1. Home
  2. »
  3. Kesehatan
2 Desember 2020 23:22

Cara membuat masker rambut dari lidah buaya, mudah, aman, dan praktis

Lidah buaya kaya antioksidan, glukosa, mineral seperti kalsium, magnesium, dan natrium, serta vitamin A, B, C, E, dan folat. Lola Lolita
foto: freepik.com

Brilio.net - Rambut merupakan salah satu bagian tubuh yang perlu dirawat keindahannya. Pasalnya, tampil dengan rambut yang tidak sehat juga akan merusak penampilan. Tak heran jika pria maupun wanita melakukan perawatan khusus agar rambut mereka selalu terlihat indah, sehat, dan berkilau.

Biasanya, masalah rambut yang sering dialami kebanyakan orang adalah rambut rontok dan ketombe. Hal ini menunjukkan rambut membutuhkan nutrisi lebih.

BACA JUGA :
10 Cara membuat kondisioner alami untuk berbagai jenis rambut


Nah, salah satu cara terbaik untuk merawat rambut adalah dengan menggunakan lidah buaya atau aloe vera. Sejak lama lidah buaya memang dikenal sebagai salah satu bahan alami yang bisa mengatasi banyak hal, baik itu kecantikan maupun kesehatan.

Lidah buaya kaya antioksidan, glukosa, mineral seperti kalsium, magnesium, dan natrium, serta vitamin A, B, C, E, dan folat. Lidah buaya mengandung tujuh dari delapan asam amino esensial dan merupakan tanaman yang memiliki sifat antiradang dan antipenuaan alami. Kandungan-kandungan itulah yang dibutuhkan tubuh.

Jika kamu memiliki masalah dengan rambut yang tidak sehat, berikut ini ada beberapa cara membuat masker rambut dari lidah buaya, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (2/12).

BACA JUGA :
5 Manfaat conditioner untuk kesehatan rambut, bikin lebih berkilau

1. Untuk mengatasi rambut rontok.

foto: freepik.com

Jika kamu mengalami rambut rontok, racikan lidah buaya, madu dan minyak kelapa, bisa menjadi obat yang sangat ampuh.

Bahan:
- 3 sendok makan minyak kepala
- 4 sendok makan lidah buaya
- 2 sendok makan madu

Caranya:
- Campurkan bahan di atas menjadi satu
- Aplikasikan ke rambut
- Pijat secara perlahan
- Tutup dengan handuk hangat
- Diamkan beberapa saat
- Bilas bersih.

2. Untuk rambut ketombe.

foto: freepik.com

Ketombe menjadi masalah umum yang dialami banyak orang. Ketombe bisa menyebabkan rasa gatal dan bahkan rambut lebih mudah lepek. Kamu bisa mengatasinya dengan lidah buaya dan beberapa campuran bahan alami lain.

Bahan:
- 3 sendok makan gel lidah buaya
- 1 sendok makan air mawar
- 4 tetes minyak pohon teh

Caranya:
- Campurkan bahan di atas menjadi satu
- Aplikasikan pada rambut hingga ke kulit kepala
- Pijat perlahan
- Diamkan selama 2 jam
- Bilas bersih menggunakan shampoo yang sesuai dengan kebutuhan rambut.

3. Untuk rambut sehat berkilau.

foto: freepik.com

Jika kamu menginginkan rambut sehat dan berkilau, caranya cukup mudah cukup menggunakan lidah buaya secara rutin.

Bahan:
- 3 sendok makan yogurt
- 2 sendok makan gel lidah buaya
- 1 sendok makan madu

Caranya:
- Campurkan bahan di atas menjadi satu
- Aplikasikan ke rambut sambil dipijat perlahan
- Diamkan selama 30 menit
- Kemudian bilas bersih.

4. Untuk menumbuhkan rambut.

foto: freepik.com

Rambut rontok menyebabkan pengurangan volume rambut kamu, sehingga rambut menjadi tipis dan tak jarang terlihat botak. Buat kamu yang ingin menumbuhkan rambut, berikut caranya.

Bahan:
- 3 sendok makan gel lidah buaya
- 2 sendok makan minyak jarak

Caranya:
- Halusnya bahan di atas dan kemudian campur menjadi satu
- Oleskan pada rambut
- Diamkan beberapa saat
- Kemudian bilas hingga bersih.

Penyebab rambut rontok dan cara mengatasinya.

Rambut rontok sering kali mengganggu penampilan. Apalagi buat kamu si pemilik rambut panjang, untuk membuat aktivitasmu lebih nyaman, menguncir rambut menjadi solusi paling mudah. Sayangnya, cara ini kerap jadi kambing hitam penyebab rambut mudah rontok. Benarkah demikian? Nah, kenali dulu yuk deretan penyebab rambut rontok beserta cara mengatasinya.

1. Stres.

Mungkin selama ini kamu nggak sadar sedang mengalami stres. Faktornya banyak, bisa dari lingkungan kerja, keadaan di rumah, atau mungkin permasalahan lain. Yuk, mulai mencoba mengelola stres. Kamu bisa melakukan olahraga, me time dengan relaksasi maupun meditasi, dan lain sebagainya. Karena jika stres dibiarkan, bisa jadi penyebab rambut rontok.

