Brilio.net - Eksim atau bisa disebut juga sebagai eksema merupakan suatu kondisi di mana kulit memiliki ruam merah serta gatal di beberapa bagian. Jenis eksim yang paling umum dikenal adalah dermatitis atopik. Dermatitis atopik ini biasanya muncul karena keturunan.
Kondisi ini biasa terjadi pada anak-anak yang masih memiliki kulit sensitif. Atau biasa dialami orang dewasa di daerah kulit yang kering. Munculnya eksim juga dapat dipicu berbagai hal seperti debu, bulu hewan, alergi makanan tertentu atau cuaca.
Mungkin banyak orang yang terganggu dengan adanya eksim ini. Bagaimana tidak, eksim menimbulkan warna kemerahan dan bersisik pada kulit yang akan mengganggu penampilan. Untuk beberapa orang, mereka berkonsultasi kepada dokter untuk meredakan eksimnya. Namun tahukah kamu jika kamu bisa meredakan ruam eksim dengan bahan-bahan alami?
Kamu dapat menemukan bahan-bahan di dapur atau toko terdekat. Karena menggunakan bahan-bahan alami, ini cocok digunakan untuk anak-anak juga. Mau tau apa saja obat pereda eksim alami? Berikut ulasannya yang brilio.net lansir dari berbagai sumber, Kamis (21/3)
1. Minyak kelapa.
foto : pixabay.com
Dilansir dari healthline.com Menurut Asosiasi Eksim Nasional, kemampuan antibakteri minyak kelapa dapat mengurangi bakteri staphylococcus pada kulit, yang membantu mencegah infeksi. Ini penting bagi penderita eksim karena bercak-bercak kulit yang meradang bisa pecah dan keluar, sehingga bakteri bisa masuk. Minyak kelapa juga mengandung asam lemak sehat yang dapat menambah kelembapan pada kulit, dapat membantu melembabkan kulit kering dan eksim. Kamu bisa mendapatkan minyak kelapa di toko-toko atau membuatnya sendiri dirumah.
2. Lidah buaya.
foto : pixabay.com
Mungkin banyak orang yang sudah mengenal khasiat lidah buaya ini. Banyak penelitian yang sudah membuktikan bahwa gel dari lidah buaya ini memiliki sifat antibakteri dan antimikroba. Efek antibakteri dan antimikroba ini dapat mencegah infeksi kulit, menenangkan ruam dan mempercepat penyembuhan.
Kamu dapat membeli gel lidah buaya di toko atau membuatnya sendiri di rumah. Namun jika kamu membeli di toko alangkah baiknya jika melihat kandungan-kandungannya. Karena pengawet, alkohol, pewangi dan pewarna dalam gel bisa jadi mengiritasi kulit. Cara membuat gel sendiri di rumah pun mudah, kamu cukup blender isi daun lidah buaya lalu saring. Efek lidah buaya dang dingin jika tersentuh kulit akan meredam rasa gatal.
3. Madu.
foto : pixabay.com
Madu dikenal sebagai anti-inflamasi dan antibakteri alami sudah dikenal sebagai obat sejak berabad-abad yang lalu. Ini sangat berguna untuk meredakan ruam eksim. Karena sifatnya yang antiinflamasi dan antibakteri, madu dapat melawan infeksi, meredakan luka kulit dan mempercepat penyembuhan luka. Pastikan jika madu yang kamu pakai adalah madu murni lalu oleskan pada kulit yang mengalami peradangan.
4. Cuka apel.
foto : pixabay.com
Penelitian telah menemukan bahwa cuka apel dapat melawan bakteri, termasuk Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Cuka memiliki tingkat asam yang tinggi, orang-orang yang memiliki penyakit eksim mereka kekurangan asam pada kulitnya dan itu dapat melemahkan pertahanan kulit. Mengoleskan cuka apel dapat membantu menyeimbangkan tingkat keasaman kulit dan dapat memerangi bakteri.
Namun kamu harus berhati-hati jika menggunakan cuka karena kadar asam yg tinggi juga dapat menyebabkan luka bakar. Kamu harus mencampurkan satu gelas air dengan hanya satu sendok makan cuka apel untuk dioleskan pada kulitmu.
5. Minyak bunga matahari.
foto : pixabay.com
Mungkin di Indonesia masih jarang ada minyak bunga matahari, namun kamu dapat menemukannya di supermarket besar. Minyak bunga matahari ini merupakan ekstrak dari biji bunga matahari. Minyak ini dipercaya dapat meringankan peradangan, melembabkan kulit dan melindungi kulit dari bakteri. Kamu bisa mengoleskan minyak bunga matahari pada saat setelah mandi agar minyak meresap sempurna.
(mgg/fairuz puspita)