dapat memberdayakan warga secara ekonomi.
Tholib, pedagang yang lain, juga menyampaikan rasa senangnya karena pasar Ramadhan kali ini cukup ramai dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. "Pasar ini emang hanya ada pada bulan Ramadhan. Saya senang karena sekarang lumayan ramai. Soalnya dulu sebelum pandemi juga diadakan pasar Ramadhan tapi gak seramai ini", tegasnya.
Selain itu, dia juga menuturkan bahwa pasar Ramadhan Padukuhan Gowok akan ditiadakan beberapa hari ke depan karena banyak warga Gowok yang mudik menjelang idul Fitri.
magang: Idris Fahmi