2. Genetik.

Faktor genetik atau turunan dari orang tua juga dapat menjadi penyebab rambut rontok yang paling umum terjadi. Wanita yang memiliki penipisan rambut genetik cenderung mengalami penipisan di garis rambut. Walaupun kondisi ini biasanya timbul sekitar usia 50-60 tahun, tapi tidak menutup kemungkinan gejala itu muncul pada usia 20-an.

3. Kekurangan vitamin B.

Kurangnya asupan gizi dalam tubuh tentu akan memberikan dampak pada kondisi kita. Kekurangan vitamin B ternyata dapat menjadi penyebab kerontokan pada rambut. Meskipun, sebenarnya kasus ini jarang terjadi, namun tidak ada salahnya kamu juga harus berhati-hati dan lebih menjaga asupan makananmu.

4. Kelebihan vitamin A.

Eh, kelebihan vitamin bisa menimbulkan kerontokan rambut? Yaps, betul sekali. Vitamin A memang baik untuk kesehatan kita, tapi juga perlu diingat segala sesuatu yang berlebihan tentu nggak baik dong.

Sama halnya dengan vitamin A. Merujuk pada American Academy of Dermatology, terlalu banyak mengonsumsi suplemen vitamin A atau obat-obatan tertentu bisa memicu kerontokan rambut.

5. Anemia.

Anemia merupakan kondisi berkurangnya jumlah sel darah merah atau kandungan hemoglobin di dalam darah. Anemia karena kekurangan zat besi merupakan salah satu penyebab terjadinya kerontokan rambut. Hal itu juga disebutkan oleh American Academy of Dermatology.

Maka agar tidak kekurangan zat besi, kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti daging terutama hati, kacang kedelai, dan sayuran berdaun hijau seperti bayam.

6. Gaya rambut.

Nah yang satu ini mungkin jarang kamu sadari ya, karena terlalu asyik beraktivitas. Meskipun sepele, namun kalau kamu menggunakan gaya rambut yang berlebihan, dapat menyebabkan kerontokan.

Selain itu, terlalu sering mengepang rambut, penggunaan bahan kimia keras pada perawatan rambut, dapat mempengaruhi kekuatan akar rambut. Untuk meminimalisir hal ini, disarankan untuk menggunakan kondisioner setiap selesai keramas.

7. Setelah melahirkan.

Yaps, ibu yang selesai melahirkan sering mengeluhkan kondisi rambutnya yang rontok. Hal tersebut terjadi karena setelah melahirkan, kadar estrogen akan menurun sehingga rambut akan masuk ke dalam fase istirahat (telogen). Saat fase ini terjadi, wajar apabila jumlah rambut yang mengalami kerontokan setiap harinya semakin meningkat. Jadi jangan panik, ya.

8. Kekurangan protein.

Kalau kamu sedang menjalani diet rendah protein, hal itu bisa jadi penyebab rambut rontokmu. Protein adalah zat pembangun utama tubuh, termasuk sel rambut. Asupan protein yang terlalu rendah dapat melemahkan struktur rambut dan memperlambat pertumbuhan rambut.

Untuk menambah kadar protein dalam tubuhmu, kamu bisa mengonsumsi telur, kacang almond, dada ayam, gandum, yoghurt, dan susu.

9. Kulit kepala yang tidak sehat.

Hati-hati, karena kondisi kulit kepala yang tidak sehat dapat menyebabkan peradangan lho. Sehingga hal ini menyebabkan rambut kesulitan tumbuh dengan baik. Kondisi kulit yang bisa jadi penyebab rambut rontok di antaranya termasuk dermatitis seboroik, psoriasis, dan infeksi jamur (ketombe).

10. Penyakit autoimun.

Alopecia areata adalah gangguan autoimun tubuh di mana sistem kekebalan tubuh menganggap rambut sebagai partikel asing berbahaya dan balik menyerang folikel rambut. Kondisi ini timbul dalam tiga bentuk. Biasanya alopecia areata terlihat dengan adanya area kebotakan kecil pada kulit kepala, kerontokan rambut pada alis, atau bulu kaki. Untuk mengetahui lebih lanjutnya, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter.

Cara mengatasi rambut rontok dapat melalui berbagai cara, tentu saja kamu juga bisa menyesuaikan dengan penyebab dan kondisi tubuhmu. Simak yuk, cara mengatasi rambut rontok.

1. Hindari hal-hal yang dapat membuat stres. Coba untuk selalu berpikir positif dan tenang. Kamu juga bisa mencoba melakukan yoga dan meditasi. Olahraga jenis ini dapat memberikan efek tenang dan membuat pikiran menjadi jernih.

2. Mengonsumsi obat penumbuh rambut bisa jadi salah satu solusinya. Namun pada wanita, dosisnya harus diperkecil. Namun sebelum menggunakannya, disarankan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter, ya. Hal ini dapat membantumu untuk memberikan solusi yang tepat dalam mengatasi rambut rontok.

3. Untuk kamu yang mengalami anemia, kamu bisa mengatasi dengan menambah kandungan zat besi dengan mengonsumsi sayur hijau, daun bawang, kacang mete, buah kering, hingga sereal.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags