1. Home
  2. »
  3. Kesehatan
13 Desember 2022 16:45

21 Manfaat spirulina untuk kesehatan dan kecantikan, antikanker

Spirulina dikenal padat nutrisi karena mengandung banyak vitamin serta berbagai macam mineral. Shofia Nida
foto: pixabay.com

Spirulina adalah ganggang renik (mikro alga) bersel tunggal yang berbentuk spiral dan memiliki warna hijau kebiruan. Alga ini sudah ada sejak lama, hidup pada semua ekosistem, baik itu daratan, perairan (air tawar dan air asin).

Spirulina sering kali disebut dengan superfood, karena memiliki nutrisi yang lengkap dan kandungan protein yang cukup tinggi. Spirulina juga mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin K, kolin, folat dan antioksidan. Bukan hanya itu, spirulina juga diketahui mengandung zat yang memiliki sifat antibakteri, antivirus, antiradang, dan antikanker.

BACA JUGA :
7 Tips membersihkan polusi udara ruangan, selalu jaga kebersihan ya


Perlu kamu ketahui, spirulina juga memiliki banyak manfaat loh! Penasaran? Berikut 21 manfaat spirulina untuk kesehatan dan kecantikan yang dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (13/12).

1. Mencegah keracunan arsenik.

BACA JUGA :
Tren hidup sehat saat pandemi, jaga kesehatan dengan makan salad

foto: pexels.com

Keracunan arsenik kronis adalah masalah yang dihadapi kebanyakan negara, terutama AS di barat, Bangladesh, dan India di timur. Tetapi penelitian menunjukkan bagaimana ekstrak spirulina membantu membalikkan keracunan arsenik.

Menurut peneliti Bangladesh, kurangnya pengobatan khusus telah mengarah pada evaluasi pengobatan alternatif seperti ganggang biru-hijau. Dalam studi lain, pasien yang terkena keracunan arsenik kronis melihat 47% penurunan logam berat dalam tubuh mereka setelah mendapat asupan spirulina.

2. Bantu turunkan berat badan.

foto: pexels.com

Spirulina merupakan suplemen makanan yang bergizi tinggi, rendah kalori, dan mengandung banyak nutrisi. Selain itu, spirulina juga dapat menjadi bahan ampuh untuk menurunkan berat badan tanpa kehilangan nutrisinya.

Hasil uji coba terkontrol plasebo double-blind 2016 menunjukkan bahwa spirulina dapat membantu manajemen berat badan. Dalam studi tersebut, orang yang kelebihan berat badan dan secara teratur makan spirulina selama tiga bulan menunjukkan peningkatan indeks massa tubuh.

3. Membantu melawan kanker.

foto: pexels.com

Antioksidan dalam spirulina mencegah stres oksidatif yang merupakan salah satu penyebab utama kanker. Bahkan tes laboratorium telah menunjukkan bahwa alga biru-hijau memiliki kemampuan untuk mencegah mutasi DNA. Studi lebih lanjut mendukung peran kemopreventif spirulina. Spirulina juga meningkatkan produksi antibodi, protein pelawan infeksi tertentu, dan sel lain yang meningkatkan kekebalan dan mencegah kanker.

Satu studi meneliti 87 orang dari India dengan lesi prakanker disebut fibrosis submukosa oral (OSMF) di mulut. Di antara mereka yang mengonsumsi 1 gram spirulina per hari selama satu tahun, 45% melihat lesi mereka hilang, dibandingkan dengan hanya 7% pada kelompok kontrol.

4. Menjaga kesehatan otak.

foto: pexels.com

Spirulina dapat menurunkan peradangan di otak. Artinya, ini bisa menjadi pengobatan pelengkap yang efektif untuk penyakit Parkinson, yang disebabkan oleh pembengkakan dan peradangan di otak. Alga biru-hijau juga dapat mencegah kehilangan memori dengan mengurangi stres oksidatif di otak.

5. Meningkatkan kesehatan jantung.

foto: pexels.com

Spirulina dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kesehatan jantung. Pada saat yang sama, spirulina juga dapat meningkatkan kolesterol baik, yang sekali lagi dibutuhkan untuk kesehatan jantung.

6. Sebagai suplemen antiradang.

foto: pexels.com

Manfaat spirulina untuk tubuh selanjutnya adalah dapat menjadi sumber antioksidan yang baik bagi tubuh dan memiliki sifat antiradang yang kuat. Kerusakan oksidatif dapat merusak DNA dan sel tubuh. Kerusakan ini dapat mendorong peradangan kronis, yang berkontribusi terhadap kanker dan penyakit lain.

