1. Home
  2. »
  3. Kesehatan
10 September 2020 02:10

10 Manfaat rebung untuk kesehatan, mencegah kanker

Rebung mengandung phytochemical, seperti lignan dan asam fenolik yang memiliki efek antikanker, antibakteri, dan antiinflamasi. Lola Lolita
foto: freepik.com

Brilio.net - Rebung merupakan tunas bambu yang bisa dijadikan bahan makanan dan banyak disukai orang Indonesia. Rebung bambu (Dendrocalamus asper) ini biasanya diolah dalam beberapa jenis masakan yang menggugah selera. Misalnya, dibuat sayur dan sering dibuat isian lumpia.

Tak hanya baunya yang unik, rasa sayur rebung juga cukup unik. Bahkan, tekstur rebung bisa dibilang juga unik dan cukup berbeda dari sayur pada umumnya.

BACA JUGA :
5 Resep olahan rebung, sederhana, praktis, dan nikmat


Makanan unik satu ini mengandung berbagai jenis nutrisi yang baik untuk tubuh. Sebab, rebung mengandung serat yang tinggi serta rendah kalori.

Tunas bambu segar memiliki sejumlah besar vitamin A, B6, C, E, kalsium, kalium, niasin, zat besi, folat, tembaga, seng, selenium, mangan, magnesium, fosfor, dan tiamin. Rebung juga mengandung phytochemical, seperti lignan dan asam fenolik yang memiliki efek antikanker, antibakteri, dan antiinflamasi.

Berikut ini ada beberapa manfaat rebung untuk kesehatan yang brilio.net lansir dari berbagai sumber, Rabu (9/9).

BACA JUGA :
15 Resep olahan rebung, sederhana, enak, dan bikin nagih

1. Menurunkan tekanan darah.

foto: freepik.com

Rebung mengandung kalium yang cukup banyak. Kalium dapat bertindak sebagai elektrolit, dan juga sangat baik untuk menurunkan dan menjaga tekanan darah. Konsumsi rebung secara rutin dengan olahan yang tepat akan membuat kamu menjadi lebih sehat.

2. Melawan kanker.

foto: freepik.com

Kandungan fitosterol dalam rebung, seperti amilase, falvone dan klorofil menjadikan rebung sebagai makanan yang tepat untuk melawan risiko kanker.

3. Membantu menurunkan berat badan.

foto: freepik.com

Menambahkan rebung ke dalam makanan dapat membantu menurunkan berat badan. Dengan hanya 41 kalori per cangkir, rebung dianggap sebagai sayuran yang sangat rendah kalori.

Rebung dapat menambah porsi makanan tanpa menambah banyak kalori. Ini bisa membuat kamu merasa lebih kenyang tanpa memberi tambahan kalori ekstra.

4. Melancarkan pencernaan.

foto: freepik.com

Serat per gram dan serat per kalori pada rebung sama dengan apel, dan bekerja sangat baik untuk melancarkan pencernaan. Serat terkenal memiliki efek positif pada kesehatan pencernaan.

5. Menyehatkan jantung.

foto: freepik.com

Jumlah kandungan lemak dalam rebung cukup sedikit. Tapi, lemak tersebut merupakan lemak yang bermanfaat untuk tubuh. Misalnya, asam lemak omega-3 dan asam lemak omega-6.

Kedua asam lemak ini penting diperoleh dari makanan untuk seimbang karena tubuh, karena manusia tidak dapat memproduksinya sendiri.

Asam lemak omega-3 sangat penting karena dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung karena dapat menurunkan trigliserida, atau lemak dalam darah.

6. Mengandung sifat antikanker.

foto: freepik.com

Rebung mengandung fitosterol (flavon, klorofil, dan amilase) yang memiliki sifat antikanker yang efektif melawan kanker lambung, kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker ovarium. Selain itu, rebung juga mampu menurunkan risiko kanker usus besar atau kolorektal.

7. Mengontrol kolesterol.

foto: freepik.com

Dilansir dari merdeka.com, penelitian yang dilakukan oleh Washington State University menunjukkan bahwa rebung memiliki efek baik pada kolesterol, lipid, dan fungsi usus.

8. Merangsang nafsu makanan.

foto: freepik.com

Rebung tinggi selulosa yang dapat merangsang nafsu makan. Rasa dan tekstur rebung juga membuatnya bisa menjadi makanan pembuka.

9. Memperkuat sistem kekebalan tubuh.

foto: freepik.com

Rebung mengandung vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan tubuh. Kandungan itu dapat melindungi tubuh dari berbagai jenis penyakit, hal ini dikarenakan sistem kekebalan tubuh semakin kuat.

10. Sumber protein.

foto: freepik.com

Dalam 100 gram rebung memiliki sekitar 2-2,5 gram protein. Protein yang ditemukan dalam rebung terdiri dari tujuh belas asam amino esensial dan dua asam amino semi esensial.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags