Brilio.net - Pisang merupakan salah satu buah yang paling banyak disukai orang-orang. Buah ini memiliki rasa yang manis dan sedikit asam.
Pisang dapat dikonsumsi secara langsung maupun diolah menjadi berbagai makanan dan minuman. Selain rasanya yang enak, ternyata pisang memiliki berbagai kandungan zat yang bermanfaat bagi kesehatan.
BACA JUGA :
10 Resep brownies pisang, empuk, lumer, dan praktis
Beberapa nutrisi yang terkandung dalam pisang, di antaranya vitamin C dan B6, potasium, magnesium, fiber, dan protein. Pisang yang kaya akan nutrisi ini pun memiliki sejumlah khasiat, seperti mengontrol gula darah, baik untuk pencernaan, dan dapat mencegah penyakit jantung.
Nah, berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Jumat (11/6), inilah manfaat pisang yang baik untuk kesehatan.
1. Mengontrol gula darah.
BACA JUGA :
12 Jenis pisang di Indonesia, bernutrisi dan kaya akan vitamin
foto: pexels.com
Melansir healthline.com, pisang dapat mengontrol gula darah karena mengandung pektin dan pati resisten. Selain itu, pisang juga memiliki kadar glycemic index (GI) yang rendah, sehingga tidak akan membuat kadar gula darah melonjak pada orang yang sehat.
Meskipun dapat mengontrol gula darah, penderita diabetes tetap harus memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsinya. Penderita diabetes perlu menghindari pisang matang karena memiliki GI yang lebih tinggi dari pisang mentah.
2. Baik untuk pencernaan.
foto: pexels.com
Pisang merupakan salah satu buah yang kaya akan serat, sehingga sangat baik untuk kesehatan pencernaan. Kandungan pati resisten dalam pisang pun dapat meningkatkan fungsi bakteri baik dalam usus.
Selain menyehatkan, kandungan pektin dalam pisang juga dapat melindungi usus besar dari potensi terjadinya kanker.
3. Cocok untuk diet.
foto: pexels.com
Mengutip healthline.com, pisang memiliki kalori yang rendah, bergizi, dan mengenyangkan lebih lama. Efek mengenyangkan setelah mengonsumsi pisang ini terjadi karena adanya kandungan pati resisten yang dapat lebih mengenyangkan dan mengurangi nafsu makan seseorang.
Dengan demikian, pisang cocok dijadikan salah satu menu makanan ketika menjalankan diet.
4. Menjaga kesehatan jantung.
foto: pexels.com
Kandungan kalium dalam pisang sangat baik untuk kesehatan jantung karena dapat menurunkan tekanan darah dan meminimalisir terjadinya penyakit jantung. Selain kalium, magnesium dalam pisang juga berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung.
5. Baik untuk kesehatan ginjal.
foto: pixabay.com
Kalium dalam pisang tak hanya baik untuk kesehatan jantung, tetapi juga baik bagi ginjal. Kandungan lain dalam pisang yang dapat menyehatkan ginjal adalah potasium.
Mengutip healthline.com, sebuah penelitian membuktikan bahwa perempuan yang mengonsumsi pisang sebanyak 2-3 kali seminggu memiliki potensi yang lebih rendah untuk terkena penyakit ginjal. Apabila konsumsinya ditingkatkan menjadi 4-6 kali seminggu, maka dapat meminimalisir terjadinya penyakit ginjal sebesar 50%.
6. Cocok dikonsumsi atlet.
foto: pexels.com
Para atlet kerap mengonsumsi pisang karena kaya akan mineral dan karbohidrat yang mudah dicerna. Selain itu, pisang juga dapat mengurangi risiko terjadinya kram dan nyeri otot setelah olahraga.
Tak hanya para atlet saja, orang-orang awam yang ingin berolahraga dan memulai gaya hidup sehat juga dapat mengonsumsi pisang yang mampu menjaga ketahanan tubuh lebih baik.
7. Menangani asma.
foto: pexels.com
Dikutip dari Medical News Today, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2007 menunjukkan bahwa pisang dapat mencegah mengi yang terjadi pada anak-anak penderita asma
Pisang dapat menangani mengi karena kaya akan antioksidan dan potasium.
8. Mencegah kanker.
foto: pexels.com
Melansir Medical News Today, kandungan lektin, vitamin C, dan protein dalam pisang dapat mencegah berkembangnya sel leukimia dalam tubuh. Lektin dalam pisang berperan sebagai antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas.
Radikal bebas merupakan pemicu utama terjadinya kerusakan sel yang berujung pada terjadinya kanker. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2004 pun membuktikan bahwa anak-anak yang mengonsumsi pisang dan jeruk memiliki risiko lebih rendah untuk terkena leukimia.
9. Mengatasi diare.
foto: pexels.com
Diare dapat menyebabkan hilangnya cairan tubuh, sehingga diare harus segera ditangani supaya tubuh tidak mengalami dehidrasi. Untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang, seseorang dapat mengonsumsi pisang yang kaya akan kalium untuk menggantikan cairan atau nutrisi yang terbuang akibat diare.
10. Memperkuat daya ingat dan menjaga mood.
foto: pexels.com
Mengutip Medical News Today, pisang yang mengandung tryptophan dan asam amino dapat membantu otak untuk memperkuat daya ingat. Oleh karena itu, para pelajar disarankan untuk mengonsumsi pisang karena dapat meningkatkan kemampuan belajar dan mengingat materi pelajaran.
Tak hanya memperkuat daya ingat, pisang juga mengandung dopamin, sehingga dapat menjaga mood supaya tidak merasa stress atau depresi.
11. Dapat melembapkan rambut.
foto: pexels.com
Melansir healthline.com, pisang mengandung silika yang merangsang dihasilkannya kolagen. Dengan dihasilkannya kolagen, maka rambut dapat terlihat lebih sehat, lembap, lembut, dan bervolume.
12. Mengatasi ketombe.
foto: pexels.com
Daun, bunga, kulit, dan buah pisang telah menjadi ramuan tradisional untuk mengatasi ketombe pada kulit kepala. Mengutip healthline.com, ternyata pisang memang dapat mengatasi ketombe karena memiliki sifat antioksidan dan antibakteri.
Ketombe sendiri disebabkan oleh terjadinya iritasi, kulit kepala kering, jamur, atau bakteri. Masalah tersebut dapat diatasi dengan cara mengoleskan masker pisang pada kulit kepala, sehingga dapat melembapkan kulit dan mengurangi ketombe.
13. Mempercepat pertumbuhan rambut.
foto: pexels.com
Tak hanya mengatasi ketombe, kandungan antioksidan pada pisang juga dapat menyehatkan kulit kepala dan mengurangi stres oksidatif. Masalah tersebut merupakan penyebab utama terjadinya kerontokan dan rambut yang kusam.
Dengan mengenakan masker pisang pada rambut dan kulit kepala, maka dapat menyehatkan folikel rambut, serta merangsang pertumbuhan rambut dengan lebih cepat.