Brilio.net - Kamu pasti sering mendengar alasan orang merokok karena bisa membantu mencari inspirasi dan meredakan stres, benarkah? Ternyata itu mitos!
Nikotin dalam rokok bukannya membuat rileks, melainkan meningkatkan kecemasan dan ketegangan, lho. Sebagaimana dikutip brilio.net dari daily mail, Rabu (15/6), para peneliti dari University of East London menyatakan efek rileks dari merokok adalah bentuk dari kecanduan psikologis. Ketika berkombinasi dengan kecanduan kimia nikotin, tingkat stres yang tinggi akan mereda.
"Perokok reguler peluru nikotin untuk mempertahankan suasana hati yang normal karena mereka menderita ketegangan akibat merokok," tulis Psikolog Andy Parrott dalam sebuah jurnal American Psychologist.
BACA JUGA: Aneh tapi nyata, kakek ini seolah kunyah rokok menyala dengan mulutnya
Parrott telah mengkaji lebih dari 30 studi internasional tentang merokok dan stres. Menurutnya kebanyakan perokok keliru mengklaim rokok bisa menghilangkan stres.
Nah, lho... jangan-jangan yang kamu rasakan cuma 'tipuan' psikologismu aja, guys? Stop merokok dan yuk bergaya hidup sehat! Sayangi kesehatanmu, ya...