Brilio.net - Kesehatan anak jadi salah satu prioritas bagi orang tua. Memastikan anak dalam keadaan sehat, bugar, dan ceria, tentu akan menjadi kebahagiaan tersendiri untuk ayah dan ibu. Karena ketahanan rasa sakit pada anak mungkin nggak sekuat orang dewasa.
Sudah menjadi kewajiban bagi orang tua untuk memberikan pengawasan dalam hal asupan makanan hingga pola hidup buah hatinya. Terkadang beberapa vitamin memang ditambahkan untuk menjaga kesehatan anak.
BACA JUGA :
10 Makanan yang bisa dikonsumsi saat diet ketogenik, sehat antirepot
Asupan makanan yang masuk dalam tubuh anak nggak hanya membuat mereka kenyang. Akan ada banyak dampak yang bisa diterima untuk tumbuh kembangnya. Maka dari itu, orangtua perlu memahami kandungan dan manfaat dari makanan dan minuman yang dicerna anak. Termasuk juga dalam menjaga kesehatan organ jantung anak nih.
Ada beberapa bahan makanan yang memberikan manfaat untuk menjaga kesehatan jantung anak. Bahan-bahan ini mudah untuk dicari dan diolah. Nah apa saja? Simak selengkapnya dalam ulasan brilio.net pada Rabu (23/12) dari berbagai sumber berikut.
1. Alpukat.
BACA JUGA :
10 Makanan kaya omega-6, ampuh bantu proses diet sehat
foto: freepik.com
Alpukat nggak hanya sekadar sebagai buah yang mengenyangkan lho. Alpukat menjadi sumber lemak monounsaturated yang baik. Selain itu, juga terdapat bukti bahwa buah ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung.
Di samping itu, alpukat juga kaya akan kalium, nutrisi yang penting untuk kesehatan jantung. Fakta menarik lainnya adalah, sebutir alpukat dapat memberikan sebanyak 975 mg kalium atau sekitar 28 persen dari jumlah yang dibutuhkan per harinya.
2. Buah beri.
foto: freepik.com
Golongan buah keluarga beri, mulai dari stroberi, bluberi, beri hitam, dan raspberry kaya dengan nutrisi yang berperan penting untuk kesehatan jantung. Di dalamnya juga ada kandungan antioksidan seperti anthocyanin menjadikan beri sebagai makanan untuk menjaga kesehatan jantung anak.
Perlu kamu pahami bahwa antioksidan berperan penting dalam tubuh. Antioksidan ini dapat melindungi dari stres oksidatif dan inflamasi yang berkontribusi membentuk penyakit jantung. Berdasarkan penelitian, orang dewasa yang mengonsumsi minuman dari buah stroberi yang beku selama 8 minggu mengalami penurunan kolesterol jahat (LDL) sebesar 11 persen.
3. Kelompok ikan berlemak.
foto: freepik.com
Ikan berlemak juga bisa jadi bahan makanan yang baik untuk kesehatan jantung anak. Salmon, makarel, sarden, dan tuna penuh dengan asam lemak omega-3. Kandungan inilah yang menjadikan ikan berlemak sebagai makanan untuk menjaga kesehatan jantung anak.
Jenis ikan tersebut memberikan manfaat untuk menurunkan tekanan darah, menurunkan total kolesterol, trigliserida darah, dan gula darah puasa. Si kecil nggak suka ikan? Tenang, kamu bisa memilih minyak ikan sebagai pilihan untuk mendapatkan asam lemak omega-3.
4. Oatmeal.
foto: freepik.com
Oatmeal juga bisa dijadikan sebagai camilan dan juga menu sarapan. Biji-bijian ini dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), sekaligus mencegah pembuluh darah jantung tersumbat. Kamu bisa mencoba untuk mencampurkan bubur oatmeal dengan potongan buah yang memiliki warna cerah, seperti aneka beri, pisang, alpukat, atau parutan cokelat hitam agar anak tertarik.
Selain akan membuat tampilan menjadi lebih menarik, perpaduan tersebut juga juga membuat oatmeal semakin kaya akan kandungan serat, asam lemak omega-3, asam folat, dan kalium. Seluruh kandungan tersebut baik untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah anak.
5. Dark chocolate.
foto: freepik.com
Ini dia pilihan makanan lain yang akan disukai anak-anak. Meski kerap dihindari orangtua, rupanya dark chocolate bisa menjaga kesehatan jantung anak. Dark chocolate atau cokelat hitam mengandung senyawa flavonoid (polifenol) yang bisa menstabilkan tekanan darah, dan menghindarkan anak dari pembekuan darah nantinya.
Namun perlu dipahami orang tua, bahwa cokelat ini memiliki rasa yang tidak terlalu manis. Sehingga, kamu bisa memberikannya secara bertahap pada anak. Sebagai salah satu caranya, berikan cokelat hitam dengan persenan kakao yang rendah terlebih dahulu, lalu yang persenannya sedang, hingga yang mengandung 60-70 persen kakao di dalamnya.
6. Sayuran hijau.
foto: freepik.com
Selanjutnya ada sayuran hijau. Mungkin makanan yang satu ini nggak disukai semua anak. Tapi orangtua bisa membiasakan dengan cara-cara yang menyenangkan. Sayuran berdaun hijau, seperti bayam, kale, dan sawi sudah terkenal tinggi kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan. Manfaat mengonsumsi sayuran hijau untuk tubuh sudah terkenal sejak lama.
Apalagi sayuran hijau adalah sumber vitamin K yang baik, yang akan membantu melindungi pembuluh darah arteri dan meningkatkan pembekuan darah. Selain itu, sayuran tersebut tinggi akan nitrat yang telah terbukti untuk mengurangi tekanan darah, mengurangi kekakuan arteri, dan meningkatkan fungsi sel yang melapisi pembuluh darah.
7. Biji-bijian utuh.
foto: freepik.com
Biji-bijian utuh nggak kalah bermanfaat untuk menyehatkan organ jantung anak. Jenis biji-bijian yang sebaiknya dibiasakan untuk dikonsumsi anak adalah gandum utuh, beras merah, gandum, gandum hitam, barley, soba, dan quinoa. Biji-bijian ini memiliki kelebihan pada serat yang tinggi. Serat ini dapat membantu mengurangi kolesterol LDL yang jahat dan menurunkan risiko penyakit jantung.