Spirulina merupakan sumber antioksidan luar biasa yang dapat melindungi dari kerusakan oksidatif. Komponen aktif utamanya disebut phycocyanin. Zat antioksidan ini juga memberi spirulina warna biru-hijau yang unik. Phycocyanin dapat melawan radikal bebas dan menghambat produksi molekul pemberi sinyal inflamasi, memberikan efek antioksidan dan antiinflamasi yang mengesankan.

7. Meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.

foto: pexels.com

Kerusakan oksidatif yang diinduksi oleh olahraga adalah penyebab utama kelelahan otot. Makanan nabati tertentu memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu atlet dan individu yang aktif secara fisik, meminimalkan kerusakan ini.

8. Meningkatkan kesehatan pencernaan.

foto: pexels.com

Setiap orang pasti pernah mengalami gangguan pencernaan. Protein dalam spirulina mendukung pencernaan yang sehat. Tubuh menyusun kembali asam amino yang disediakan spirulina menjadi enzim pencernaan, dan ini selanjutnya membantu pencernaan.

9. Bantu turunkan tekanan darah.

foto: pexels.com

Tekanan darah tinggi merupakan pendorong utama yang menyebabkan banyak penyakit serius, termasuk serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal kronis. Sementara itu, dosis 4,5 gram per hari telah membuktikan bahwa manfaat spirulina untuk tubuh terbukti dapat mengurangi tekanan darah pada individu dengan kadar normal. Pengurangan ini diperkirakan didorong oleh peningkatan produksi oksida nitrat, molekul pensinyalan yang membantu pembuluh darah menjadi rileks dan melebar.

10. Mengobati diabetes.

foto: pexels.com

Ada beberapa kasus di mana spirulina mengungguli obat diabetes seperti Metformin. Dalam sebuah studi pada 25 pasien dengan diabetes tipe 2, konsumsi spirulina menyebabkan perbaikan gejala yang drastis. Hal ini selanjutnya didukung oleh penelitian lain di Journal of Medicinal Food yang menemukan suplementasi spirulina 2 gram sehari selama 2 bulan pada 25 individu dengan diabetes tipe 2 membantu mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan profil lipid mereka.

11. Atasi alergi serbuk bunga.

foto: pexels.com

Alergi serbuk bunga (rhinitis) merupakan alergi yang dipicu oleh serbuk sari bunga, bulu hewan, hingga debu gandum. Alergi ini ditandai dengan bersin, pilek, serta mata berair, merah, dan gatal ketika terkena dengan penyebab alergi.

Dikutip dari healthline.com, alergi serbuk sari tersebut dapat diatasi dengan konsumsi spirulina. Dalam sebuah studi, spirulina terbukti efektif mengurangi keluhan alergi serbuk bunga seperti pilek, bersin, dan hidung gatal.

12. Menangani keluhan anemia.

foto: pexels.com

Dikutip healthline.com, konsumsi spirulina efektif untuk melawan anemia. Biasanya, anemia ditandai dengan penurunan hemoglobin maupun sel darah merah dalam tubuh sehingga mengalami kelelahan dan merasa lemas. Dengan konsumsi spirulina, maka produksi hemoglobin dan sel darah darah merah dapat makin meningkat. Dengan demikian, penderita anemia dapat lebih pulih dari kondisi kelelahan dan merasa tubuhnya lemas.

13. Meningkatkan daya tahan tubuh.

foto: pexels.com

Dikutip dari Nourish by WebMD, konsumsi spirulina dapat meningkatkan daya tahan tubuh karena kaya akan antioksidan. Selain itu, spirulina juga mengandung vitamin E, C, dan B6, serta memiliki sifat antiinflamasi. Nutrisi dalam spirulina tersebut mampu meningkatkan produksi sel darah putih dan antibodi yang berfungsi melawan virus maupun bakteri yang masuk ke dalam tubuh.

14. Menjaga kesehatan mata.

foto: pexels.com

Konsumsi spirulina dapat menjaga kesehatan mata dengan lebih baik. Dilansir dari Nourish by WebMD, spirulina mengandung zeaxanthin, yakni pigmen tumbuhan yang memiliki kemampuan untuk mengurangi risiko katarak dan kehilangan penglihatan akibat bertambahnya usia.

