Brilio.net - Kesehatan mata sangat penting untuk dijaga. Jika penglihatan tidak lagi normal, maka banyak aktivitas yang akan terganggu.
Kebanyakan dari kita mungkin baru menyadari gangguan mata yakni mata minus. Namun sebenarnya ada beberapa gejala aneh yang mungkin menyerang mata. Mulai dari mata mengeluarkan darah hingga berubah warna.
BACA JUGA :
6 Gerakan simpel ini bisa tingkatkan penglihatanmu, dijamin manjur
Yuk simak sembilan gejala mengerikan yang mungkin menyerang mata dilansir dari litverse.com, Selasa (23/1).
1. Sindrom mata kucing.
BACA JUGA :
Bisakah kamu menemukan hewan di 13 gambar ini kurang dari 1 menit?
Sindrom mata kucing disebabakan kelainan kromosom langka. Sindrom ini mungkin terlihat saat seseorang lahir dan biasanya menjadi penyakit seumur hidup. Tidak adanya jaringan di mata menyebabkan pupil mata mengecil dan masuk ke iris.
2. Kelumpuhan mata.
Kelumpuhan mata ialah hilangnya fungsi motorik pada mata. Biasanya gejala ini timbul akibat penyakit lain seperti gagal jantung, diabetes dan penyakit lainnya. Kelumpuhan mata juga berhubungan dengan sindrom Kearns-Sayre yakni muncul pigmen di belakang mata.
3. Tumor mata.
Tumor mata yakni munculnya sebuah gundukan di mata.Gundukan tersebut biasanya terletak di luar mata dan sangat jarang muncul di kornea mata.
4. Herpes mata.
Herpes mata menyerang sekitar mata. Biasanya disebabkan oleh virus herpes. Gejalanya ialah munculnya benjolan kecil-kecil dekat bulu mata. Beberapa virus herpes bisa menyerang kornea juga lho.
5. Mata merah di orang albino.
Seseorang yang mengalami albino, akan mengalami gejala aneh pada mata. Orang albino biasanya memiliki mata berwarna merah. Warna tersebut muncul akibat iris transparan sehingga jaringan darah di iris jadi terlihat.
6. Bintang di mata.
Beberapa orang pernah mengalami gejala bentuk bintang di mata. Bentuk tersebut awalnya muncul beriringan dengan penyakit katarak. Biasanya bentuk itu permanen dan tidak hilang meski katarak telah terobati.
7. Heterochromia.
Heterochromia ialah berbedanya warna mata kanan dan kiri. Gejala ini tidak berbahaya namun biasanya diiringi dengan sindrom Waardenburg.
8. Polycoria.
Polycoria ialah gejala munculnya dua pupil di mata. Gejala ini sangat langka. Pupil tambahan tidak akan berfungsi sama dengan pupil utama. Maka dari itu gejala ini tidak terlalu menimbulkan gangguan penglihatan.
9. Haemolacria.
Haemolacria sering disebut sebagai tangis darah. Kondisi ini cukup aneh di dunia medis. Gejalanya yakni keluarnya cairan merah dari kedua mata.