Brilio.net - Memiliki momongan dan menjadi ibu merupakan kebahagiaan setiap wanita. Setiap wanita rasanya lekas ingin cepat-cepat melihat bayi di rahimnya. Namun ada masalah yang ditakuti para wanita seputar melahirkan. Setelah melahirkan bentuk tubuh dapat berubah. Yang awalnya sangat langsing, bisa berubah menjadi sangat gemuk.
Tapi tenang, semua itu dapat diatasi kok dengan cara yang simpel. Berikut 10 cara efektif kembalikan bentuk badan setelah melahirkan dilansir dari momjunction.com, Senin (31/10).
BACA JUGA :
10 Karya seni dari labu ini bikin mata terpukau
1. Makan secara berimbang.
foto: nutrion.com
BACA JUGA :
10 Penemuan ini aneh dan tak akan kamu sangka, ada popok khusus burung
Kebanyakan wanita memilih diet agar tidak bertambah berat badannya usai melahirkan. Cara tersebut kurang efektif karena tidak baik untuk kesehatan. Daripada diet, sebaiknya makan secara berimbang dengan gizi cukup. Berat badan tidak akan bertambah dan gizi untuk ASI terpenuhi.
2. Makan porsi kecil tapi sering.
foto: depositphotos.com
Untuk mengakali stres dan keinginan makan berkali-kali makan pasca melahirkan, bisa dengan mengubah porsinya. Bisa saja sehari makan 6 kali, namun baiknya dikurangi porsinya dan pastinya mengkonsumsi menu yang berimbang gizinya.
3. Mengkonsumsi menu rendah kalori.
foto: womanin.me
Baiknya setelah melahirkan menghindari makanan yang mengandung banyak kalori. Berat badan bisa bertambah karena banyaknya kalori dalam tubuh. Baiknya mengkonsumsi makanan rendah kalori seperti sayuran dan buah. Makanlah menu yang kaya omega 3 seperti ikan tuna, salmon, agar gizi untuk ASI baik.
4. Minum yang cukup.
foto: home.bt.com
Minum banyak mineral dapat meningkatkan metabolismne tubuh. Nah metabolisme tubuh ini yang membantu mengatur berat bandan. Setidaknya konsumsi 8 sampai 10 gelas air per hari. Bisa juga mengkonsumsi cairan lain seperti jus dan lain sebagainya.
5. Olahraga.
foto: today.com
Meskipun punya bayi di rumah, tidak menutup kemungkinan untuk tetap berolahraga. Bisa saja mencoba olahraga ringan seperti yoga sembari mengawasi bayi di rumah. Bisa juga menitipkan bayi sejenak untuk melakukan joging atau berenang rutin. Pastikan olahraga yang dilakukan tidak terlalu berat.
6. Cukup tidur.
foto: fitday.com
Jika kurang tidur, sistem metabolisme tubuh akan terganggu hingga pengaturan berat badan pun kacau. Meskipun sebagi ibu baru sering sibuk karena mengurus bayi, pastikan selalu mencari celah untuk dapat istirahat dan tidur.
7. Konsumsi snack yang tidak menambah berat badan.
foto: holicoffee.com
Menyusui terkadang menguras energi dan menimbulkan rasa lapar. Ini yang menyebabkan ibu hamil sering nyemil. Nah agar kegiatan nyemil tidak merugikan yakni menambah berat badan, maka bisa mengganti snack cemilan dengan makanan yang rendah kalori dan sehat.
8. Hindari stres berlebih.
foto: 8tracks.com
Orang stres biasanya susah untuk mengendalikan berat badan. Ada dua kemungkinan, menjadi kurus atau berubah sangat gemuk. Salah satu kemungkinan stres didapat dari ribetnya mengurus bayi. Agar tidak stres mengurus bayi, ada baiknya berbincang dengan suami untuk saling membagi tugas urus anak.
9. Senam atau dansa.
foto: tought.com
Kegiatan senam dan dansa dapat membantu membakar lemak di tubuh. Keduanya juga bisa dilakukan di rumah sambil mengawasi bayi.
10. Minum air sebelum makan.
foto: stylecraze.com
Setelah melahirkan, porsi makan cenderung banyak karena nafsu makan meningkat. Cara lain mengurangi porsi makan ialah dengan mengakali minum air dahulu sebelum makan. Perutmu akan terisi air dan kebutuhan makanan berkurang.