15. Meningkatkan kesehatan mulut.

foto: pexels.com

Mengutip Nourish by WebMD, spirulina memiliki sifat antibakteri yang baik untuk menjaga kesehatan mulut. Sebuah studi membuktikan bahwa obat kumur yang memiliki kandungan spirulina dapat meminimalisir terjadinya plak gigi dan radang gusi.

16. Baik untuk menjaga kesehatan mental.

foto: pexels.com

Dikutip dari Medical News Today, konsumsi spirulina dapat menjaga kesehatan mental dan mengatasi gangguan mood. Hal ini terjadi karena spirulina mengandung tripofan, yakni asam amino yang memicu produksi serotonin.

Hormon serotonin memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mental dan cocok untuk orang yang mengidap gangguan depresi dan kecemasan. Pada pengidap gangguan kesehatan mental, kadar serotonin dalam tubuh cenderung rendah, sehingga perlu ditingkatkan supaya mood menjadi lebih baik, salah satunya dengan konsumsi spirulina.

17. Mencegah munculnya tanda penuaan.

foto: pexels.com

Dikutip dari healthline.com, spirulina yang kaya akan antioksidan ini baik untuk menangkal radikal bebas yang memicu terjadinya kerusakan kulit dengan munculnya tanda penuaan seperti kerutan dan garis halus pada wajah. Selain antioksidan, spirulina juga mengandung asam amino, glisin, dan prolin yang dapat memicu produksi kolagen, sehingga kulit tetap terasa kencang.

18. Mengobati jerawat.

foto: pexels.com

Dilansir dari healthline.com, spirulina memiliki sifat antioksidan dan antimikroba yang tinggi, sehingga dapat mengobati masalah jerawat. Bahkan, sebuah studi pun menjelaskan bahwa kosmetik yang mengandung spirulina dapat mengobati jerawat dengan cukup efektif.

Untuk mengobati jerawat, spirulina dapat digunakan dengan cara menjadikannya sebagai masker wajah maupun obat totol. Cara membuat masker wajah dari spirulina yakni mencampurkan madu, bubuk spirulina, dan evening primrose oil. Setelah dicampurkan, kemudian oleskan pada wajah dan diamkan selama 10-15 menit. Setelah itu bilas hingga bersih.

Sedangkan untuk obat totol, campurkan bubuk spirulina dengan minyak jojoba dan tea trea essential oil. Setelah tercampur rata, kemudian berikan campuran obat totol tersebut pada bagian yang membutuhkan. Diamkan hingga satu jam dan bilas.

19. Memperbaiki gizi.

foto: pixabay.com

Prof Dr Ir Ali Khomsan, MS, guru besar Gizi, dia mengatakan bahwa, Spirulina bisa memperbaiki gizi karena ia mengandung sebanyak 70% protein. Sel-sel yang rusak pun mampu diperbaiki melalui asam-asam amino yang dikandung oleh spirulina. Selain itu spirulina juga mengandung beberapa zat yang dapat membantu tubuhmu tetap stabil seperti vitamin A, vitamin B, vitamin K, kolin, folat dan antioksidan.

20. Membantu regenerasi kulit.

foto: pixabay.com

Mengutip dari Livestrong, spirulina bisa mempercepat pergantian ataupun regenerasi sel. Regenerasi kulit dapat membuat wajah tampak lebih halus dengan tekstur lebih lembut. Masker Spirulina bisa menjadi eksfoliator untuk membantumu mencapai kulit idaman kamu. Cara kerjanya masker ini cukup sederhana, ketika digunakan, spirulina akan mengangkat sel kulit mati secara perlahan, sehingga regenerasi kulit akan jadi lebih cepat.

21. Membantu produksi kolagen dan mengencangkan kulit.

foto: pixabay.com

Sebuah studi tahun 2019 menunjukkan bahwa spirulina dapat meningkatkan faktor pertumbuhan dalam sel fibroblas dermal, yang merupakan sel yang bertanggung jawab untuk membuat kolagen. Spirulina mampu meningkatkan faktor pertumbuhan sel fibroblas dermal, sel ini membantu kulit untuk memproduksi kolagen dengan maksimal.

Kolagen yang dihasilkan juga berfungsi untuk mengencangkan kulit. Spirulina juga mengandung asam amino, termasuk glisin dan prolin. Kandungan tersebutlah yang menjaga kulit tetap kencang, sambil mendukung produksi kolagen tubuh lebih maksimal.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags