1. Home
  2. »
  3. Kesehatan
10 Mei 2019 03:28

6 Bahaya tidur setelah sahur, bisa akibatkan serangan jantung

Akan lebih baik selepas sahur dilanjutkan dengan ibadah lain. Fariz Faizul

Brilio.net - Makan sahur sangat dianjurkan Nabi Muhammad SAW. Nabi pernah bersabda bahwa mengakhirkan waktu sahur adalah sunah. Maka, orang yang makan dan minum sahur akan mendapatkan pahala.

Alangkah mulianya bila setelah makan sahur, umat muslim menjalankan ibadah salat subuh berjamaah di masjid. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan membaca Alquran di pagi hari. Sungguh puasa bisa berkualitas bila diisi kegiatan yang meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

BACA JUGA :
Intip menu sahur dan berbuka 6 pasangan seleb pengantin baru


Namun apa jadinya bila setelah sahur dan salat subuh langsung beristirahat? Tahukah kamu jika tidur setelah sahur banyak menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan?

Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (9/5), brilio.net akan mengajak kamu mengetahui enam bahaya tidur setelah makan sahur. Yuk kita simak informasi selengkapnya!

1. Timbunan lemak.

BACA JUGA :
Curhat bahagia Aura Kasih melihat suami masak untuk santapan sahur

foto: freepik.com

Makanan yang tidak tercerna secara sempurna saat tidur akan menjadi lemak. Hal ini mengakibatkan timbunan lemak tertumpuk secara bertahap. Kondisi ini abahay untuk orang yang mempunyai gen keturunan gemuk. Tubuh bisa mengalami kegemukan hingga dua kali lipat.

2. Asam lambung meningkat.

foto: freepik.com

Tidur setelah sahur berpotensi pada meningkatnya asam lambung. Hal ini disebabkan oleh alat pencernaan yang tidak bekerja secara maksimal. Puasa menjadi semakin berat karena timbul rasa sakit pada ulu hati dan sensasi terbakar di bagian dada.

3. GERD.

foto: freepik.com

Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah penyakit lanjutan dari asam lambung yang meningkat. GERD terjadi karena katup antara kerongkongan dan lambung tidak tertutup rapat. Tidur setelah sahur akan berpotensi mengalami penyakit ini. Keadaan terlentang dapat mengakibatkan pengikisan dan luka pada kerongkongan.

4. Diare dan sembelit.

foto: freepik.com

Keadaan tidak sadar membuat makanan akan semakin lambat dicerna oleh tubuh. Timbunan makanan akan mengganggu pencernaan seperti sembelit atau diare. Jenis makanan saat sahur juga berdampak pada reaksi alat pencernaan saat tidur.

5. Serangan jantung.

foto: freepik.com

Tidur setelah sahur akan berdampak bagi kesehatan organ tubuh vital. Jantung tidak bisa memompa makanan yang kita makan saat sahur. Hal ini bisa mengakibatkan arteri tersumbat sehingga berdampak berkurangnya aliran darah menuju jantung. Sebuah penelitian American College of Cardiology Presiden David Holmes, MD, profesor kedokteran di Mayo Clinic College of Medicine di Rochester mengatakan bahwa gula darah, kolesterol dan aliran darah akan berubah.

6. Stroke.

foto: freepik.com

Otak memerlukan darah untuk melakukan aktivitasnya termasuk saat tidur. Sedangkan kondisi perut terisi setelah makan sahur membuat tubuh berkonsentrasi mensuplay darah ke bagian pencernaan. Kondisi ini mengakibatkan oksigen dalam darah yang tersalurkan ke bagian otak akan berkurang. Bila kondisi ini terus terjadi, dampak jangka panjang yang akan timbul adalah stroke.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags