Brilio.net - Untuk mengawetkan buah dan sayuran agar tetap segar, hampir semua orang pasti mengandalkan lemari es atau kulkas. Tapi meskipun disimpan di kulkas, terkadang buah dan sayur tetap saya tak tahan lama dan cepat layu.
Alhasil kalau memang sudah tak layak konsumsi, buah dan sayur itupun akan dibuang. Untuk meminimalisir hal itu, ternyata ada trik yang bisa kamu aplikasikan agar buah dan sayuranmu bisa bertahan segar lebih lama.
Berikut 15 trik simple yang dilansir brilio.net dari BrightSide, Minggu (16/9).
1. Jangan cuci buah dan sayur sebelum disimpan.
BACA JUGA :
7 Fakta menarik soal pusar, bentuknya bisa tunjukkan kesuburan wanita
Mungkin terdengar aneh. Tapi ternyata lebih baik jangan cuci buah dan sayur sebelum disimpan. Jika ada yang kotor, cukup bersihkan dengan kain kering atau tisu. Mencuci buah dan sayur ternyata bisa menghilangkan zat pelindung alaminya yang membuat buah dan sayur akan cepat membusuk.
2. Buah dan sayur lebih suka lingkungan yang kering.
Kelembapan yang berlebihan akan mendorong tumbuhnya jamur. kamu bisa mengatasi hal ini dengan menaruh handuk kering sebagai alas tempat penyimpanan sehingga mengurangi kelembapan yang berlebih dan mencegah buah cepat membusuk.
3. Ini cara menyimpan alpokat yang benar.
BACA JUGA :
Ini alasan cewek meleleh sama cowok yang banyak makan buah & sayur
Alpokat yang belum matang bisa disimpan dengan membungkusnya menggunakan kantong kertas atau koran yang tebal lalu disimpan pada suhu kamar. Setelah matang, alpokat disimpan di dalam plastik kemudian dimasukkan ke kulkas.
4. Beberapa buah dan sayur ternyata lebih baik tidak disimpan dalam kulkas.
Paprika, mentimun, dan tomat lebih baik ditempatkan pada suhu kamar. Paprika akan kehilangan kekenyalan jika disimpan pada kulkas, sementara mentimun dan tomat akan sedikit berlendir.
Buah dan sayur sebaiknya tidak disimpan di kulkas jika belum matang. Jika itu dilakukan akan mempercepat pembusukan.
5. Membungkus batang pisang.
Lebih baik jangan simpan pisang di kulkas karena akan membuat pisang cepat menghitam. Simpanlah pada suhu kamar dan bungkus batangnya dengan plastik pembungkus makanan.
6. Simpan sayuran yang telah dikupas dan diiris dalam air.
Kamu bisa membuat sayuran yang telah dikupas dan diiris lebih tahan lama di kulkas dengan merendamnya dalam air.
7. Simpan buah dan sayur pada bagian yang lebih hangat.
Suhu yang lebih rendah membuat buah dan sayur semakin sulit untuk mempertahankan kesegaran. Lebih baik simpan buah dan sayur pada bagian yang tidak terlalu dingin. Tak heran jika biasanya sayuran ditempatkan pada bagian bawah kulkas.
8. Pisahkan bawang dengan kentang.
Menggabungkan kentang dan bawang ternyata membuat bawang mudah tumbuh tunas.
9. Bawang putih dan merah ternyata suka tempat gelap.
Salah satu caranya dengan membungkus bawang merah dan putih pada kantong kertas. Tapi ingat, beri lubang kecil untuk sirkulasi udara,. Jika tidak, bawang yang di dalam malah cepat membusuk.
10. Jangan kenakan kentang pada sinar matahari langsung.
Itu akan membuat kentang mudah membusuk dan tak layak makan.
11. Mencampur kentang dan apel ternyata membuat awet.
Mencampur apel dengan kentang ternyata membuat awet apel dan lebih segar.
12. Brokoli dan kembang kol ternyata suka kelembapan.
Caranya dengan merendam batang brokoli dan kembang kol pada air. Selain itu juga memberikan kelembapan bagian atas dengan handuk yang dibasahi.
13. Sayuran yang disimpan pada suhu kamar butuh udara yang cukup.
Jangan tumpuk buah dan sayur sehingga membuat bagian bawah tak mendapat udara. Itu akan membuat buah dan sayur yang di bawah cepat membusuk.
14. Saat disimpan, bagian batang tomat ditaruh di atas.
Bagian batang tomat menjadi yang paling cepat membusuk. Maka dari itu, tempatkan bagian batangnya itu di atas. Dengan begitu, tomat akan lebih tahan lama.