Brilio.net - Pasti kalian semua setuju kalau tidur adalah hal yang sangat penting. Tidur menjadi salah satu kebutuhan dasar bagi tubuh. Saat tidur tubuh akan memperbaiki dan meremajakan tubuh secara alamiah. Sehingga tidur yang cukup akan mempengaruhi kesehatan, berat badan hingga mood kita di pagi harinya.
Tapi jika waktu tidur kurang, kecenderungan tersebut bisa membuat orang berpotensi mengidap penyakit serius, seperti jantung, stroke, tekanan darah tinggi, hingga diabetes. Terkadang ada beberapa orang yang mengalami masalah tidur seperti insomnia.
Insomnia sendiri merupakan gangguan tidur yang menyebabkan penderitanya sulit memejamkan mata. Mereka bisa terjaga sepanjang malam meskipun tubuhnya merasa kelelahan. Efeknya tentu orang akan merasakan kurang tidur.
Ketika seseorang kekurangan waktu tidur, tubuh akan meningkatkan hormon stres, terutama kortisol. Hormon ini sebenarnya dibutuhkan, tetapi ketika hormon kortisol diproduksi terlalu banyak dalam jangka waktu panjang akan menjadi masalah.
Tak ingin mengalami efek buruk dari insomnia, ada baiknya mulai mengubah kebiasaan secara perlahan. Insomnia bisa dilawan dengan mengubah kebiasaan untuk tidur. Untuk mengatasi insomnia, kamu bisa melakukan beberapa cara agar dapat tidur dengan mudah. Brilio.net telah merangkumnya dari berbagai sumber, Selasa (23/7).
1. Tidur lebih awal.
BACA JUGA :
5 Manfaat tidur dengan selimut untuk kesehatan
foto: pixabay
Kelihatannya memang mudah, tapi dalam prakteknya perlu kemauan kuat untuk mewujudkannya. Pertama adalah mencoba untuk mengubah waktu tidur secara perlahan. Caranya dengan mengatur waktu tidur lebih cepat satu jam dari kebiasaan. Cara ini dilakukan untuk memberikan kesempatan tubuh bertarung dan menyesuaikan diri.
2. Mandi air hangat.
BACA JUGA :
Cukup tidur tapi masih mengantuk, yuk kenali gejala hipersomnia
foto: pixabay
Salah satu cara mengatasi insomnia secara alami yang efektif yaitu mandi air hangat sebelum tidur. Karena dengan mandi air hangat secara alami membantu memperlambat dan melemaskan sistem saraf dan mendorong rasa mengantuk. Tubuh akan menjadi rileks dan cepat mengantuk.
3. Singkirkan gadget dan alat-alat elektronik lainnya.
foto: pixabay
Bersantai sebelum tidur dengan menonton televisi dan juga bermain handpone memang sangat asik. Tapi ini sebenarnya adalah faktor yang membuat seseorang susah tidur. Layar televisi, handpone, dan elektronik lainnya memancarkan cahaya biru yang menggangu otak.
Cahaya biru membuang ritme sirkadian atau jam biologis tubuh. Bukan hanya itu, cahaya biru yang dipancarkan gadget bisa mencegah otak melepaskan melatonin yang sangat penting dalam tidur. Jadi mulailah mengurangi bermain gadget menjelang tidur, kurang lebih 2 jam sebelum tidur.
4. Matikan lampu.
foto: pixabay
Mematikan lampu adalah cara yang mudah mengatasi insomnia tapi banyak juga orang yang enggan mematikan lampu saat tidur. Pastikan tidak ada ada sumber lampu di area tempat tidur. Kamu bisa mencoba mematikan lampu kamar tidur satu jam sebelum waktu tidurmu.
5. Olahraga.
foto: pixabay
Olahraga secara teratur seperti lari, yoga dan jalan santai setiap pagi adalah cara yang alami dan berdampak baik bagi tubuh. Dengan durasi olahraga 30 menit 3 sampai 4 kali seminggu dapat membantu memerangi insomnia dan meningkatkan kualitas tidur.
6. Berjemur di pagi hari.
foto: pixabay
Berjemur di pagi hari memiliki efek yang sama dengan olahraga pagi. Matahari memaksa seseorang untuk bangun dan membuat tubuh menyadari untuk memproses metabolisme. Paparan sinar matahari pagi mampu memicu produksi zat melatonin yang dibutuhkan saat kita tidur.
7. Minum teh herbal.
foto: pixabay
Teh herbal dapat membantu mengatasi insomnia. Teh dapat membantu relaksasi, menenangkan saraf, memerangi kecemasan yang mirip dengan kerja obat penenang ringan.
8. Jaga agar kamar tetap dingin.
foto: pixabay
Suhu tubuh akan perlahan turun ketika tidur. Lingkungan yang dingin dapat mendorong tubuh untuk tidur, dan tetap tertidur, lebih cepat. Pemilihan sprei yang terasa sejuk dan dingin saat disentuh dan berbaring akan memberikan kenyamanan sehingga akan cepat terlelap.
9. Mengurangi kafein atau kopi.
foto: pixabay
Efek dari kafein dapat bertahan 5 hingga 6 jam. Jadi jika mengonsumsi minum kopi pada pukul 4-5 sore, sudah bisa dipastikan tubuh akan terjaga. Ujungnya susah tidur pada malam hari. Sebaiknya kurangi minum kopi pada sore hingga malam hari agar tidak kesulitan untuk tidur.
10. Meditasi.
foto: pixabay
Meditasi dapat dilakukan sebelum tidur untuk megurangi stres dan mengistirahatkan otak setelah menjalani aktivitas di siang hari. Meditasi dimulai dengan mencoba latihan pernapasan yang bisa membuat tubuh santai dan fokus.
11. Makan lebih awal.
foto: pixabay
Hal besar lain yang perlu diingat adalah bahwa tidak dianjurkan makan terlalu dekat dengan waktu tidur. Sebaiknya makam sebelum pukul 8 malam, dengan begitu artinya tubuh memiliki waktu untuk mengolah makanan.
Jika makan tepat sebelum tidur, sistem pencernaan akan membuat tubuh terjaga lebih lama. Jadi, pastikan untuk makan tengah malam dan makan malam di waktu yang tepat!
12. Selesaikan semua kekhawatiran sebelum tidur.
foto: pixabay
Jika merasa khawatir saat tidur dan memikirkan hari esok, sebaiknya sisihkan waktu setelah makan malam untuk meninjau atau membuat rencana untuk keesokan harinya. Tujuannya agar lebih tenang dan menjaga kualitas tidur.
13. Gunakan tempat tidur hanya untuk tidur.
foto: pixabay
Jika terbiasa melakukan berbagai hal di tempat tidur, sebaiknya hal ini jangan dilakukan lagi karena tubuh akan mengembangkan kebiasaan yang menyebabkan insomnia.
14. Kurangi tidur siang.
foto: pixabay
Walaupun tidur siang dinilai cara yang tepat untuk mengganti waktu tidur yang kurang, namun cara ini tidak terlalu tepat. Penting untuk menetapkan dan mempertahankan pola tidur yang teratur dan melatih diri untuk mengasosiasikan tidur dengan isyarat seperti kegelapan dan waktu tidur yang konsisten. Tidur siang dapat mempengaruhi kualitas tidur malam hari.
15. Tidur tepat waktu dan bangun yang konsisten.
foto: pixabay
Tidur pada waktu yang sama dan teratur setiap hari. Memang tidur larut malam pada akhir pekan sangatlah asik. Namun, jika kamu menderita insomnia, kamu harus bangun pada waktu yang sama setiap hari untuk melatih tubuh kamu untuk bangun pada waktu yang konsisten.
16. Meletakkan bantal di kaki.
foto: pixabay
Dengan meletakkan bantal di kaki, akan menyeimbangkan posisi pinggul kamu saat tidur. Sehingga akan mengurangi rasa nyeri di tubuh kamu dan akan memberikan ketenangan saat tidur. Kamu bisa tidur telentang dan selipkan bantal di bawah lutut untuk meringankan rasa nyeri.
17. Makan keju dan susu.
foto: pixabay
Camilan malam hari yang ideal menggabungkan karbohidrat, kalsium dan protein yang mengandung asam amino triptofan. Penelitian telah menunjukkan bahwa kedua kombinasi ini meningkatkan serotonin yang membantu seseorang merasa tenang.