Brilio.net - Batuk pilek merupakan penyakit yang sangat umum terjadi, apalagi di musim pancaroba batuk pilek akan selalu mengintai kesehatan. Perlu diketahui bahwa batuk pilek diakibatkan oleh infeksi virus pada saluran pernapasan bagian atas. Penyakit batuk pilek sebagian besar disebabkan oleh infeksi Human Rhinovirus (HRV). Selain itu, penyakit batuk pilek bisa disebabkan oleh coronavirus, adenovirus, human parainfluenza virus (HPIV), dan respiratory syncytial virus (RSV).
Virus batuk pilek menyebar melalui tetesan kecil di udara yang dikeluarkan saat orang yang sakit bersin, batuk, atau membuang ingus. Melansir dari pennmedicine, gejala batuk pilek biasanya mulai dirasakan 2-3 hari setelah terkena virus. Terkadang, kamu baru merasakan gejala ketika setelah seminggu kemudian.
BACA JUGA :
Sering dikira sama, ini bedanya batuk pilek biasa dan flu
Gejala yang ditimbulkan biasanya akan lebih besar memengaruhi hidung. Gejala yang biasa dirasakan ketika terkena batuk pilek antara lain, hidung tersumbat, pilek, tenggorokan serak, dan bersin.
Selain itu, gejala yang dapat ditimbulkan akan bergantung pada virus yang memengaruhinya. Adapun gejala lain yang bisa terjadi seperti batuk, nafsu makan menurun, sakit kepala, nyeri otot, dan sakit tenggorokan. Jika batuk pilek menyerang anak-anak dan lansia, sebagian besar diantaranya akan mengalami demam ringan. Anak-anak seringkali mengalami demam dengan suhu panas sekitar 37,7-38,8 derajat celcius.
Makanan juga bisa menyebabkan batuk pilek menjadi parah, seperti makanan tinggi gula. Pola makanan yang tinggi gula dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh sehingga dapat memengaruhi kesembuhan batuk pilek. Maka dari itu, penting mengetahui makanan apa saja yang bisa dikonsumsi untuk meredakan batuk pilek.
BACA JUGA :
Kesehatan tubuh menurun efek peralihan musim, ini 7 cara mengobati batuk dan pilek di musim pancaroba
Dilansir brilio.net dari berbagai sumber,Sabtu (29/6), inilah enam makanan yang dapat meredakan batuk pilek.
Makanan yang dapat meredakan batuk pilek.
Makanan tidak hanya menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, tetapi juga dapat berperan dalam meredakan gejala batuk dan pilek. Beberapa jenis makanan memiliki sifat-sifat alami yang dapat membantu meredakan peradangan, mengurangi lendir, atau bahkan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Adapun makanan yang dapat meredakan batuk pilek sebagai berikut:
1. Jahe.
foto: freepik.com
Jahe merupakan obat alami yang bisa mengurangi radang. Kandungan di dalam jahe seperti gingerol dan shogaol memiliki sifat antiinflamasi (antiperadangan), antioksidan, dan antimikroba. Selain itu, jahe dapat meredakan gejala pilek dan flu dengan cara meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi inflamasi pada saluran pernapasan.
Kamu bisa mencampurkan jahe ke dalam minuman hangat seperti teh atau mengiris-iris jahe dan memarutnya serta diseduh menjadi air jahe yang nikmat dan segar.
2. Madu.
foto: freepik.com
Madu dikenal mengandung senyawa yang memiliki sifat antibakteri, antimikroba, serta sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan gejala batuk dan pilek. Selain itu, madu juga mengandung senyawa-senyawa seperti flavonoid dan polifenol, yang memiliki efek antioksidan dan dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kamu bisa menggabungkan madu ke dalam teh dengan takaran 2 sendok makan madu.
3. Sup ayam.
foto: freepik.com
Daging ayam mengandung protein tinggi yang penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Protein ini dapat memperbaiki jaringan tubuh yang rusak dan membangun antibodi untuk melawan infeksi. Selain itu, campuran sup ayam seperti jahe, bawang, dan lada hitam dapat memaksimalkan kegunaan sup ayam untuk meredakan gejala batuk pilek.
4. Jeruk nipis.
foto: freepik.com
Lemon merupakan sumber vitamin C dan antioksidan. Berkat kandungannya, lemon bisa meningkatkan kekebalan tubuh serta berperan penting untuk perbaikan DNA dan produksi serotonin. Perasan lemon segar dengan air hangat atau teh dapat membantu meredakan batuk pilek.
5. Bawang putih.
foto: freepik.com
Bawang putih mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat antimikroba dan antiviral. Allicin adalah senyawa yang dilepaskan ketika bawang putih diiris atau dicincang, dan memiliki kemampuan untuk melawan bakteri dan virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan. Kamu bisa mencampurkan bawang putih ke dalam makanan seperti sup sebagai upaya meredakan batuk pilek.
6. Yoghurt.
foto: freepik.com
Yoghurt adalah produk susu fermentasi yang mengandung bakteri baik seperti Lactobacillus dan Bifidobacterium. Meskipun yoghurt dikenal baik untuk kesehatan pencernaan karena probiotiknya, bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa yoghurt secara langsung dapat meredakan batuk dan pilek masih terbatas dan belum sepenuhnya diteliti dengan baik.
Yoghurt juga mengandung protein, kalsium, vitamin B12, riboflavin (vitamin B2), fosfor, dan magnesium. Asupan nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan secara umum dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.