Brilio.net - Cuka apel dikenal untuk salah satu resep olahan pada makanan atau masakan salah satunya untuk campuran pada salad hingga untuk membuat daging menjadi empuk. Nah, selain digunakan untuk makanan atau masakan, cuka apel ini juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Sejak zaman Yunani kuno, cuka apel dari sari pati buah apel ini sudah sering digunakan.
Salah satu manfaat dari cuka apel untuk mengobati sakit perut, menurunkan berat badan, menurunkan kadar gula darah dan banyak lainnya. Cuka apel terbuat dar sari apel yang telah difermentasi, di mana bakteri dan ragi mengubah gula menjadi alkohol dan akhirnya menjadi asam asetat. Kandungan dari cuka apel ini kaya akan mineral seperti, natrium. kalium, klorida, fosgor, kalium dan magnesium dan mineral seperti tembaga, fluor serta vitamin A, B1, B2, B6 dan banyak lagi.
BACA JUGA :
Hidroterapi, terapi terbaru bantu penyembuhan pasien stroke
Cuka apel ini memiliki warna kecokelatan dan bau yang tajam. Meski demikian cuka apel memiliki manfaat positif bagi tubuh. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (5/11) 7 manfaat cuka apel untuk kesehatan, mengobati sakit perut.
1. Mengobati sakit perut.
BACA JUGA :
5 Penyebab diare dan cara mengobatinya
foto: freepik.com
Manfaat cuka apel pertama yaitu untuk mengatasi sakit perut. Ketika kamu mengalami permasalahan sakit perut seperti sembelit, maag, diare dan gangguan pencernaan lainnya. Jenis cuka apel dapat membantu kerja sistem imun dan bagi sebagian orang dapat mencegah sembelit semakin parah. Kamu bisa mengonsumsi larutan cuka apel dan air putih, larutan tersebut dapat membantu meringankan gejala permasalahan perut karena kandungan antibiotiknya.
2. Membunuh bakteri patogen.
foto: freepik.com
Cuka apel dapat bermanfaat untuk membantu membunuh berbagai jenis bakteri bahaya. Biasanya secara tradisional cuka digunakan untuk mengobati jamur pada kuku, kutil, kutu, dan infeksi telinga. Tak hanya itu cuka apel juga dapat digunakan untuk mengatasi jerawat. Kamu bisa mengoleskan cuka apel yang sudah ditambah dengan air putih dan dioleskan pada bagian jerawat.
Dikutip dari healthline.com, Hippocrates, tokoh yang menonjol dalam sejarah kedokteran, menggunakan cuka untuk membersihkan luka lebih dari dua ribu tahun yang lalu. Cuka apel juga digunakan sebagai pengawet makanan dan penelitian menunjukkan bahwa cuka menghambat bakteri seperti E.coli yang tumbuh di makanan. Zat utama dalam cuka apel ini adalah asam asetat yang dapat membunuh bakteri dan mencegahnya berkembang biak.
3. Menurunkan kadar gula darah dan melawan diabetes.
foto: freepik.com
Cuka apel dapat digunakan untuk pengobatan pasien dengan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi, baik karena ketidakmampuan untuk memproduksi insulin maupun kondisi ketika sel-sel tubuh tidak dapat menggunakan gula darah dengan baik.
Namun, gula darah juga bisa menjadi masalah bagi orang-orang yang tidak menderita diabetes. Gula darah juga diyakini sebagai penyebab utama penuaan dan berbagai penyakit kronis. Nah, cara paling efektif dan sehat adalah dengan menghindari karbohidrat dan gula olahan. Cuka apel juga menjadi salah satu cara untuk menurunkan kadar gula darah ini.
Bahan ini bisa meningkatkan sensitivitas insulin selama pasien makan karbohidrat tinggi sebesar 19-34% dan secara signifikan menurunkan gula darah dan respons insulin. Ketika kamu mengonsumsi cuka apel sebelum makan, maka cuka apel bekerja dengan cara memperlambat proses pelepasan gula dari makanan ke dalam darah. Caranya yaitu dengan melarutkan dua sendok cuka apel dengan satu gelas air mineral, kemudian minum di sela waktu makan.
4. Menurunkan berat badan dan mengurangi lemak perut.
foto: freepik.com
Selain berolahraga secara teratur dan mengatur pola makan, cara mengurangi berat badan yaitu dengan cuka apel. Menurut penelitian cuka apel dapat meningkatkan rasa kenyang, membantu kamu makan lebih sedikit kalori sehingga berat badanmu perlahan dapat berkurang. Misalnya saja mengonsumsi cuka apel bersama dengan makanan tinggi karbohidrat, akan mendapatkan perasaan kenyang. Kamu bisa mengonsumsi 2 sendok makan cuka sebelum makan setiap harinya secara rutin.
5. Menurunkan kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung.
foto: freepik.com
Seperti kita tahu penyakit jantung saat ini merupakan penyebab kematian dini yang paling umum di dunia. Dilansir dari healthline.com menurut penelitian observasional dari Harvard yang menunjukkan wanita yang makan salad dengan cuka memiliki risiko jantung yang minim. Mengonsumsi cuka apel secara teratur dapat menurunkan kadar lemak dalam darah atau lipid. Menurunkan kadar lipid dapat membantu mencegah penyakit jantung, yang menjadi salah satu faktor penyebab disfungsi ereksi pada pria.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa cuka apel dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, bersama dengan beberapa faktor resiko penyakit jantung lainnya.
6. Melindungi terhadap kanker.
foto:freepik.com
Kanker merupakan penyakit mengerikan yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Beberapa penelitian menunjukkkan bahwa cuka apel dapat membunuh sel kanker dan mengecilkan tumor. Penggunaan cuka apel ini dapat membuat pH tubuh secara keseluruhan lebih basa. Karena sari cuka apel merupakan sumber antioksidan yang baik, yang dapat menjaga tubuh tetap sehat dan melawan radikal bebas termasuk sel kanker.
Cara terbaik untuk mengonsumsi cuka apel adalah dengan memasukkan cuka apel pada makanan seperti dressing pada salad dan untuk campuran mayones. Atau kamu bisa mengonsumsi 1-2 sendok makan cuka apel dan mencairkannya dengan segalas air putih per hari.
7. Meredakan asam urat.
foto: freepik.com
Salah satu manfaat cuka apel lainnya yaitu untuk meredakan
asam urat. Pasalnya cuka apel bersifat anti-inflamasi yang mampu mengurangi rasa sakit yang dialami para menderita asam urat. Sebagai pembersih dan penghilang racun yang alami, cuka apel juga dapat membatu menghilangkan limbah seperti asam urat ini. Untuk mendapatkan manfaat cuka apel untuk asam urat, kamu bisamenggunakansatu sendok makan cuka apel yang dilarutkan pada segelas air putih hangat setiap hari.